tabloidpulsa.id – Ditengah terjangan pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan selesai, para vendor smartphone di tanah air terlihat masih cukup agresif membanjiri pasar ponsel Indonesia dengan sejumlah produk baru, termasuk OPPO yang pecan lalu merilis seri Reno teranyarnya: OPPO Reno5.
Di produk ini, OPPO terlihat merubah strategi dalam menggaet hati konsumen. OPPO Reno5 berbeda dengan seri Reno4 bahkan lini Reno yang lebih lawas. Tidak lagi hanya mengandalkan kinerja fotografi yang handal, kini bergeser menggarap sektor videografi.
Lewat jargon Picture Life Together, Reno5 akan merangksek tren video singkat yang belakangan ini kian marak di tanah air maupun global. Kehadiran fitur-fitur baru, terutama fitur video, di perangkat ini menjadi kunci utama bagi OPPO untuk menggaet generasi muda.
Pertanyaannya, secanggih dan semenarik apakah fitur-fitur video yang menjadi highlight di Reno5? Penasaran? Berikut pendapat redaksi PULSA setelah menjajal Reno5 selama hampir satu minggu.
Desain Tipis dan Trendi
OPPO kembali membuktikan kepiawaiannya dalam membuat sebuah produk yang memiliki daya tarik tersendiri, terutama di sisi tampilan. Dan di Reno5 ini pun kembali terlihat. Tipis, trendi dan nyaman digenggam, itulah kesan pertama saat merasakan pertama kali desain smartphone terbaru OPPO ini.
Perawakannya yang slim dan ringan memang sudah menjadi ciri khas di seri Reno. Dari keterangan resminya, untuk mendapatkan bodi yang kompak ini OPPO terus mengoptimalkan penerapan tata letak komponen di dalamnya.
Di Reno5 ini OPPO melakukan proses pengurangan ketebalan penutup layar sebesar 0,1mm dan mengurangi panjang motherboard sebesar 0.6mm. Imbasnya, seperti yang terasa langsung saat digenggam. Secara teknis, Reno5 ini menggunakan model desain 2.5D di sisi depan, dan 3D di bagian belakang.
Menariknya, OPPO menerapkan model berbeda antara varian warna Starry Black yang mempunya tebal 7,7mm dengan Fantasy White yang sedikit lebih tebal 0,1mm. Khusus varian Reno5 berwarna putih ini, OPPO menggunakan proses Diamod Spectrum, yang sekaligus memberikan efek Reno Glow.
Pemodelan ini menciptakan efek visual berkilau dengan sentuhan gradasi yang lebih halus pada penutup belakang perangkat, membawa kilauan warna selalu berubah secara dinamis, dan lebih berwarna jika dibandingkan dengan Reno4.
Hanya saja, kelemahan desain bodi glossi yang permukaannya memiliki lapisan serupa kaca seperti yang dimiliki oleh Reno5 ini rentan meninggalkan bekas sidik jari, dan membuatnya mudah kotor. Terutama untuk varian warna Starry Black, seperti unit yang diuji PULSA. Selain itu, bodinya juga jadi sedikit agak licin. Jadi, musti hati-hati meletakannya.
Untuk konstruksi fisiknya sendiri, Reno5 ini cukup kokoh dan solid. Oiya, untuk material bodi bagian belakang sendiri Reno5 menggunakan plastik polikarbonat.
Layar AMOLED 90Hz
Sedikit berbeda dari Reno4 yang menerapkan konsep Dual Punch Hole, di Reno5 ini hanya ada satu lubang kamera di dalam layarnya. Tapi, OPPO tetap menggunakan jenis layar yang sama, yakni AMOLED. Kurang sedap rasanya jika tidak ada peningkatan di sektor ini. Dan OPPO sangat mengerti harapan para pengguna setianya.
Untuk layar ini, OPPO meningkatkan refresh rate dari yang 60Hz pada Reno4 menjadi 90Hz di Reno5. Rasio aspeknya tetap sama 20:9, dengan diagonal yang juga identik yakni 6,4 inci Full HD+. Dengan tampilan edge-to-edge, Reno5 ini punya rasio layar ke bodi yang mencapai 91,7%. Artinya, smartphone ini memiliki layar yang cukup luas dan bezel tipis. Jika dibandingkan dengan Reno4, ukuran bingkai tersebut menyempit dari 5,53 mm menjadi 3,98 mm. Di bagian layar ini, OPPO juga menanamkan sensor sidik jari.
Selain memiliki ukuran yang luas, layar Reno5 juga mampu menampilkan konten gambar yang tajam dan jernih. Bahkan dengan dukungan 180hz touch sampling rate, layar perangkat ini bisa ditelusuri dengan lembut dan lancar menggunakan jari.
Sama seperti di Reno4, layar OPPO Reno5 juga dilengkapi OSIE Vision Effect yang dapat meningkatkan kualitas tampilan warna maupun detil gambar di layar secara keseluruhan.
Guna memberikan pengalaman hiburan terbaik, OPPO Reno5 dilengkapi dengan sertifikasi Netflix HD dan Amazon Prime Video HD, yang memungkinkan pengguna untuk melakukan streaming konten lebih detail. Selain itu, low-blue light screen telah diverifikasi dan disertifikasi oleh SGS Eye Care Display, yang dirancang untuk melindungi penglihatan pengguna saat menggunakan perangkat dalam waktu lama.
Soal keamanan, layar perangkat ini sudah dilapisi kaca anti gores Corning Gorilla Glass generasi ketiga, yang terkenal tangguh dan anti baret.
Antarmuka ColorOS 11
Reno5 secara default sudah didukung dengan system operasi kustom khas OPPO paling baru, yakni ColorOS 11.1. Di antarmuka ini, OPPO juga banyak menghadirkan peningkatan yang cukup signifikan. Di sektor layar misalnya, opsi Dark Mode kini menghadirkan pengaturan yang lebih mumpuni.
Di perangkat ini OPPO menawarkan tiga skema warna dengan tingkat kontras berbeda. Anda bisa mengaturnya sesuai preferensi yang dibutuhkan. Bisa mengaturnya secara manual maupun otomatis, bahkan dapat diset sesuai waktu pagi dan malam hari.
Selain Dark Mode, peningkatan ColorOS terbaru juga menghadirkan mode Always-On Display (AOD) yang lebih menarik. Anda dapat mengatur tampilan layar yang selalu aktif dan mempersonalisasi konteks, font (ukuran/warna), dan tata letak tampilan untuk menonjolkan kepribadian melalui kreasi AOD.
Panel berwarna hitam menjadi ciri khas dari AOD. Beragam opsi menarik tersedia dan bisa langsung dipilih. Tercatat, ada sekitar lima kategori pilihan yang disediakan di pengaturan AOD. Anda tinggal memilih salah satunya untuk diterapkan menjadi tampilan AOD.
AI Quad Camera dengan Fitur Baru
Setup kamera di Reno5 memang memiliki kemiripan dengan Reno4. Susunan keempat kamera dirancang menyerupai bentuk ‘L’ terbalik. Keempat kamera tersebut diletakkan pada sebuah bingkai dengan sudut-sudut membulat. Belakangan, konsep kamera seperti ini memang tengah ngetren, dan banyak diterapkan vendor smartphone.
Perbedaan utama kamera Reno4 dengan Reno5 ini terletak pada sensor yang digunakan, serta dukungan software untuk memaksimalkan kinerja foto. Dan di Reno5 ini OPPO akan benar-benar memanjakan penggunanya.
Untuk konfigurasi kameranya sendiri, Reno5 disokong 64MP sensor utama dengan aperture f/1.7 dan tidak didukung fitur OIS. Kamera utama ini disandingkan dengan tiga lensa lain yang terdiri dari 8MP ultra-wide f/2.2, 2MP macro dan 2MP mono yang masing-masing memiliki bukaan f/2.4. Untuk kamera belakang ini, Reno5 juga mampu menghasilkan jepretan foto dengan ukuran maksimal 108MP dengan memanfaatkan mode Extra HD.
Di bagian depan, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, dilengkapi single-punch hole camera dengan sensor besar, bahkan bisa dibilang menjadi salah satu kamera selfie terbesar untuk saat ini yakni 44MP.
Penggunaan ColorOS 11 juga ternyata membawa sejumlah opsi tambahan di sektor kamera, terutama di pengaturannya. Di Reno5 ini, Anda akan menjumpai dua pengaturan tambahan terkait kamera yakni Portrait distortion correction untuk mengkoreksi distorsi saat poto potret, dan Lens stain detection yang dapat mendeteksi kotoran yang menempel pada lensa saat akan menbidik foto.
OPPO memang sangat mengerti akan kebutuhan narsis dan eksistensi generasi muda masa kini. Dan sama seperti di Reno4, OPPO juga menawarkan kemampuan maksimal untuk urusan foto. Beragam momen seru bisa didokumentasikan dengan baik lewat kolaborasi software maupun hardware kamera.
Untuk fungsi foto, kamera Reno5 tetap dibekali fitur AI Scene Enhancement dengan kemampuan yang ditingkatkan untuk menghasilkan optimalisasi warna/saturasi/kecerahan untuk pemandangan tertentu yang dikenali oleh algoritma AI saat mengambil foto.
Tidak hanya itu, kamera Reno5 juga cukup bisa diandalkan untuk membidik subyek bergerak dengan cepat dan hasil yang tetap jelas berkat dukungan Image-clear Engine (ICE). Saat diuji coba, kemampuan ini memang terbukti dengan baik. Hanya saja, di beberapa kondisi masih dijumpai sedikit noise yang menurut kami tidak terlalu bermasalah.
Beberapa fungsi foto yang sebelumnya ada di Reno4 pun tetap terakomodasi dengan baik di Reno5. Misalnya saja, AI Color Portrait, Night Flare Portrait serta Ultra-Night Selfie Mode. Tapi soal kualitas, di Reno5 terbilang sedikit lebih apik. Terutama untuk selfie, karena telah dibekali kekuatan kamera 44MP.
Nah, seperti yang sudah disinggung sebelumnya. OPPO Reno5 sejatinya mengunggulkan sektor videografi. Hal ini terlihat dari dukungan sejumlah fitur video yang lebih komplit dan rata-rata baru tersedia di perangkat ini.
Sebut saja “AI Highlight Video” yang merupakan fitur pertama di industri yang menggunakan algoritma AI, untuk mendeteksi kondisi cahaya dan secara otomatis berdasarkan skenario yang berbeda. Asiknya fitur ini tersedia untuk kamera depan dan belakang.
Ada juga fasilitas AI Mixed Potrait, fitur ini memungkinkan OPPO Reno5 memiliki kemampuan menggabungkan video portrait dengan video latar belakang. Untuk mencoba fitur ini sangat mudah, tinggal klik menu more di fasilitas video, kemudian pilih AI Mixed Potrait. Fitur ini bisa saja akan menjadi tren baru bagi para TikToker.
Tidak kalah kerennya dengan AI Mixed Portrait, kamera Reno5 juga mendukung fungsi Dual-view Video. Sesuaai namanya, fitur ini memungkinkan Anda untuk merekam gambar dari dua arah sekaligus, depan dan belakang menggunakan kamera yang ada di perangkat.Buat yang hobi ngevlog, cocok nih fitur Dual-view Videonya, bisa lebih interaktif konten yang dihasilkan.
Terakhir, untuk urusan editing video Reno5 tetap menyertakan aplikasi bawaahn OPPO yakni Soloop. Menariknya, selain mudah dalam pengoperasian, fitur yang ditawarkan oleh aplikasi ini juga sudah cukup apik untuk dimanfaatkan membuat kompilasi video. Poin plusnya, di perangkat ini Soloop hadir dengan beberapa fitur baru seperti Auto Generate serta Shoot Like an Influencer with SOLOOP Templates.
Note: Hasil foto bisa dilihat di Flickr Tabloid PULSA
Performa Bercitarasa Lama
Untuk urusan performa, smartphone ini sepertinya masih menyesuaikan dengan target pasar di segmen menengah ke atas. Meski begitu, secara garis besar spesifikasi hardware yang didukung perangkat ini masih terbilang cukup mumpuni.
Di atas kertas, jeroan Reno5 memang tidak jauh beda dengan Reno4. Perangkat ini masih menggunakan chipset Snapdragon 720G dengan grafis Adreno 620. Menurut kami yang pernah menggunakan Reno4, kinerja daleman Reno4 saja sudah lebih dari cukup untuk berakselerasi di semua fungsi perangkat.Dan pastinya, Reno5 pun akan sama persis.
Layaknya di Reno4, kinerja OPPO Reno5 dalam melibas game-game berat pun tidak mengalami kendala sama sekali. PUBG Mobile, CODM, League of Legends: Wild Rift, Mobile Legends, AoV bisa dijalankan dengan mulus. Bahkan, rata-rata untuk pengaturan grafis gamenya bisa mentok di level maksimal.
Kinerja halus dari chipset 8nm ini pun lebih maksimal lagi karena disokong oleh RAM 8GB dan penyimpanan internal 128GB yang bisa diekspansi menggunakan kartu microSD hingga kapasitas maksimal 256.
Nah, untuk yang hobi menyimpan foto dan hasil rekam video, kapasitas memori yang besar di perangkat ini tentu saja lebih dari cukup.
Tidak perlu berpanjang lebar, untuk Anda yang masih penasaran dengan nilai performa dari reno5 jika dihitung menggunakan aplikasi benchmark, hasilnya tentu saja tidak akan mengecewakan. Seperti review yang biasa kami lakukan, pengujian ini menggunakan beberapa aplikasi benchmark yang paling banyak dipakai mengukur kinerja smartphone.
Berdasarkan aplikasi Antutu, Reno5 mencatatkan skor puncak di kisaran angka 280 ribuan. Nilai tersebut sudah tergolong sangat baik. Bahkan, bisa mengalahkan beberapa produk sejenis dari vendor lain.
Untuk melengkapi sisi performa, OPPO Reno5 yang hadir di Indonesia juga ternyata sudah dibekali fitur NFC loh. Jadi, untuk Anda yang bertanya-tanya kapan OPPO menghadirkan produk kelas menengah dengan dukungan ini, maka Reno5 adlah jawabannya. Tidak hanya untuk mengecek saldo dan topup e-money, NFC di Reno5 juga dapat digunnakan untuk transaksi pembayaran, salah satunya Grab Pay.
Baterai 4310 dengan 50W Flash Charge
Satu hal yang cukup menarik dari OPPO Reno5 adalah teknologi Flash Charge 50W yang ditanamkan. Meski secara ekosistem bukan menggunakan SuperVOOC, namun teknologi pengisian daya cepat di Reno5 ini mendukung protokol pengisian daya cepat SuperVOOC generasi pertama, Qualcomm Quick Charge 2.0 dan Power Delivery hingga 15 Watt.
Untuk performanya sendiri, 50W Flash Charging dapat mengisi daya OPPO Reno5 hingga 80% dalam waktu 31 menit dan mengisi daya perangkat hingga 100% hanya dalam 48 menit. Baterai 4310mAh memungkinkan penggunaan perangkat sepanjang hari, bahkan untuk pengguna yang memiliki banyak aktivitas. Menariknya, di paket penjualan Reno5 OPPO menyertakan adaptor charger 65W.
Kesimpulan
Kemampuan videografi yang ditonjolkan oleh OPPO Reno5 ini memang terbukti bukan kaleng-kaleng. Fitur-fitur video terbaru yang disediakan pun mampu dioptimalkan untuk menghasilkan konten-konten keren. Apalagi, konten video pendek yang saat ini tengah moncer, rasanya akan terakomodasi dengan baik oleh Reno5.
Tidak hanya itu, dari sisi performa pun Reno5 masih cukup handal. Chipset ‘agak lawas’ yang masih digunakan nyatanya tetap mampu berakselersi dengan baik. Dukungan teknologi pengisian daya cepat 50W yang disediakan pun bisa menjadi poin menarik bagi konsumen. Bonusnya, OPPO Reno5 juga telah dilengkapi dengan fitur NFC loh.
Spesifikasi Utama OPPO Reno5
Dimensi & Berat (mm&gram) | 159.1 x 73.3 x 7.7 mm/171 gram |
SIM & Jaringan | Dual SIM (Nano-SIM, dual stand-by), 4G LTE/HSPA+/3G/2G |
Sistem Operasi (OS) | Android 11 + ColorOS 11.1 |
Memori eksternal | MicroSD up to 256GB |
Layar inci – Tipe Screen | 6.43 inci AMOLED, Full HD+ (2400 x 1080 pixels),~409 ppi; Aspect rasio 20:9, 90Hz refresh rate, Corning Gorilla Glass 3 |
Prosesor/ CPU | Octa-core (2×2.3 GHz Kryo 465 Gold & 6×1.8 GHz Kryo 465 Silver), Snapdragon 720G (8 nm) / Adreno 618 GPU |
RAM & Internal Storage | 8GB RAM / 128GB ROM |
Kamera (MP/fitur) belakang/depan | Belakang (Quad): 64MP f/1.7, PDAF + 8MP, f/2.2 (ultra-wide) + 2MP, f/2.4 (Macro) + 2MP, f/2.4 (depth); LED flash, HDR, panorama Video: 4K@30fps, 1080p@30/60/120fps; gyro-EIS, HDR Depan: 44MP, f/2.4 (wide), HDR Video: 1080p@30/120fps, gyro-EIS |
Baterai jenis (jenis) | Li-Po 4310 mAh (non-removable), 50W Flash Charge |