tabloidpulsa.id – Membawa gen Republic of Gamers dari layar lebar ke sebuah ponsel yang memiliki karakteristik berbeda bukanlah satu hal mudah. Namun Asus telah terbukti mampu melakukannya, bahkan sampai ke percobaan keempatnya kali ini. Sebuah perangkat ponsel ASUS ROG PHONE 5 yang tidak hanya didesain untuk nge-game tapi juga dilengkapi dengan fitur sejalan, baik secara hardware maupun software.
Rasanya hanya soal harga yang membuat kita menahan diri untuk tidak tergoda membeli produk ini. Selain diperkuat dengan SoC terbaik saat ini, sejumlah fitur pada desain dan software dihadirkan untuk membuat kita betah berlama-lama bermain game di ponsel kita.
HARGA: Rp 9.999.000,- (varian 8/128 GB), Rp 14.999.000,- (varian 12/256 GB)
PILIHAN WARNA: Phantom Black, Storm White
PAKET PENJUALAN: Ponsel ROG Phone 5, Casing Armor, Kabel data braided USB Type-C, Charging Adapter, Buku manual, Kartu garansi.
SPESIFIKASI:
Dimensi & Berat (mm&gram) | 172.8 x 77.3 x 10.3 mm / 238 gram |
SIM & Jaringan | Dual Nano SIM, 5G/4G LTE/HSPA+/3G/2G |
Sistem Operasi (OS) | ROG UI berbasis Android 11 |
Supported storage eksternal | Tidak |
Layar inci – Tipe Screen | 6.78 inci, 1080 x 2448 pixels (~395 ppi density), AMOLED, 144 Hz, 800 – 1200 nits, Corning Gorilla Glass Victus |
Prosesor/ CPU | Qualcomm Snapdragon 888 5G (5 nm) (Octacore: 1×2.84 GHz Kryo 680, 3×2.42 GHz Kryo 680, 4×1.8 GHz Kryo 680), GPU Adreno 660 |
RAM & Internal Storage | 8 GB RAM/ 128 GB ROM UFS 3.1 |
Kamera (MP/fitur)belakang/depan | Belakang Triple: 64 MP, f/1.8, 26mm (wide), f/1.8, PDAF; 13 MP depth, f/2.4, Ultra-wide; 5MP Macro camera, f/2.0 Video: 8K@30fps, 4K@30/60/120fps, 1080p@30/60/120/240fps, 720p@30/60/120/240/480fps Depan Single: 24 MP, f/2.5 (wide), 1080p@30fps |
Baterai jenis (jenis) | 6000 mAh Dual Cell Battery, Flash Charging 65W, PD3, QC5. Reverse charging |
Removable battery | Tidak | GPS | Ya |
Multitouch | Ya | Fingerprint | Ya |
Dual SIM | Ya | Dual Kamera Depan | Tidak |
3G HSDPA | Ya | Memory external | Tidak |
4G LTE | Ya | Gyroscope | Ya |
5G | Ya | Quad Kamera Belakang | Tidak |
NFC | Ya | 4K video recording | Ya |
Infrared | Tidak | Video player | Ya |
USB On-the-go | Ya | Music player | Ya |
KELEBIHAN | KEKURANGAN |
---|---|
Performa tinggi di kelasnya Layar AMOLED 144Hz Baterai besar 6000 mAh Dual Cell Fitur Game yang lengkap Desain futuristik dan MachoP erlindungan kaca Gorilla Glass Victus NFC Letak tombol dan port sesuai untuk game Flash Charging 65W Speaker Stereo kencang DTS Video Recording patut diacungi jempol | Panas ketika digunakan berlama-lama dalam X Mode ON. Terlalu banyak fitur dengan tata letak saling tumpang tindih. Desain UI tampil futristik tapi terasa kaku |
Desain Rigid Manjakan Segala Ukuran Tangan
Hal pertama yang langsung kita rasakan setelah unboxing adalah ukuran ponsel yang terasa relatif besar. Namun ada kesan licin karena hampir seluruh bagian ponsel dilapisi kaca pelindung Corning Gorilla Glass Victus.
Untungnya Asus menyediakan casing pelindung tambahan yang terbuat dari plastik keras dengan desain futuristik. Casing ini tidak menutupi semua bagian ponsel. Sengaja dibuat untuk memiliki beberapa lubang dan area terbuka, namun cukup untuk melindungi bagian-bagian vital dari ponsel.
ROG Phone 5 memang dibuat untuk kenyamanan bermain game. Untuk itu banyak fitur-fitur hadir di sisi desain, yang tidak Anda temukan di ponsel lain. Dan karena harus bisa diakses sepanjang penggunaan, maka casing pun dibuat dengan bukaan yang disesuaikan dengan letak bagian-bagian penting tersebut.
Seperti biasa kita akan komentari bagian back cover dulu. Di sini, seluruh bagian tertutup dengan kaca. Kamera diletakkan di sisi kiri atas dalam area persegi dengan sisi-sisi yang asimetris. Di bawahnya ada tulisan 64MP Quad Bayer, menunjukkan spesifikasi kamera yang dibawa.
Masih di bagian back cover, agak ke bawah kita menemukan logo Asus ROG yang juga memancarkan cahaya RGB saat mode tertentu diaktifkan. Menghadap ke kanan. Dengan demikian ponsel ini dibuat untuk gaming landscape dengan cara menghadapkannya ke arah yang sama.
Beralih ke bagian depan, ponsel ini membawa layar yang luas dan memutuskan untuk memisahkan bagian kamera depan dengan layar. Tapi tidak dengan bentukan poni, melainkan bezel yang dibuat cukup signifikan baik di atas maupun di bagian bawah.
Dengan demikian Asus ROG Phone 5 bisa menyematkan speaker dengan keluaran mirip bentukan earpiece di kedua sisi bezel tadi, tanpa harus menyembunyikan lubang-lubangnya. Saat digunakan dalam posisi landscape, maka dua speaker ini akan memancarkan audio dengan sama kuat menciptakan efek stereo dengan separasi yang apik.
Bagian layar tidak akan terganggu oleh poni ataupun lubang kamera, dan kita bisa fokus bermain game atau menonton tayangan favorit.
Dalam kondisi portrait menghadap ke depan, maka semua tombol ponsel akan berada di sisi kanan ponsel. Letaknya agak cenderung ke tengah-tengah garis diagonal ponsel. Terdiri dari tombol power yang diberi warna merah, dan tombol volume di atasnya.
Peletakkan tombol power dan volume di tengah ini sengaja ditempuh agar Asus bisa meletakkan tombol sentuh dengan haptic feedback di atas tombol volume dan di bawah tombol power. Jika digunakan secara diagonal, maka kedua area sentuh ini akan berfungsi mirip tombol pada punggung joystik game, alias RB+LB atau R1+L1 dan bisa juga dianggap sebagai RT+LT atau R2+L2.
Tombol sentuh tadi disebut sebagai Air trigger, dan bisa diaktifkan melalui shortcut menu di home screen.
Di sisi berlawanan, atau kiri ponsel saat ponsel diposisikan portrait menghadap ke depan, ada satu bagian yang ditutupi oleh karet kecil. Bagian ini berisi lubang charger USB Type-C dan konektor Aero Cooler yang merupakan aksesori tambahan untuk mengurangi panas pada ponsel sekaligus memberi tombol shortcut tambahan untuk bermain game.
Lubang charger ini sangat membantu ketika kita harus melakukan charging sambil bermain game. Letaknya megingatkan kita pada letak konektor power Nintendo Switch yakni di tengah bagian bawah saat layar landscape.
Lalu berikutnya di bagian bawah, ponsel ini juga masih menyediakan lubang charger dan data dengan tipe USB type C, juga colokan audio 3.5 mm.
Layar 144Hz untuk Gaming Maksimal
Asus ROG Phone 5 membawa layar berukuran 6.78 inci. Luas memang, tapi hanya menyediakan sekitar 82 persen area aktif terhadap keseluruhan luas penampang ponsel. Itu sudah termasuk besar untuk ukuran ponsel gaming kekinian.
Menggunakan panel AMOLED, layar ponsel ini terlihat apik dengan tingkat kecerahan 800 hingga 1200 nit dan standar tayangan HDR10+ untuk menonton film seindah warna bioskop. Tapi, yang paling menarik tentu saja dukungan refresh rate hingga 144Hz pada layar ponsel ini. Pastinya jika dioptimalkan akan memanjakan gamer yang memainkan game dengan pace dan akurasi tinggi.
Resolusi layar ponsel ini berada di angka 1080 x 2448 pixel dengan nilai kerapatan mencapai 395 ppi. Bukan sekedar spesifikasi layar ponsel flagship, namun juga spesifikasi yang bakal menguntungkan mereka yang suka ngegame.
ROG UI dengan Banyak Fitur Game
Kesan futuristik segera kita rasakan saat membuka ponsel ini. Suara robotik saat membuka layar dengan animasi yang sejalan akan membedakan ponsel ini dengan ponsel flagship biasa. Hal ini diterapkan bahkan untuk hampir semua fitur bawaan ponsel.
Ikon-ikon menu pun diberi sentuhan futuristik. Dengan memberi akses warna merah saat X Mode diaktifkan, atau warna lain semisal kuning, biru dan sebagainya di sekeliling tiap ikon menu yang dimiliki saat X Mode OFF. Dimana notifikasi yang hadir akan ditampilkan berupa lingkaran kecil di atas lingkaran ikon menu tersebut.
Selain tampilan, sejumlah fitur khusus game dihadirkan oleh ROG phone 5. Tidak tanggung-tanggung, hampir semua lini kebutuhan disediakan oleh ponsel ini. Bukan sekedar sebuah gaming mode, tapi juga ke fitur-fitur mendasar yang menjamin kenyamanan bermain game di barisan “rata kanan”.
ROG Phone 5 punya Armoury Crate. Merupakan pendekatan Asus untuk sebuah game launcher dengan organizer yang lebih rapi, menampilkan benchmark, mendownload setingan profile untuk game dan aksesoris tertentu dan sebagainya. Anda mungkin sudah pernah menemukannya di Laptop ROG atau TUF.
Banyak hal yang bisa kita lakukan di Armoury Crate ini dan mungkin kita harus menyediakan satu tulisan khusus mengenai hal ini di masa mendatang. Yang pasti kita akan dimanjakan dengan pengaturan manual ataupun otomatis tergantung skenario bermain game kita dari sini.
Lalu berikutnya ada X Mode. Merupakan mode performance yang paling tinggi hirarkinya. Mode ini akan mengaktifkan sejumlah pencahayaan dan efek animasi yang unik, termasuk lampu RGB di logo ROG pada belakang ponsel. Saat diaktifkan, X Mode akan meningkatkan efisiensi perangkat keras, mematikan telepon, atau menghapus aplikasi yang berjalan di belakang sistem, hanya dengan satu sentuhan saja.
Saat bermain game, juga ada bantuan Game Genie. Sebuah menu on the fly, yang akan sangat membantu kita dalam mengoptimalkan fungsi ponsel lainnya, sehingga kita tidak benar-benar terisolasi dari dunia luar. Atau sekedar untuk mengaktifkan mode perekaman video, dan informasi performa di atas layar game.
Di samping itu ada fitur Battery Care. Semua hal terkait dengan pengisian daya, mulai dari laporan keabnormalan behaviour, atau limiter daya agar pengecasan bisa berlangsung lebih aman lagi, ada di sini. Juga suatu saat bisa untuk melihat kualitas baterai ponsel selama digunakan.
Performa Bermain Tidak Main-main
Asus ROG Phone 5 membawa SoC terbaik di kelasnya saat ini. Yakni Snapdragon 888 5G besutan Qualcomm. Memang bukan ponsel pertama yang mengadopsi SoC ini, tapi merupakan percobaan pertama untuk benar-benar berkonsentrasi pada kebutuhan game saja.
SoC dengan fabrikasi 5nm ini merupakan SoC yang membawa CPU 8 inti dengan konfigurasi 1 x 2.84 GHz Kryo 680, 3 x 2.42 GHz Kryo 680 dan 4 x 1.8 GHz Kryo 680. 8 inti yang seragam hanya dengan clock speed yang berbeda.
SoC Snapdragon 888 5G juga membawa GPU kelas flagship Adreno 660. Merupakan jaminan kualitas grafis, terutama untuk mendukung tampilan frame rate tinggi yang didukung oleh layar ponsel ini.
Produk yang kami review membawa RAM 8GB dengan ROM 128GB. Sudah cukup mumpuni untuk menjalakan game-game favorit kami. Bahkan dengan fitur-fitur tambahan semisal Air Trigger dan X Mode, maka bermain sejumlah judul semisal PUBG Mobile jadi makin jago. Dan mungkin Anda akan butuh Scout Mode untuk meningkatkan kemampuan Anda di game ini. Tapi jangan digunakan ketika kompetisi resmi kali ya.
Tanpa menggunakan headphone pun, audio ponsel ini sudah mumpuni. Dilengkapi dengan teknologi DTS:X suara kencang dan jelas akan membantu kita menemukan di mana musuh bersembunyi.
Sayangnya, ketika digunakan cukup lama. Tanpa ada bantuan Aero Cooler, ponsel jadi terasa panas. Terutama jika kita mengaktifkan X Mode. Panas tidak hanya terasa di bagian back cover saja. Kadang di kondisi tertentu panas sampai ke area layar, yang membuat layar AMOLED jadi kurang responsif.
Sebenarnya ROG Phone 5 sudah punya mekanisme pembuangan panas yang apik, hanya saja memang demi menjaga pengalaman bermain, hardware ponsel dipaksa untuk berjalan maksimal. Membeli aero cooler dan menggunakannya untuk menghilangkan panas pada ponsel akan menjadi penting.
Menariknya jika Anda membeli produk ini di akhir Juni 2021, Anda akan mendapatkan Aero Cooler ini sebagai bonus. Jika persediaan masih ada. Atau kalau tidak, Anda harus membelinya secara terpisah.
Kamera yang Tak Sekedar Ada
Meskipun dirilis untuk para gamer bermain game-game faorit mereka secara kompetitif, bukan berarti Asus ROG Phone melupakan fitur imaging. Membawatiga kamera utama dan satu ka,era selfie, ponsel ini sudah lebih dari cukup untuk menjadi perangkat andalan dalam mengabadikan momen bersejarah.
Dengan sensor Sony IMX686, kamera depan 64 MP quad bayer menjadi kamera utama. Membawa bukaan f/1.8 sudah mumpuni untuk memotret di segala kondisi pencahayaan. Kamera ini kemudian ditemani dengan kamera 13 MP untuk kebutuhan ultra wide dan 5MP untuk makro.
Untuk kebutuhan selfie, ada kamera 24 MP di bagian depan dengan bukaan f/2.5 dan hasilnya bisa Anda lihat di beberapa foto berikut.
Menariknya, kamera ponsel ini mampu merekam video dalam resolusi 8K dengan framerate 30 FPS. Meskipun TV atau monitor yang mampu menayangkannya secara nativ dan maksimal masih belum banyak tersedia di pasar.
Dan kita masih bisa memanfaatkan video recording dalam resolusi 4K hingga frame rate 120fps untuk menghasilkan video yang slomo super dramatis dan super tajam.
Night mode selfie
wide super wide
Baterai Kapasitas Tinggi dengan Fast Charging 65W
Wajar kalau Asus ROG Phone 5 ini berukuran cukup besar. Karena ponsel ini membawa baterai berkapasitas besar 6000 mAh, dengan tipe baterai dual cell. Mungkin Anda jarang mendengarnya hadir di perangkat ponsel, tapi pendekatan yang sama pernah dilakukan oleh beberapa vendor lain sebelumnya.
Kami belum bisa memastikan apakah akibat penggunaan baterai ini yang membuatnya jadi mudah panas dalam pemakaian yang cukup lama, atau ada faktor lainnya semisal CPU yang dipacu di kemampuan maksimum. Yang pasti baterai ini mampu menemani kita ngegame seharian. Dan kalaupun tidak sampai waktu yang kita targetkan, kita bisa melakukan charging sambil bermain game melalui port daya yang ada di sisi samping.
Hal ini ditambah dengan kemampuan fast charging dengan asupan daya optimal di 65W. Secara teori mampu mengisi baterai dari nol ke 100% hanya dalam waktu 52 menit.
Kesimpulan
Kalau sebagian besar penggunaan ponsel Anda selama ini adalah untuk bermain game, maka tidak alasan untuk tidak “ngiler” dengan Asus ROG Phone 5. Memang tidak menjamin Anda untuk langsung jadi jago, tapi produk ini dibuat benar-benar untuk bermain game dengan nyaman, mulai dari tata letak tombol dan port, desain futuristik, audio yang menggelegar serta SoC untuk performa maksimal.
Semua hal ini bahkan bisa ditekan harganya sampai di angka 10 jutaan saja, dengan pilihan RAM 8GB dan ROM 128GB. Belum termasuk bonus penjulan di awal launching. Hanya saja mungkin Anda akan butuh aksesoris tambahan untuk mengurangi panas yang dihasilkan hardware ponsel ini. Positifnya, gunakan panas berlebih tadi sebagai pengingat untuk Anda mengistirahatkan ponsel barang sejenak.
Tetap sehat, tetap semangat!