Home Blog Page 538

IM3 Ooredoo Inisiasi Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah

Collabonation

tabloidpulsa.id – Sejak bulan Agustus lalu, IM3 Ooredoo secara konsisten menyebarkan semangat tentang pentingnya bersatu di saat seperti ini, mulai dari video Satu Satu yang dirilis bersama Iwan Fals, Konser Kemerdekaan, hingga series dokumenter Collabonation Road to Unity. Tayangan dokumenter tersebut menceritakan perjalanan para seniman dan musisi lintas generasi di 4 kota Indonesia yang berkolaborasi dan bertukar cerita tentang kegiatan produktif yang mereka lakukan untuk membantu berbagai pihak yang terdampak pandemi. Kolaborasi ini menunjukan bagaimana mereka dapat terus bersatu dalam berkarya sekaligus memberikan manfaat bagi sekitarnya.

Melanjutkan semangat yang ditularkan dari cerita inspiratif para seniman dan musisi di Collabonation Road to Unity, IM3 Ooredoo bersama komunitas dan musisi menginisiasi Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah. Sebuah gerakan sosial yang melibatkan musisi Shaggydog, Iga Massardi, komunitas Berkah Jaya Bike (Jakarta), Bike to Share, dan berbagai komunitas sepeda di Jogja untuk menyalurkan bantuan kepada para seniman Yogyakarta yang juga terdampak pandemi. Inisiatif ini menjadi bentuk nyata keterlibatan IM3 Ooredoo dalam menggandeng warga dan komunitas lokal untuk bangkit bersama melalui serangkaian aktivitas yang memberikan dampak langsung.

Fahroni Arifin – SVP Head of Brand Management & Strategy Indosat Ooredoo mengatakan, “Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota yang memiliki pergerakan aktif dari seniman dan berbagai komunitasnya, di mana semangat persatuan kerap kali muncul dalam setiap kegiatan dan karya yang dihasilkan. Inilah yang menjadi landasan Collabonation hadir di Yogyakarta, mendorong dan mengajak setiap lini untuk berkarya kembali. Melalui inisiatif ini, kami ingin menunjukan kesempatan dan peluang bagi teman-teman komunitas dan seniman di Yogyakarta bahwa kita bisa bersama-sama bangkit kembali.”

Selain berkolaborasi bersama para komunitas, melalui Collabonation: Jogja Bersatu Bagi Berkah, Shaggydog & Iga Massardi mengajak para musisi lokal asal Yogyakarta seperti Bagus Dwi Danto, Kukuh Prasetya, Yuliono Singsot, dan Prontaxan untuk terlibat dalam sebuah pertunjukan musik yang bertajuk ‘Konser Bersatu Bagi Berkah’. Acara ini sebagai bentuk selebrasi dalam merayakan semangat bersatu untuk bangkit yang dimiliki para seniman dan komunitas Yogyakarta. Diselenggarakan di Jogja National Museum, konser ini memberikan kesempatan bagi mereka yang aktivitasnya sempat tertidur untuk bisa kembali berkarya dan tampil di panggung yang sama bersama musisi lainnya.

Melalui Collabonation, IM3 Ooredoo ingin dapat terus membantu menggerakan masyarakat Yogyakarta agar terus berkarya dan maju bersama. Kami pun berharap energi semangat yang dihasilkan melalui kegiatan di Yogyakarta ini dapat menyebar dan menginspirasi masyarakat di kota-kota lainnya.tutup Fahroni.

6 Alasan Ini Bikin Tak Sabar Rasakan DJI Action 2

tak sabar dji action 2
from dji.com

tabloidpulsa.id – Saat ini DJI melalui Erajaya Group telah membuka keran pre-order untuk produk terbaru mereka DJI Action 2. Kamera aksi terupdate yang membawa sejumlah fitur menarik, mulai dari penambahan klip magnetik, hingga memadupadankan dengan aksesoris yang terdedikasi, lengkap dengan pilihan perangkat modular yang memudahkan kita untuk mengabadikan momen spontan. Membuat kami makin tak sabar ingin segera rasakan kehebatan DJI Action 2 secara langsung di penggunaan sehari-hari.

Seperti yang telah kita ketahui bersama, ini merupakan percobaan kedua DJI untuk membangun sebuah produk kamera aksi. Sebelumnya sudah ada DJI Osmo Action yang menjadi pionir, dan kalau kita perhatikan ada sejumlah perubahan yang dilakukan DJI untuk seri Actionnya ini. Dimana perubahan tersebut lah yang justru menjadikannya alasan untuk tak sabar rasakan DJI Action 2.

Ukuran Lebih Mungil dari Versi Sebelumnya

Jika boleh membandingkan, DJI Action 2 ini mirip dengan produk GoPro Hero seri Session. Bedanya di DJI tak hanya membawa lensa kamera, juga membawa panel layar di permukaan yang berlawanan menjadikannya benar-benar efisien secara ukuran, ringan sehingga menawarkan portabilitas yang lebih luas, juga kemudahan dalam melakukan framing bagi penggunanya.

source: dji.com

Membawa desain yang menyerupai kubus, dengan bahan aluminum aloy yang siap diajak melakukan kegiatan ekstrim, DJI Action 2 rasanya bisa menjadi solusi bagi mereka yang kerap merasakan kerepotan dengan ukuran kamera aksi dari kubu pesaing.

Membawa Sistem Mounting Magnetik

DJI berani menerapkan sistem magnetik yang akan sangat bermanfaat untuk memangkas waktu yang dibutuhkan saat memindahkan kamera aksi ini dari satu mount ke mount yang lain. Semisal saat kita sedang ingin mengubah sudut pandang dari setinggi kepala ke setinggi dada, kita bisa dengan cepat memindahkan DJI Action 2 berkat sistem magnetik yang dibawanya.

Sistem mounting ini pun digunakan untuk menempelkannya ke aksesoris tambahan, termasuk satu sistem modular yang akan kita bahas berikutnya. Sayangnya, dengan demikian Anda mungkin akan membutuhkan pembelian aksesoris yang baru. Cocok bagi Anda yang mulai beralih ke kamera aksi, tapi kurang menguntungkan bagi mereka yang selama ini sudah punya aksesoris untuk ekosistem kamera aksi generasi sebelumnya.

Modul Tambahan Tak Sekedar Gimmick

Menjawab kebutuhan pengguna kamera aksi yang juga terkadang membutuhkannya untuk melakukan selfie, maka DJI menyediakan satu modul yang disebut Front TouchScreen Module, berupa kubus berukuran hampir sama yang menyediakan display yang bisa diposisikan menghadap arah yang sama dengan kamera. Sehingga saat disematkan Anda bisa memiliki dua viewfinder di kedua sisi berlawanan.

dji.com

Tapi tak hanya itu saja yang bisa dilakukan oleh modul ini. Modul yang membawa layar OLED yang menghadap ke depan ini juga telah dilengkapi dengan mikrofon tambahan yang akan mengoptimalkan perekaman audio pada perangkat ini yang disebut 4 mic matrix audio. Modul kamera utama punya satu mic dan modul layar selfie ini ada 3 lagi tambahan mic yang mengarah ke 4 sudut berbeda. Selain itu juga ada baterai yang memungkinkan perekaman bisa berjalan lebih lama hingga 160 menit.

Selain modul yang membawa layar selfie, DJI juga menyediakan modul lain yang disebut dengan Power Module. Selain memberikan tambahan power hingga bisa merekam selama 180 menit, modul ini juga menyediakan slot MicroSD dan bersifat hot swap. Artinya kita bisa menempelkan modul ini bahkan ketika sedang melakukan perekaman. Menarik!

Perekaman Audio yang Lebih Pintar

Jika ditambah dengan modul front Touchscreen di atas, perekaman audio pada perangkat ini akan berjalan dengan bantuan AI, menangkap arah suara datang disesuaikan dengan sudut pengambilan gambar. Disebut dengan 4-mic Matrix Stereo. 

Juga mengadopsi teknologi yang sempat disematkan di produk-produk sebelumnya, DJI Action 2 membawa fitur audio zoom, dimana mic bisa secara pintar melakukan fokus perekaman sesuai dengan jarak yang perbesaran yang dilakukan oleh lensa, semakin kita zoom in, maka semakin fokus dan tinggi volume suara yang direkam pada dari titik fokus tersebut.

Aksesori yang Mempermudah Penggunaan

Untuk menggunakan action cam ini dengan optimal, DJI telah menyiapkan sejumlah aksesoris, yang pastinya sebagian besar merupakan jenis aksesoris baru dan berbeda dari aksesoris produk sebelumnya. Terutama untuk mengakomodasi magnetik mounting anyar yang dibawa oleh DJI Action 2.

Di antaranya tentu saja adapter yang memungkinkan mounting magnetic ini disematkan pada mounting kamera aksi klasik yang menggunakan baut. Jadi Anda masih bisa menggunakan aksesori kamera aksi lawas dengan DJI Action 2 ini. Atau Anda bisa gunakan mount adapter yang menggunakan ball joint sehingga bisa memposisikan kamera ke sudut-sudut yang menarik. 

Sejumlah aksesoris lain yang sebenarnya tidak hanya untuk produk ini juga bakal bisa digunakan di DJI Action 2. Semisal DJI Mic Wireless yang akan segera diluncurkan, atau Remote control extension rod dan sebagainya.

Software yang Kian Matang

DJI terus mengembangkan software perekaman untuk menghasilkan video aksi yang bersudut lebar dengan kualitas 4K dan frame rate tertinggi di 120 fps. Merekam aksi yang terjadi di dunia nyata tanpa ada yang dikurangi kualitasnya.

Didukung oleh sejumlah fitur anti goyang dan juga horizon steady yang akan membuat video kita selalu rata dengan permukaan bumi meskipun kamera tergoyang-goyang, menjanjikan hasil yang menarik. Tapi sampai sejauh apa gabungan software dan gimmick ini akan memuaskan kita, tunggu review lengkapnya ya. Yang pasti 6 alasan di atas berhasil membuat kami tak saba runtuk segera mereview DJI Action 2 ini.

Fitur OPPO A16 yang Pas Buat TikTokan, Video Auto #FYP

OPPO A16

tabloidpulsa.id – Kehadiran beragam platform berbagi video pendek yang menawarkan ‘iming-iming’ viral dan pendapatan sampinggan hingga puluhan juta, membuat banyak bermunculannya content creator dadakan.

Hal ini juga didukung oleh melimpahnya pilihan smartphone yang dilengkapi fitur-fitur instan untuk membuat konten video hingga menjadikannya #fyp alias muncul di halaman utama aplikasi video tersebut.

Salah satu pilihan smartphone yang cukup menarik dijadikan gacoan untuk membuat video TikTok adalah OPPO A16. Selain bisa didapatkan dengan harga yang sangat terjangkau, OPPO A16 juga menyertakan sejumlah fitur penting yang dapat dimanfaatkan untuk membuat video singkat dengan sangat mudah.

  • Kamera

Ini merupakan alasan pertama yang membuat OPPO A16 layak dijadikan pilihan untuk membuat video TikTok. Perangkat ini hadir dengan tiga buah kamera di bagian belakang. Susunannya terdiri dari 13 MP f/2.2 kamera utama, 2MP f/2.4 kamera bokeh (depth) dan 2MP f/2.4 kamera makro.

Di sini, OPPO juga menyertakan sejumlah fitur tambahan yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan bidikan kamera yang lebih aestetik. Mulai dari dukungan kecerdasan buatan, filter-filter keren hingga segudang mode kamera yang dapat dieksplorasi.

Di bagian depan, OPPO A16 ini menyertakan kamera selfie berkekuatan 8MP dengan bukaan lensa f/2.0. Kemampuan kamera depan ini tentunya sudah tidak perlu diragukan lagi dalam membuat foto diri yang lebih cantik menggunakan fitur beauty.

  • Video

Selain menawarkan kemampuan kamera yang apik di kelasnya, OPPO A16 juga mendukung kemampuan rekam gambar bergerak yang mumpuni. Berdasarkan data teknis, baik kamera depan maupun belakang perangkat ini mendukung perekaman video Ful HD 1080p 30fps.

Hasil video ini nantinya bisa juga dikombinasikan dengan jepretan foto sebagai materi mentah membuat video TikTok.

  • Soloop

Fitur berupa aplikasi editing video ini sudah tersedia secara default di perangkat OPPO A16. Namun, untuk Anda yang sudah membeli perangkat OPPO A16 tanpa pre install Soloop, bisa juga mengunduhnya dari App Market OPPO.

Menariknya, aplikasi Soloop ini sudah dilengkapi beragam template yang siap diterapkan dalam proses pembuatan video TikTok. Template yang tersedia juga sudah didukung dengan teks, musik, transisi serta filter. Bahkan, Anda juga masih tetap bisa mengedit teks hingga menaambahkan beragam efek yang sudah tersedia dengan melimpah.

Agar video TikTok jadi lebih menarik, Anda juga bisa menambahkan animasi keren yang tersedia di aplikasi Soloop, termasuk juga mengatur kecepatan (speed) video.

Nah, itu lah fitur-fitur OPPO A16 yang sangat pas untuk membuat video TikTok auto FYP. Dan untuk Anda yang tertarik mendapatkan perangkat ini, bisa mendapatkannya baik online maupun offline. Smartphone ini sendiri hadir dalam dua model, yakni varian 3/32GB yang dibanderol Rp 1.999.000, dan varian 4/64GB dengan harga Rp 2.499.000.

Soundcore Liberty 3 Pro, TWS dengan Teknologi Golden Sound dan Personalize Noise Cancelation

Liberty 3 Pro

tabloidpulsa.id – Setelah meluncurkan seri Liberty 2 Pro kali ini Soundcore memperkenalkan Liberty 3 Pro yang memiliki beberapa keunggulan. Selain teknologi peredam bising aktif yang masih disematkan seperti seri pendahulu nya, seri ini juga memiliki Peredam Bising yang bisa disesuaikan dengan kondisi personal pengguna. Pengguna dapat menyimpan seting moda peredam bising yang diinginkan.

Digadang-gadang memiliki kualitas jernih dibandingkan dengan tipe sebelumnya, Liberty 3 Pro memiliki teknologi Golden Sound yang membuat kualitas suara jauh lebih jernih. Yang membuat teknologi Golden Sound terdengar lebih jernih adalah disematkannya Teknologi ACAA 2.0 yang mampu memberikan suara Bass nan jernih dengan pengaturan yang harmoni, sehingga memungkinkan earbuds ini menghasilkan output suara tanpa hambatan.

Secara fisik bentuknya memiliki kemiripan dengan Liberty 2 Pro namun ornamen warna emas yang menjadikan Earbuds ini terlihat elegan. Pada Senin 25/10/21 lalu Soundcore memperkenalkan produk barunya ini langsung ke konsumen dengan menggunakan platform Sosial media TikTok dan Instagram. Selain kedua platform tersebut Soundcore juga menggunakan Paltform yang disediakan oleh marketplace Shopee untuk mendekatkan produk langsung dengan konsumen pada platform marketplace tersebut.

Hadir juga penyanyi yang sedang kondang saat ini yaitu Rizki Febian di acara peluncuran virtual Soundcore Liberty 3 Pro. Rizki hadir dengan menyanyikan 4 lagu hits miliknya. Cuek & Mantra (di Medley), Terlukis Indah, Makna Cinta dan ditutup dengan lagu Kesempurnaan Cinta. Acara yang berlangsung dua jam ini juga memperkenalkan kembali produk Soundcore yang baru saja di rilis pada awal September lalu yaitu earbuds seri ‘LIFE’ yaitu LIFE P3 dan juga satu produk earbuds seri R yaitu R100. Kedua earbuds ini ikut hadir dalam menemani peluncuran Liberty 3 Pro.

Tahun ini merupakan tahun ke empat Sondcore melantai di pasar dunia termasuk Indonesia sejak dikenalkan pada tahun 2017 lalu. Menurut Shintawaty Lee, Chief Executive Officer Distributor Anker Indonesia. Liberty 3 Pro yang diluncurkan kali ini memiliki teknologi suara bass exclusive dari Soundcore. Dan juga teknologi Golden Noise Canceling yang dapat diaktifkan pada aplikasi Soundcore.

“Soundcore merupakan produk audio premium dari Anker yang di luncurkan sekitar empat tahun lalu. Kali ini secara virtual kami memperkenalkan produk TWS dengan seri Liberty 3 Pro yang memiliki keunggulan pada suara Bass nya yang mempunyai ciri khas dari teknologi kami dan Golden Noise Cancelation yang bisa diaktifkan melalui aplikasi Soundcore yang bisa diunduh melalui Playstore dan Appstore.” Ujarnya dalam peluncuran virtual Liberty 3 Pro dan dua produk pendampingnya yaitu seri ‘Life’ dan seri ‘R’.

Earbuds seri R100 merupakan produk dengan segmen menengah. Dari sisi harga, seri R100 adalah produk yang sengaja dikeluarkan untuk konsumen segmen menengah. Namun, bukan berarti seri R100 memiliki fitur yang tidak mumpuni. Seri R100 juga memiliki kualitas suara yang bisa diandalkan. Namun, masih ada beberapa fitur-fitur canggih lainnya belum disematkan pada produk ini. 

R100 merupakan produk earbuds yang diperuntukkan bagi konsumen yang berfokus pada menikmati teknologi nirkabel dengan kualitas suara mumpuni. Namun, teknologi yang dimilikinya tidak ketinggalan.

Untuk seri LIFE P3 sendiri memiliki teknologi yang hampir sama dengan seri liberty hanya saja masih memiliki keterbatasan. Namun untuk kualitas suara dan juga ketahanan pada daya, masih menjadi dua hal yang layak dipertimbangkan. Liberty 3 Pro kali ini mengusung teknologi Anti Noise yang lebih cerdas dibandingkan dengan tipe pendahulunya. Teknologi ini di sebut dengan ‘Personalize Noise Canceling’. Di mana teknologi ini memungkinkan earbuds melakukan penyetelan dengan menyesuaikan kebutuhan pengguna dengan membaca kebiasaan dan juga membaca frekuensi kebisingan yang diterima oleh firmware earbuds besutan Anker tersebut.

Liberty 3 Pro dibandrol di pasaran dengan harga 2.4 jutaan sedangkan kedua produk yang menemani-nya adalah LFE P3 yang memiliki harga 800ribuan dan 200ribuan untuk earbuds dengan tipe R100. Ketiga produk ini bisa Anda dapatkan di pasar-pasar online di Indonesia dan beberapa gerai retail pasar modern lainnya.

Tips Bikin Nyaman Gunakan Reno6 dengan Satu Tangan

nyaman satu tangan reno6

tabloidpulsa.id – Ukuran layar ponsel kekinian cenderung memanjang. Menjadikan beberapa ikon yang tertata di bagian paling atas layar ponsel, kadang sulit dijangkau oleh jemari kita saat menggunakan satu tangan. Tak terkecuali di OPPO Reno6. Hal yang biasa kita lakukan untuk mengatasinya adalah dengan membiarkan ponsel merosot di tangan kita sampai di posisi yang tepat, hingga ibu jari kita bisa mengakses ikon tersebut. Atau Anda bisa gunakan fitur bawaan Reno6 berikut, supaya bisa lebih nyaman gunakan ponsel ini dengan satu tangan.

Di beberapa ponsel lain, Anda mungkin sudah mengenal fitur one-hand mode. Dimana layar bisa merapat ke salah satu sudut bawah ponsel agar dapat terjangkau oleh ibu jari kita. Atau kalau Anda menggunakan keyboard virtual dari beberapa vendor, juga menyediakan fitur ini agar panel huruf akan merapat ke salah satu bagian agar dapat dijangkau oleh salah satu ibu jari kita dengan lebih nyaman.

Nah di OPPO, terutama di Reno6 yang notabene sudah membawa ColorOS 11.1 ini, ada fitur khusus yang dapat dimanfaatkan, bahkan bisa memberikan kenyaman lebih dari sekedar one-hand mode saja.

Di beberapa ponsel, fitur ini ada yang sudah aktif sejak ponsel digunakan untuk pertama kali, tapi di OPPO Reno6 yang kami review, fitur ini harus diaktifkan secara manual. Masalahnya, nama fitur tersebut agak asing di telinga kita, bahkan untuk reviewer seperti kami. Tapi fungsinya kurang lebih sama.

Nama fitur tersebut adalah ICON PULL DOWN GESTURE. Fitur ini akan memungkinkan kita untuk meraih ikon di ujung atas sudut yang berlawanan dari jemari kita, hanya dengan mengusap ibu jari secara diagonal dari ikon terdekat (di sudut bawah) menuju ikon terjauh (menyamping ke arah ujung sudut atas sisi berlawanan).

Semisal ketika kita menggunakan Reno6 dengan tangan kanan, maka kita usap ibu jari kanan kita dari kanan bawah ke arah ikon yang ada di kiri atas. Seketika akan muncul animasi ikon-ikon pada home screen mendekat ke sudut kanan bawah (arah ibu jari kita). Saat ini terjadi, jangan lepaskan ibu jari Anda.

Inilah perbedaan fitur Icon Pull Down Gesture dengan One-Hand mode: di sini kita langsung mengarahkan jari ke ikon yang ingin diraih (semisal untuk membuka fitur tersebut, atau membuka isi folder aplikasi yang ada di ujung), tanpa mengangkat ibu jari kita sejak awal melakukan usapan diagonal. Angkat atau lepas ibu jari dari layar ketika kita merasakan getaran haptic di atas ikon yang diinginkan. Kebuka deh! Dan posisi ikon atau gambar pada layar akan kembali normal seperti semula.

Bagi Anda yang memiliki ponsel OPPO dan fitur ini belum diaktifkan, Anda bisa mengaksesnya via Settings > Home Screen, Lock Screen & Always-On Display > lalu buka Icon Pull Down Gesture. 

Di dalamnya ada slider yang bisa diaktifkan, sekaligus Anda bisa mempelajari lebih lanjut bagaimana untuk melakukan gesture yang dimaksud. Setelah aktif, Anda bisa lebih betah lagi bermain-main dengan ponsel Reno6 Anda, dan menggunakan satu tangan lebih nyaman.

HUAWEI Watch GT 3 Hadir di Indonesia, Smartwatch Pertama dengan HarmonyOS

HUAWEI Watch GT 3

tabloidpulsa.id – Meski smartwatch semakin banyak digunakan beberapa tahun belakangan, namun masih banyak orang yang belum merasa membutuhkan smartwatch karena belum merasakan manfaatnya secara maksimal. Berdasarkan survei Rakuten Insight mengenai perangkat Wearable pada tahun 2019, hanya 32% responden di Indonesia yang memiliki smartwatch. Kebanyakan orang berpendapat bahwa smartwatch hanya diperuntukan bagi mereka yang aktif berolahraga, selain itu mereka juga kesulitan untuk menentukan jenis smartwatch yang sesuai dengan kebutuhannya. Saat ini, semakin banyak jenis smartwatch yang beredar di pasaran, namun belum cukup mampu untuk memenuhi kebutuhan konsumen di berbagai segmen. 

Padahal, smartwatch dapat digunakan lebih dari sekedar memantau kegiatan olahraga saja, menjawab tantangan tersebut, HUAWEI WATCH GT 3 hadir sebagai smartwatch serbaguna yang mampu mengubah persepsi publik terhadap jam tangan pintar melalui fitur-fitur terdepan yang dihadirkan. Dengan desain mewah, all-day health tracking, daya tahan baterai hingga 2 minggu, dan lebih dari 100 mode workout, HUAWEI WATCH GT 3 adalah smartwatch mewah serbaguna yang cocok untuk semua kalangan dan segala kondisi. Kabar baiknya, HUAWEI WATCH GT 3 akan segera diluncurkan di Indonesia pada 8 November 2021. 

Patrick Ru, Country Head Huawei CBG Indonesia, menjelaskan, “Kehadiran HUAWEI WATCH GT 3 merupakan langkah besar dari perjalanan perangkat wearable Huawei. Sebagai pemimpin pasar yang selalu menyediakan inovasi teknologi, dan senantiasa menghadirkan produk unggulan, Huawei berupaya untuk terus menghadirkan produk-produk berkualitas  yang mendukung gaya hidup sehat, menyediakan pengalaman real-time sport yang lebih komprehensif, serta membangun koneksi yang begitu dekat dengan penggunanya.”  

Smartwatch ini menawarkan desain mewah khas jam tangan klasik berpadu dengan beragam fitur cerdas, yang menjadikannya pembeda dibandingkan produk sejenis, dan jarang ditemukan di pasaran. HUAWEI WATCH GT 3 sendiri terinspirasi dari keindahan alam, yang menggabungkan sains dan seni dalam mengintegrasikan elemen teknologi dan desain secara sempurna. Setiap aspek pada HUAWEI WATCH GT 3 telah dirancang sejalan dengan keseriusan Huawei dalam menyediakan produk-produk unggulan pada perangkat wearable.  

HUAWEI WATCH GT 3 merupakan langkah besar bagi Huawei dalam menyediakan fungsionalitas serta fitur baru yang cerdas kepada pengguna. Produk ini menawarkan professional running guidance dengan fitur AI Running Coach, serta fitur All-day Health Monitoring untuk menjawab kebutuhan konsumen akan gaya hidup sehat. Selain itu, produk ini juga mampu menyesuaikan bagi segala kondisi. 

Mengikuti kecanggihan teknologi seri HUAWEI WATCH GT, teknologi yang diusung kini tampil lebih impresif, termasuk fitur kesehatan dan kebugaran yang mengalami peningkatan lebih lanjut. Ada pula HUAWEI TruSeenTM, teknologi pemantauan detak jantung juga telah dikembangkan ke generasi 5.0+, yang dapat memantau detak jantung dan pemantauan saturasi oksigen (SpO2) lebih baik dan akuratdari sebelumnya, hingga memantau kualitas tidur pengguna via fitur Huawei TruSleep.  

Seri WATCH GT 3 merupakan perangkat wearabe pertama yang didukung dengan HarmonyOS, yang mampu meningkatkan pengalaman pengguna melalui fitur-fitur cerdas. Selain itu, perubahan signifikan yang ada di produk ini terdapat pada Rotating Crown di casingnya, , di mana mampu memberikan kesan elegan dan sophisticated secara bersamaan. Smartwatch ini juga memiliki daya tahan baterai yang mampu bertahan hingga 2 minggu. Selain itu, guna menciptakan konektivitas yang mudah bagi pengguna, smartwatch ini mampu terintegrasi dengan semua operating system

“Dengan produk wearable yang semakin terhubung dengan kehidupan penggunanya, Huawei juga akan terus mengembangkan teknologinya melalui peningkatan ekosistem software maupun hardware. Kami juga hadirkan inovasi terdepan untuk menghadirkan pengalaman terbaik bagi pengguna  dalam mengatur kebugaran dan kesehatan mereka melalui teknologi. Kami tidak sabar dalam menghadirkan HUAWEI WATCH GT 3 kepada masyarakat,” tambah Patrick bersemangat. 

Sama seperti seri HUAWEI WATCH GT lainnya, smartwatch ini didukung oleh konsistensi Huawei dalam mengedepankan terobosan dan inovasi yang tidak hanya mengagumkan secara teknologi, namun juga mampu memberi manfaat yang optimal bagi para penggunanya.   Jam tangan pintar ini akan menghadirkan yang terbaik dari segala aspek, dengan desain klasik dan mewah yang cocok dikenakan dalam setiap kesempatan. Selain itu, HUAWEI WATCH GT 3 juga dapat diandalkan sebagai panduan sekaligus pemantau aktivitas kesehatan secara real-time, guna mendukung akselerasi gaya hidup sehat masyarakat. Dengan fitur yang ditawarkan, produk ini dapat menjawab tantangan kebutuhan masyarakat, baik bagi mereka yang belum pernah menggunakan smartwatch maupun mereka yang ingin melakukan upgrade. 

Periode pre-order HUAWEI WATCH GT 3 akan dibuka pada 8-26 November 2021. Peluncuran smartwatch serbaguna pertama dengan HarmonyOS ini akan dilaksanakan secara eksklusif pada 8 November 2021, melalui tautan berikut atau tautan ini

Transaksi Voucher Games di OVO Naik 400%

Voucher Games

tabloidpulsa.id – Semenjak pandemi, masyarakat mulai mengadopsi gaya hidup baru yang lebih condong ke arah digital. Dengan gaya hidup baru tersebut, menjadi sebuah hal yang normal bagi masyarakat untuk menghabiskan waktu dan beraktivitas lebih banyak dari rumah. Tren,minat dan kreativitas mereka untuk mengakses hiburan online pun kian meningkat. OVO, sebagai salah satu platform pembayaran digital, rewards, dan layanan finansial terkemuka di Indonesia, terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan akan hiburan, kali ini dari segmen pecinta game melalui pembelian voucher games yang bisa dibeli secara instan dan mudah melalui aplikasi OVO. OVO juga secara khusus mendukung perkembangan industri esports di tanah air agar memicu kreativitas walau di tengah pandemi. 

Tren perkembangan industri games, khususnya esports ini berbanding lurus dengan peningkatan yang dirasakan oleh OVO. Menjelang akhir 2020 hingga sekitar pertengahan 2021, jumlah pembelian voucher game di OVO mengalami kenaikan lebih dari 400% selama periode 6 bulan ini. Adapun yang dimaksud dengan pembelian voucher games tersebut berasal dari transaksi di platform Google Play, Free Fire, Mobile Legends, PUBG Mobile, Lord Mobile, Unipin, Steam wallet, dan masih banyak lagi.

Menanggapi hal ini, Harumi Supit, Head of Corporate Communications OVO, menyampaikan wujud terima kasihnya kepada para pengguna OVO. “Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada para pengguna yang terus menjadikan OVO sebagai pilihan layanan pembayaran mereka, termasuk untuk pembelian voucher games. Hal ini tidak hanya berdampak positif bagi pertumbuhan OVO sendiri, namun dari segi para pengguna juga telah mengambil peran dalam mendukung digitalisasi di Indonesia,” tutur Harumi.

Melihat perkembangan industri esports yang secara positif memicu kreativitas, OVO pun mengambil andil dalam mendukung kegiatan esports yang diadakan oleh tingkat pelajar di Indonesia. Pada kesempatan yang berbeda, Muhammad Iqbal, penanggung jawab kegiatan esports SPARCTIX yang diselenggarakan oleh SMA 26 Jakarta, memberikan wujud apresiasinya pada OVO, “Industri games, khususnya esports di Indonesia memang saat ini tengah menjadi tren dan terus menunjukkan pertumbuhan positif dari segi peminatnya. Kami turut mengapresiasi OVO yang telah memfasilitasi pembayaran di berbagai platform games yang ada. Karena, tidak hanya sebagai sumber hiburan bagi masyarakat, tapi games juga bisa  menjadi wadah kreativitas, solidaritas dan persahabatan untuk para peminatnya, khususnya dari tingkat pelajar, dimana kami ditantang untuk memiliki strategi, rencana, dan kerja sama dalam bermain. Kegiatan ini menjadi sarana pengembangan potensi, minat, dan bakat sekaligus melestarikan kebudayaan Indonesia melalui visualisasi modern,” ujar Iqbal.

Kehadiran OVO sebagai metode pembayaran pada platform hiburan diharapkan dapat memfasilitasi kebutuhan para pengguna selagi mereka tengah menghabiskan waktu di rumah. Harapannya, pengguna semakin dimudahkan dalam segala kebutuhan finansial dengan kian meluasnya ekosistem OVO, sehingga semua transaksi dapat dilakukan secara lebih aman dan nyaman. Kedepannya, OVO akan terus menjalin kerja sama strategis dengan berbagai lini industri serupa untuk senantiasa melengkapi kebutuhan finansial para penggunanya selama pandemi.

Sony Luncurkan Lensa G Master FE 70-200mm F2.8 GM OSS II di Indonesia

Lensa G Master

tabloidpulsa.id – PT Sony Indonesia memperkenalkan lensa G Master – FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​, menghadirkan kombinasi luar biasa antara resolusi dan bokeh serta performa AF (autofokus) tiada banding yang dikenal dengan desain G Master Sony. Lensa terbaru ini cocok digunakan oleh para penggemar fotografi, serta fotografer dan videografer profesional dengan genre foto portrait, pemandangan alam dan videografi. Dengan berat sekitar 29% lebih ringan, AF hingga sekitar empat kali lebih cepat dan pelacakan fokus saat zoom ditingkatkan sekitar 30% dibandingkan model sebelumnya, FE 70-200mm F2.8 GM OSS II tentunya sangat membantu para fotografer dan videografer dalam membuat karya.

Kazuteru Makiyama, President Director PT Sony Indonesia menyampaikan, “Kami selalu mendengarkan para pelanggan kami. Berkat masukan dari pengguna di seluruh dunia, termasuk para profesional terkemuka, Sony terus mengembangkan jajaran G Master. FE 70-200mm F2.8 GM OSS II adalah lensa yang ringan dan menawarkan penanganan luar biasa dalam situasi apa pun. Tambahan terbaru dari seri G Master kami akan menjadi zoom telephoto tambahan yang sempurna untuk perlengkapan kreator mana pun yang ingin memaksimalkan potensi peralatan mereka baik untuk foto maupun video.”

Didesain untuk dipasangkan secara sempurna dengan bodi kamera E-mount Sony, lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II tidak hanya menawarkan kualitas optik yang luar biasa dan performa AF canggih, tetapi juga zoom F2.8 70-200mm teringan di dunia, serta memungkinkan kebebasan dan fleksibilitas pengambilan gambar yang belum pernah terjadi sebelumnya. Sony terus memperkuat sistem Alpha dengan tambahan terbaru pada pilihan lensa mirrorless terluas di pasaran sebagai lensa ke-65 dalam jajaran lensa E-mount.

Performa Tingkat Baru

Lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ baru ini memberikan kualitas gambar yang luar biasa dengan resolusi dan kejernihan tinggi. Pengguna dapat mengharapkan gambar yang bersih dan jernih dari ujung ke ujung di seluruh rentang zoom, bahkan pada saat bukaan terbuka lebar. Berkat dua elemen lensa aspherical, termasuk satu elemen XA (extreme aspherical) yang diproduksi hingga presisi permukaan 0,01-micron, Lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dapat secara efektif mengontrol variasi aberasi terkait jarak untuk memastikan resolusi luar biasa di seluruh area gambar.

Lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ juga menggunakan dua elemen kaca spherical ED (extra-low dispersion) dan dua elemen kaca spherical Super ED untuk secara signifikan mengurangi aberasi kromatik tanpa color bleeding. Lensa ini juga memiliki elemen aspherical ED untuk pertama kalinya dalam lensa sistem Alpha, yang secara bersamaan menekan aberasi kromatik dan spherical, masalah umum pada lensa telephoto lainnya.

Lensa terbaru ini dapat menghasilkan bokeh halus dan indah berkat bukaan maksimum F2.8 yang besar dan unit bukaan melingkar 11-blade yang baru dikembangkan. Selain itu, desain optik canggih dari lensa ini termasuk elemen XA menekan efek ‘onion ring’ yang tidak diinginkan secara menyeluruh, sehingga dapat semakin meningkatkan bokeh. Lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ juga menawarkan performa close-up yang sangat baik dengan bokeh yang mendalam. Jarak pemfokusan minimum hanya 15,7inci (0,4 meter) pada 70mm dan 32,3 inci (0,82 meter) pada 200mm, dengan perbesaran maksimum 0,3x. Lebih lagi, lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dapat dengan mudah dipasangkan dengan teleconverter 1,4x atau 2,0x Sony yang berperforma tinggi untuk memperpanjang focal length lensa hingga 400mm pada bukaan F5.6, sambil mempertahankan kualitas G Master-nya.

Untuk menghindari flare dan ghosting yang tidak diinginkan dalam kondisi pencahayaan yang menantang, Nano AR Coating II asli Sony menghasilkan lapisan anti-pantulan yang seragam pada permukaan lensa. Selain itu, desain optik FE 70-200mm F2.8 GM OSS II juga dapat secara efektif menekan pantulan internal untuk meningkatkan kejernihan.

Autofokus Terdepan di Industri

Teknologi lensa G Master yang canggih dari FE 70-200mm F2.8 GM OSS II meningkatkan kecanggihan bodi kamera yang dipasangkan. Lensa baru ini menggunakan empat XD (extreme dynamic) Linear Motors asli Sony untuk kecepatan dan ketepatan AF luar biasa yang membuat lensa ini sekitar empat kali lebih cepat dan dengan pelacakan fokus ditingkatkan sebesar 30% jika dibandingkan dengan model sebelumnya. Saat dipasangkan dengan kamera flagship Sony Alpha 1, lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ mampu melakukan pengambilan gambar beruntun berkecepatan tinggi hingga 30 fps. Pelacakan AF yang luar biasa juga tersedia bahkan saat menggunakan teleconverter. Untuk video, lensa FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ menawarkan AF yang halus dan senyap untuk mengunci fokus dengan andal serta melacak subjek yang bergerak cepat, bahkan saat melakukan zoom, sehingga pengguna dapat menyerahkan fokus ke kamera.

Fitur Canggih untuk Video

Lensa G Master FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ merupakan pilihan yang sempurna untuk video berkat bukaan maksimum F2.8 yang konstan, performa AF menakjubkan, kontrol serbaguna dan keandalan yang solid. Lensa terbaru ini didesain untuk secara signifikan mengurangi focus breathing, focus shift dan axis shift saat melakukan zoom, sehingga meminimalkan gerakan gambar yang tidak diinginkan dan variasi sudut pandang.

Untuk pengoperasian penggunaan video yang mudah, FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dilengkapi dengan ring kontrol independen untuk fokus, zoom dan bukaan (iris), memungkinkan pengoperasian manual yang presisi. Ring bukaan juga memiliki tombol klik ON/OFF. Lebih lagi, Linear Response MF Sony memastikan kontrol fokus manual yang responsif dengan lag rendah. Hood lensa yang disertakan juga memiliki bukaan yang memungkinkan kemudahan pengoperasian dari filter polarisasi melingkar atau filter ND variabel untuk fleksibilitas yang lebih kreatif.

Dirancang untuk Para Profesional

FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ merupakan lensa zoom telephoto F2.8 teringan di dunia dan sekitar 29% lebih ringan dari model sebelumnya, dengan berat hanya di bawah 37 oz (1.045g). Selain beratnya yang ringan, FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dirancang bagi para profesional untuk memberikan keseimbangan yang ideal tanpa beban depan, memastikan bahwa pusat gravitasi lensa jatuh tepat di atas dudukan tripod. Lensa ini juga memiliki zoom internal untuk menjaga pusat gravitasi tetap konstan.

FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ telah dirancang khusus untuk profesional berdasarkan masukan langsung dari mereka. Lensa terbaru ini memiliki fungsi fokus untuk mendukung kebutuhan profesional pengguna, seperti Full-time DMF, respon fokus manual natural dan linier, serta tombol pembatas rentang fokus. FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ mempunyai tiga tombol tahan fokus yang dapat disesuaikan dan disediakan terpisah 90° untuk akses mudah dan kontrol yang nyaman saat pengambilan gambar dalam orientasi horizontal atau vertikal dan hampir semua sudut.

FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dilengkapi dengan tombol klik ON/OFF dan iris lock untuk kontrol bukaan yang cepat dan fleksibel. Tombol click stop dari ring bukaan dapat dinyalakan untuk memberikan tactile feedback saat melakukan pengambilan foto atau dimatikan untuk kontrol bukaan yang halus dan senyap saat merekam film. Lebih lagi, torsi ring zoom telah dioptimalkan dan kini memiliki stabilisasi gambar dengan MODE 3 untuk subjek yang bergerak.

Berdasarkan masukan dari para profesional, FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ dirancang untuk dapat diandalkan bahkan di lingkungan yang paling menantang sekalipun. Lensa ini memiliki ketahanan terhadap debu dan kelembaban, sama seperti FE 400mm F2.8 GM OSS dan FE 600mm F4 GM OSS. Elemen lensa depan memiliki lapisan fluor yang dapat menahan air, minyak dan kontaminan lainnya, sekaligus membuatnya lebih mudah untuk dibersihkan dari kontaminan atau sidik jari yang mungkin menempel pada permukaan lensa.

Harga dan Ketersediaan

Lensa G Master terbaru FE 70-200mm F2.8 GM OSS II​ akan tersedia di Indonesia pada bulan November 2021 dengan harga Rp37.999.000. Pembelian secara pre-order sudah dapat dilakukan mulai tanggal 29 Oktober 2021 hingga 14 November 2021 di seluruh Sony Authorized Dealer. Untuk pembelian dalam masa pre-order, Sony menawarkan paket spesial berupa H&Y Magnetic ND Filter Kit senilai Rp1.999.000.

Cerita eksklusif dan konten baru yang menarik yang diambil menggunakan lensa terbaru FE 70-200mm F2.8 GM OSS II serta produk pencitraan Sony lainnya dapat ditemukan di www.alphauniverse.com, sebuah situs yang dibuat untuk mengedukasi dan menginspirasi seluruh penggemar dan konsumen Sony α – Alpha.

Bhinneka Hadirkan QRIS, Dorong Inklusi Keuangan untuk Transformasi Digital

Bhinneka Hadirkan QRIS
Bhinneka Hadirkan QRIS

TabloidPulsa.id – Bhinneka yang merupakan B2B e-Commerce di Indonesia terus menambah alternatif metode pembayaran untuk akses ekonomi yang inklusif dan digital. Terlebih untuk mendukung percepatan transformasi digital di berbagai daerah Tanah Air melalui program Mini Marketplace untuk UMKM.

Mulai September 2021, Bhinneka secara resmi telah menerapkan sistem pembayaran Quick Response Code Indonesia (QRIS), baik di platform Bhinneka.Com, Bhinneka Bisnis, maupun platform-platform milik Bhinneka lainnya. Termasuk Campus Marketplace (platform di lingkungan universitas), maupun Mini Marketplace (kolaborasi bersama pemerintah daerah).

Dengan QRIS, pengguna Bhinneka bisa melakukan pembayaran dari berbagai aplikasi layanan keuangan. Baik perbankan, melalui aplikasi mobile banking yang telah mendukung fitur pindai kode QRIS, termasuk aplikasi bank-bank pemerintah daerah; aplikasi fintech maupun dompet digital.

“Sistem pembayaran digital berperan penting untuk mewujudkan efisiensi transaksi di e-Commerce. Untuk itu, Bhinneka.Com memaksimalkan layanannya dengan terus berinovasi dan beradaptasi dengan teknologi terkini. Kami berharap, penerapan sistem QRIS pada Bhinneka kian membantu banyak pihak, terutama bagi UMKM yang tergabung dalam ekosistem bisnis Bhinneka.Com,” ujar Astrid Warsito selaku Head of Corporate Communications Bhinneka.Com.

Secara teknis, pemindaian kode QRIS bisa dilakukan secara langsung (kode QRIS dipindai melalui kamera ponsel yang terpasang aplikasi pembayaran), atau dengan cara menyimpan foto kode QRIS untuk diunggah secara manual sebelum tenggat transaksi kedaluwarsa.

Pemberlakuan QRIS sebagai standarisasi pembayaran menggunakan QR Code diterapkan sejak 1 Januari 2020. Hingga 17 September 2021, BI mencatat setidaknya terdapat 10,45 merchant pengguna yang tergabung dan 96 persen didominasi oleh UMKM.

Data ini menjadi dorongan optimis bagi BI untuk mencapai target 12 juta merchant pengguna QRIS di akhir tahun. Tak hanya itu, transaksi yang terlacak melalui sistem QRIS mengalami pertumbuhan pesat mencapai Rp 9 triliun atau meroket 214 persen secara year of year (yoy).

Berdasarkan karakteristik QRIS, baik pelanggan dan merchant diuntungkan dengan penggunaan sistem pembayaran tersebut. Pada saat akan melakukan pembayaran, pelanggan dapat memilih opsi QRIS dan melakukan scan kode. Apabila melalui ponsel, kode QRIS dapat disimpan terlebih dahulu sebagai foto di galeri, lalu pembayaran dapat dilakukan dari aplikasi perbankan, fintech pembayaran atau dompet digital yang memiliki fitur pindai QR Code untuk melakukan transaksi.

Sebagai informasi tambahan, QRIS Bhinneka juga bisa digunakan untuk transaksi di beberapa platform kolaborasi. Beberapa di antaranya:

  1. Bela.bhinneka.com (BeLa Pengadaan LKPP)
  2. Biemersshop.bhinneka.com (Universitas Bunda Mulia)
  3. Setsail.bhinneka.com (President University)
  4. Mojokece.bhinneka.com (Pemerintah Kota Mojokerto)
  5. MilikTernate.bhinneka.com (Pemerintah Kota Ternate)

Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dan Surge Berkolaborasi Ciptakan Generasi Pengusaha

Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Berkolaborasi Ciptakan Generasi Pengusaha
Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Berkolaborasi Ciptakan Generasi Pengusaha

TabloidPulsa.id – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, bersama Surge, sebuah program untuk startup tahap awal dari Sequoia India and Southeast Asia mengumumkan sebuah kolaborasi untuk membekali pengusaha generasi baru pengusaha di Indonesia dengan pengetahuan dan bimbingan yang dibutuhkan untuk memulai dan mengembangkan usaha mereka.

Fokusnya adalah membangun topik-topik yang berhubungan dengan startup dan kewirausahaan menjadi modul untuk kurikulum perguruan tinggi dan menyediakan bimbingan untuk para mahasiswa yang ingin memulai usaha mereka sendiri.

Inisiatif ini akan dimulai dengan peluncuran sebuah buku 70 halaman dengan judul ‘Founder Starter Pack’ yang berisikan panduan praktis tentang membangun perusahaan untuk para founder startup. Buku ini dicetak dalam versi bahasa Inggris dan Indonesia dan menjadi buku pertama yang diterbitkan oleh Sequoia India and Southeast Asia, akan tersedia untuk mahasiswa dan founder startup di Indonesia.

Topik- topik yang diangkat meliputi penilaian ukuran pasar dan struktur industri, mendapatkan product market fit, penyempurnaan model bisnis, memahami dan melacak metrik keuangan, dan menawarkan kepada investor.

Dengan populasi 270 juta penduduk, yang mayoritas sudah ramah digital, dengan nilai ekonomi $1 triliun, ekosistem startup di Indonesia memasuki tahap perkembangan dan inovasi baru dan sedang berjalan menuju sebuah ekonomi digital global.

Indonesia sedang mengalami perkembangan dan pertumbuhan pesat pada aspek talent, infrastruktur dan permodalan selama beberapa tahun terakhir dan pemerintah Indonesia mengambil langkah lebih lanjut untuk mendidik anak-anak muda Indonesia tentang kewirausahaan. Peluncuran Founder Starter Pack ini, yang memanfaatkan pengalaman global selama bertahun-tahun baik dari Sequoia maupun para pendirinya, adalah salah satu inisiatif pertama untuk mencapai tujuan ini.

“Dengan buku ini, kami berharap para pengusaha muda dapat merancang dan menjalankan usaha yang sehat dan bermanfaat bagi masyarakat. Dengan semangat membangun negara, mari ciptakan inovasi dan bergerak bersama mewujudkan pembelajaran mandiri,” ujar Nadiem Makarim, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

“Dalam membentuk ekosistem digital yang inklusif, tentunya pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Kami menyambut baik inisiatif dari Sequoia melalui Surge untuk membuat buku yang dapat menjadi panduan bagi startup founder, yaitu Founder Starter Pack. Harapan saya, semakin banyak pihak yang mau berkolaborasi bersama untuk kemajuan ekosistem digital Indonesia,” jelas Semuel Abrijani, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informatika.

“Kami ingin melanjutkan komitmen kami di Indonesia, tidak hanya menjadi bagian dari generasi pertama unicorn, tetapi juga setiap generasi berikutnya dari perusahaan pembuat terobosan yang dilahirkan saat ini, saat ekosistem di negara ini mulai matang. Akan tetapi, membangun startup memang sulit. Pilihan rancangan awal dapat mensukseskan atau menggagalkan perusahaan dan kami ingin mendukung perusahaan tahap awal untuk melalui perjalanan ini,” ujar Rajan Anandan, Managing Director, Sequoia India.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi bermitra dengan Gerakan Nasional 1000 Startup Digital untuk membangun sebuah kurikulum kewirausahaan untuk para mahasiswa di negara ini. Sequoia India and Southeast Asia akan mendukung upaya membangun kurikulum ini dengan menyediakan Founder Starter Pack sebagai penunjang pendidikan untuk perguruan tinggi di Indonesia. Buku cetak dari Founder Starter Pack akan didistribusikan untuk lebih dari 100 perguruan tinggi di seluruh Indonesia, dengan versi e-book yang tersedia untuk para mahasiswa tanpa pungutan biaya. Founder Starter Pack juga akan didistribusikan untuk berbagai komunitas dan organisasi pemerintahan lokal.

Para pemimpin di Sequoia Capital juga akan bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk memberikan masukan tentang kurikulumnya, yang berasal dari pengalaman ahli lebih dari 50 tahun dalam membangun perusahaan kelas dunia di Amerika Serikat, Cina, India dan Asia Tenggara.

Sequoia India and Southeast Asia telah bermitra dengan berbagai startup legendaris dan menjanjikan, seperti GoTo, Kopi Kenangan, Kargo, Bibit, Lemonilo, Ula, Traveloka dan masih banyak lagi selama beberapa tahun terakhir. Perusahaan modal ventura ini akan membawa para founder dalam daftarnya untuk membimbing para siswa.

Editor's Pick