tabloidpulsa.id – Berdasarkan laporan IDC, pasar smartphone dibawah USD $200 masih berada di atas 70% dari seluruh pangsa pasar smartphone di Indonesia. Wajar jika, smartphone di level harga 1 jutaan terlihat masih terus membanjiri toko-toko ponsel tanah air.
Meski masuk dalam kategori ‘murah meriah’, nyatanya smartphone di segmen ini telah dibekali dengan spesifikasi yang cukup mumpuni. Mulai dari dapur pacu, dukungan kamera yang kini rata-rata sudah berkekuatan 50MP hingga daya tahan baterai yang tergolong awet dan tahan lama.
Salah satu produk yang menarik untuk dilirik di kelas ini adalah Infinix Smart 8 Pro. Suksesor dari Smart 8 ini belum lama hadir di pasaran Indonesia, dan siap menjadi salah satu penyumbang market share terbesar bagi Infinix.
Berbekal kamera 50MP dengan Ring flashlight, Magic Ring Punch Hole Display serta baterai tahan lama plus Power Marathon, Infinix Smart 8 Pro digadang-gadang sebagai ‘penantang’ baru di market sejutaan.
Penasaran seperti apa performanya? Simak review lengkap Infinix Smart 8 Pro berikut ini.
Harga: Rp 1.349.000
Pilihan Warna: Rainbow Blue, Galaxy White, Shiny Gold, Timber Black
Paket Penjualan: Handset Infinix Smart 8 Pro, Silikon case, Charger adapter, Kabel data USB-C, buku manual, kartu garansi, PIN Ejector
SPESIFIKASI:
Dimensi & Berat (mm&gram) | 163.6 x 75.6 x 8.5 mm/ 189 gram |
SIM & Jaringan | Dual Nano SIM, 4G LTE/HSPA+/3G/2G, WiFi |
Sistem Operasi (OS) | XOS 13, berbasis Android 13 (Go Edition) |
Supported storage eksternal | Yes, MicroSD card up to 2TB |
Layar inci – Tipe Screen | 6.6 inches, 104.6 cm2 (~84.6% screen-to-body ratio), 720 x 1612 pixels, 20:9 ratio (~267 ppi density), IPS LCD, 90Hz, 500 nits (peak) |
Prosesor/ CPU | Mediatek Helio G36 (12 nm); Octa-core (4×2.2 GHz Cortex-A53 & 4×1.6 GHz Cortex-A53), GPU: PowerVR GE8320 |
RAM & Internal Storage | 8 GB RAM/ 128 GB ROM |
Kamera (MP/fitur) belakang/depan | Belakang Dual: 50 MP, f/1.9, (wide), AF + AI Lens; Ring-LED flash, HDR, panorama Camera Video: 1080p@30fps Depan Single: 8 MP, f/2.0, (wide) Video: 1080p@30fps |
Baterai jenis (jenis) | 5000 mAh Li-po (non-removable) |
FITUR:
Removable battery | Tidak | Fingerprint | Ya |
Multitouch | Ya | Dual Kamera Depan | Tidak |
Dual SIM | Ya | Memory external | Ya |
3G HSDPA | Ya | Gyroscope | Ya |
4G LTE | Ya | Stereo Speaker | Tidak |
5G Ready | Tidak | 4K video recording | Tidak |
NFC | Tidak | Video player | Ya |
USB On-the-go | Ya | Music player | Ya |
GPS | Ya | 3.5 Audio Port | Ya |
PLUS MINUS:
KELEBIHAN | KEKURANGAN |
Layar Luas + Magic Ring | Layar HD+ IPS LCD |
Baterai Besar | Tidak Fast Charging |
Memori Luas plus Extended RAM | Tidak ada NFC |
Kamera 50MP + Ring Flashlight |
Desain
Infinix Smart 8 Pro hadir dengan konsep desain yang terbilang ‘mewah’ untuk ukuran smartphone sejutaan. Bodinya dibalut dengan material plastik polikarbonat yang ringan.
Jika dikomparasi dengan pendahulunya Smart 8, konstruksi fisik Smart 8 Pro bisa dibilang identik dan bak pinang dibelah dua.
Penempatan modul kamera yang mojok di sisi kiri atas, serta susunan sensor kamera pun sama persis.
Model desain panel kameranya pun serupa, layaknya kamera boba yang ada di smartphone flagship berlambang Apple geroak.
Bedanya, di bagian modul kamera ini Smart 8 Pro menghadirkan LED flashlight dengan bentuk yang berbeda.
Jika biasanya berbentuk kotak kecil atau bulatan kecil, di smartphone ini bentuknya seperti cincin, hampir sama besar dengan sensor kamera, yang oleh Infinix disebut ring flashlight.
Di ring flashlight ini Infinix meletakan empat buah LED terang di empat titik, dan LED flash ini juga bisa dijadikan sebagai senter atau penerang saat berjalan di tempat yang gelap.
Perbedaan lainnya adalah pilihan warna dan tekstur desain yang menurut klaim Infinix telah mendapat peningkatan dari generasi sebelumnya.
Desain dengan tekstur vibrant glow di Smart 8 Pro mampu tampil istimewa, dan jarang ditawarkan oleh smartphone murah meriah.
Meski tetap terlihat glossy, namun permukaan cover belakang bertekstur khusus di smartphone ini terasa kesat dan tidak terlalu licin. Artinya, cukup nyaman digenggaman.
Layaknya smartphone murah kebanyakan, bodi belakang Smart 8 Pro pun tidak memiliki lapisan pelindung khusus untuk mencegah dari goresan benda tajam. Jadi, Anda harus berhati-hati meletakannya ya.
Tapi jangan khawatir, Infinix sudah menyertakan softcase khusus yang bisa dimanfaatkan sebagai pelindung bodi.
Infinix menambahkan crafting halus di setiap detail bodi untuk memunculkan aura elegan, yang berbanding lurus dengan bodi tipis serta bobot yang ringan.
Kolaborasi ini rasanya cukup klop, dan cocok untuk dijadikan teman pelengkap fesyen saat nongkrong bareng rekan-rekan.
Sebagai informasi, Infinix Smart 8 Pro sendiri hadir dengan empat pilihan warna trendi yakni Rainbow Blue, Galaxy White, Shiny Gold, Timber Black dan kebetulan unit yang tim tabloidpulsa.id uji pakai adalah warna putih yang elegan.
Untuk panel kontrol dan kompartemen lainnya yang ada di bodi, Infinix masih mengadopsi konsep standar. Di samping kanan bodi diletakan tombol volume dan power.
Untuk tombol power atau lockscreen sendiri memiliki fungsi lain yakni sebagai panel sensor sidik jari (fingerprint). Sensor ini tercatat cukup responsif dan akurat dalam mendeteksi data sidik jari yang didaftarkan untuk keamanan perangkat.
Di samping kiri, ada panel SIM Tray yang di dalamnya terdapat tiga baki untuk meletakan kartu SIM operator (dua buah) dan satunya lagi untuk tempat kartu memori ekspansi microSD.
Bergeser ke bagian bawah. Smart 8 Pro masih mempertahankan port audio jack 3.5mm untuk colokan headset, ada juga mikrofon, port USB-C dan corong speaker.
Layar
Selain memiliki karakter desain yang identik dengan Smart 8 reguler, spesifikasi layar Smart 8 Pro pun ternyata sama persis.
Smartphone ini mengusung layar berukuran 6,6 inci beresolusi HD+ (720×1612 piksel) yang masih menyisakan area bezel yang cukup lebar.
Namun dengan rasio aspek 20:9 dan screen-to-body ratio yang mencapai 90%, tampilan layar secara keseluruhan tetap terlihat luas.
Pengguna juga bisa dengan leluasa dan nyaman memandang tampilan layar dari berbagai sudut, serta menelusurinya dengan lancar menggunakan jari-jemari karena layar smartphone ini sudah mendukung refresh rate 90Hz dan fitur Ultra Touch.
Selain itu, pengguna pun tetap bisa mengakses smartphone ini di lokasi dengan cahaya matahari yang sangat terang. Pasalnya, layar Smart 8 Pro ini memiliki tingkat kecerahan mencapai 500 nits.
Pun demikian, kehadiran teknologi Dark Region Enhancement (DRE) di smartphone ini, juga menambah performa layar dan bikin tontonan outdoor makin asik dan jelas.
Soal kenyamanan, layar Smart 8 Pro tetap menyertakan teknologi yang ramah mata yakni Eye Care dan juga Dark Mode.
Untuk yang biasa menyimpan ponsel dalam saku, tak perlu takut salah pencet menu karena Smart 8 Pro pun tetap didukung Inadvertently mode, sama seperti beberapa pendahulunya.
Magic Ring
Satu hal yang cukup menarik di review Infinix Smart 8 Pro yang ada kaitannya dengan tampilan layar adalah fitur Magic Ring.
Fitur yang sudah ada di beberapa perangkat Infinix terdahulu ini terbilang cukup inovatif.
Pengguna bisa memanfaatkannya untuk menampilkan beragam notifikasi dengan cara yang lebih keren, yakni menampilkannya di area atas layar. Tepatnya di bagian tengah, persis di sekitar kamera depan (punch hole) dalam format memanjang, mirip dynamic island iPhone 15 Series.
Di fitur ini, Anda bisa menampilkan notifikasi face unlock, background call, charging animation, charge completion reminder, Low battery reminder. Dan bisa diatur melalui menu Settings > Special function > Magic Ring.
Kehadiran fitur Magic Ring ini menambah kesan mewah pada tampilan smartphone yang dibanderol murah meriah ini.
Performa
Untuk Anda yang tertarik membeli Infinix Smart 8 Pro, perlu diperhatikan bahwa smartphone ini diotaki oleh chipset MediaTek, yang untuk beberapa kalangan mungkin saja kurang disukai.
Sebagai informasi, MediaTek Helio G36 yang ditanamkan pada Smart 8 Pro ini dibangun dengan pabrikasi 12nm dan tersusun atas 8 core prosesor yang terdiri dari 4×2.2 GHz Cortex-A53 & 4×1.6 GHz Cortex-A53, serta dikombinasikan dengan grafis PowerVR Rogue GE8320.
Di atas kertas, spesifikasi jeroan Smart 8 Pro ini setingkat di atas Smart 8 reguler yang menggunakan chipset Unisoc T606.
Sebenarnya, kombinasi jeroan yang diusung Smart 8 Pro ini sudah tergolong cukup mumpuni untuk ukuran smartphone satu jutaan.
Apalagi, antarmuka XOS 13 berbasis Android 13 (Go Edition) yang digunakan smartphone ini tercatat sangat ringan dan tidak terlalu membebani kinerja hardware.
Infinix juga memastikan performa keseluruhan Smart 8 Pro bisa berjalan dengan maksimal lewat dukungan kapasitas memori yang besar dan lega.
Detail teknis yang termuat dalam spesifikasi menyebutkan bahwa smartphone ini hadir dengan kapasitas RAM 8GB serta storage 128GB.
Poin plusnya, smartphone ini juga menyertakan fitur Mem Fusion yang bisa meningkatkan kapasitas hingga 8GB dan total RAM yang dimiliki Smart 8 Pro menjadi 16GB, dengan 8GB sebagai virtual RAM.
Untuk penyimpanan internalnya pun Infinix menyertakan slot memori ekspansi berjenis microSD yang mendukung kapasitas hingga 2TB.
Jadi, untuk Anda yang hobi menyimpan beragam file dan dokumen penting di smartphone, tidak perlu takut kehabisan memori.
Di review Infinix Smart 8 Pro ini, kami melakukan sejumlah pengujian komprehensif terkait performa keseluruhan. Mulai dengan menjalankan fungsi multitasking lewat cara membuka beberapa aplikasi secara bersamaan, hingga memainkan game.
Hasil uji menunjukan kinerja smartphone ini yang mulus dan lancar. Akselerasi bermain game pun terasa halus dan bebas lag.
Namun perlu dicatat, jenis game yang kami mainkan di review Infinix Smart 8 Pro ini merupakan game-game standar seperti Free Fire, Mobile Legend dan sejenisnya.
Sementara untuk beberapa game berspesifikasi tinggi semisal Genshin Impact, sejatinya tetap bisa diinstall pada Smart 8 Pro namun tidak bisa dijalankan dengan optimal, terutama untuk beberapa skenario.
Kami mencoba menjalankan game PUBG Mobile dengan pengaturan grafis yang diset pada level paling standar, karena hardware yang dimiliki Smart 8 Pro ini sejatinya memang hanya mendukung kualitas yang normal-normal saja.
Selama bermain, kerap terjadi drop frame, namun masih bisa berjalan dengan baik dan lancar. Bodi perangkat pun tidak menunjukan tanda-tanda peningkatan panas yang berlebih sepanjang 30 menit permainan berlangsung.
Oiya, untuk menguji kemampuan keseluruhan Smart 8 Pro, kami juga menggunakan beberapa aplikasi benchmark. Sayangnya, ketika dicoba menggunakan AnTuTu benchmark proses pengujian tidak berjalan dengan mulus. Tiap kali mencapai sekira 60% proses benchmark selalu error, dan tidak berhasil dilakukan.
Untuk yang penasaran, di review Infinix Smart 8 Pro ini kami juga mencoba beberapa aplikasi benchmark lainnya untuk menguji grafis dan hardware Smart 8 Pro, berikut ini hasilnya:
Kamera
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Infinix Smart 8 Pro menjadikan kamera sebagai salah satu keunggulannya.
Smartphone ini mengusung kamera utama 50MP yang memiliki bukaan f/1.85 dan kamera kedua yang tidak terdeteksi namun telah mendukung kecerdasan buatan (AI).
Keterangan yang kami dapatkan, kamera kedua Smart 8 Pro masih bersifat auxiliary lens alias pelengkap dengan besaran lensa 0,08MP.
Antarmuka kamera Smart 8 Pro cukup simpel dan mudah digunakan. Semua opsi mode kamera tertampil di bagian bawah viewfinder, mulai dari Slow Motion, Video, AI Cam, Beauty, Portrait, hingga AR Shot.
Pengguna juga bisa memanfaatkan menu pengaturan lain semisal filter, HDR, Night View otomatis.
Sebagai informasi, mode default kamera perangkat ini saat dilakukan sesi foto normal sejatinya hanya beresolusi 12MP saja loh ya.
Untuk bisa sesuai dengan klaim 50MP Dual AI Camera, Anda harus memilih mode kamera 50MP yang ada di bagian atas viewfinder saat mode AI Cam aktif.
Saat diuji coba, untuk mode normal dan di kondisi dengan pencahayaan berlimpah, kamera smartphone etry-level ini tercatat mampu menghasilkan jepretan yang baik dengan detail serta warna gambar yang cukup natural.
Sementara jika diajak berburu lowlight, opsi night view akan secara otomatis mengatur kamera untuk menyesuaikannya dengan kondisi pencahayaan. Di sini, Infinix mencoba mendongkrak kemampuan kamera dengan menghadirkan LED flash berbentuk lingkaran yang disebut Ring Flashlight.
Kehadiran Ring Flashlight yang memiliki tingkat cahaya super terang ini setidaknya lumayan bermanfaat meningkatkan kualitas jepretan di tempat yang gelap.
Untuk yang suka foto dengan latar bokeh, mode Portrait di kamera Smart 8 Pro cukup bisa diandalkan loh. Namun supaya hasilnya lebih maksimal, Anda harus menjaga jarak bidikan dengan subyek foto sejauh 2 meter.
Lantas bagaiman dengan kemampuan selfie? Tenang, Smart 8 Pro sudah disokong kamera depan berkonsep punch hole dengan kekuatan 8MP.
Dukungan kecerdasan buatan (AI) di kamera smartphone ini membuat hasil foto diri jadi terlihat lebih natural, dan Anda juga bisa menambahkan filter keren untuk hasil selfie yang unik.
Poin plusnya, untuk selfie di lokasi dengan pencahayaan rendah, kamera depan Smart 8 Pro juga telah dibekali dengan LED flash loh. Jadi, foto selfie akan tetap terlihat jelas dan terang.
Oiya, Infinix Smart 8 Pro juga tetap menyertakan kemampuan perekaman video loh. Kualitas rekamannya mendukung 1080p@30 fps baik untuk kamera belakang maupun kamera depan.
Hasil videonya menurut kami cukup apik dan layak dibagikan ke berbagai platform berbagi video singkat semisal TikTok, Snack Video maupun Instagram Reels.
Hasil Foto
Penasaran dengan hasil jepretan kamera di Review Infinix Smart 8 Pro, berikut ini beberapa contohnya:
Baterai
Selain kamera, chipset dan layar, ternyata masih banyak konsumen yang menganggap performa baterai sebagai salah satu penentu layak atau tidaknya sebuah ponsel untuk dibeli.
Untuk itu, Infinix menghadirkan baterai dengan daya tahan prima di Smart 8 Pro lewat kapasitas 5000 mAh.
Kapaistas baterai ini sepertinya sudah menjadi standar Infinix untuk diterapkan pada lini smartphone unggulannya. Tercatat, hampir sebagian besar produk keluarannya, sudah menggunakan baterai dengan kapasitas yang sama.
Selain itu, Infinix juga mengkombinasikannya dengan fitur optimalisasi daya yang disebut Power, dan diklaim sanggup untuk mengoptimalkan kinerja baterai dalam menyediakan waktu pengoperasian yang lebih Panjang.
Berdasarkan data teknis, baterai Smart 8 Pro dalam kondisi penuh bisa menyediakan 50 jam pemutar musik, 39 jam panggilan telpon, 36 jam menonton video.
Sementara jika memanfaatkan fitur Power Marathon terutama saat mengaktifkan mode Ultra Power Saving, kapasitas baterai 5% masih bisa untuk 2 jam telpon dan 24 jam standby.
Sayangnya, smartphone ini tidak mendukung teknologi fast charging dengan output daya besar. Jadi hanya menyediakan pengecasan standar 10W, yang tercantum pada adapter charger bawaan paket penjualan.
Fitur lain
Untuk memberikan pengalaman hiburan yang lebih optimal, Smart 8 Pro dibekali dengan kemampuan menaikan volume speaker hingga 200%.
Selain itu, smartphone ini juga mendukung teknologi audio DTS yang mampu menghasilkan dentuman suara yang lebih nendang.
Infinix Smart 8 Pro juga menyertakan fitur lain yakni fungsi OTG, yang memungkinkan pengguna untuk mentransfer data dari perangkat lain semacam flashdisk ke ponsel.
Bahkan, fungsi OTG ini juga bisa dimanfaatkan untuk menjadikan Smart 8 Pro sebagai penyuplai daya alias powerbank bagi perangkat gadget lainnya.
Lewat dukungan antarmuka XOS 13, smartphone ini menghadirkan fitur AI di galeri foto. Di sini, Anda bisa secara langsung mengedit foto dengan lebih seru dan menarik lewat dukungan beragam opsi penting seperti filter, frame, efek bokeh, meningkatkan brightness dan lain-lain hingga menambahkan teks.
Untuk menambah hiburan selain pemutar video dan music, Smart 8 Pro juga ternyata dibekali dengan fitur Radio FM. Anda bisa mengaktifkannya dengan mencolokan headset berkabel yang berfungsi sebagai antenna.
Kesimpulan
Infinix Smart 8 Pro merupakan smartphone entry-level yang cukup menarik dengan beberapa fitur unggulan seperti kamera, baterai tahan lama, dan desain yang modern.
Smartphone ini cocok bagi pengguna yang mencari smartphone dengan harga terjangkau namun tetap memiliki fitur yang mumpuni di kelasnya.
Kehadiran 50MP Dual AI Camera yang dikolaborasikan dengan Ring Flashlight, serta interface keren yang menampilkan Magic Ring serupa dynamic island yang ada di iPhone generasi terbaru, menjadikan Smart 8 Pro menarik untuk dijadikan pilihan.
Nah, untuk yang tertarik bisa mendapatkan Infinix Smart 8 Pro baik online maupun offline di official store Infinix atau toko-toko ponsel terdekat di kota Anda dengan banderolan harga Rp 1.349.000.
Cek berita teknologi terkini, review gadget, rekomendasi ponsel, tips & trick, tren lifestyle dan video tabloidpulsa.id di Google News.