Home Blog Page 390

Sharp Indonesia Kembali Luncurkan Jajaran Terbaru LED TV AQUOS IIOTO

tabloidpulsa.id – Mengawali tahun 2023, Sharp Indonesia kembali meluncurkan jajaran terbaru LED TV AQUOS IIOTO. Hadir pertama kali pada tahun 2015 silam, LED TV AQUOS merupakan inovasi Sharp Indonesia pada produk TV dengan suara yang menggelegar. IIOTO sendiri berasal dari bahasa Jepang yang berarti suara yang bagus [Good Sound ]. 

Ardy, AUVI Assistant General Manager, PT Sharp Electronics Indonesia mengatakan “Perkembangan teknologi TV serta selera masyarakat menjadi alasan kami untuk terus berinovasi guna menghadirkan sebuah produk TV yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan pasar Indonesia”. 

Keunggulan seri terbaru LED TV AQUOS IIOTO selain suara yang menggelegar, produk LED TV ini pun memiliki kualitas gambar yang mumpuni. Tersedia dalam dua tipe pilihan, yaitu 2T-C42EG1i-SB dan 2T-C42DD1l-SB,  kedua tipe ini disematkan  fitur unggulan seperti ; 

IIOTO 20 W Powerful sound

TV ini dilengkapi dengan soundbar yang menyatu dengan rangka TV, memberikan kesan kokoh serta kompak. Soundbar yang dilengkapi dengan 2 speaker woofers dan 2 speaker tweeters sehingga menghasilkan suara yang jernih dan bombastis baik dalam frekuensi rendah ataupun frekuensi tinggi untuk memberikan pengalaman menonton tv sekelas home theater.

Full HD 

Nikmati pengalaman menonton dengan detail yang tajam dan warna yang cerah berkat dukungan dari teknologi X2 Master Engine dan Wide Colour.

Google TV  (khusus model 2T-C42EG1i-SB)

Streaming konten – konten kesukaan lebih banyak di Netflix, Disney Plus, Amazon Prime Video, Youtube, Apple TV, HBO Max dan masih banyak lagi serta penjelajahan internet semakin mudah dan cepat, karena Google TV memiliki kemampuan dapat membaca konten – konten yang paling banyak ditonton, serta kemampuan mengacak semua konten dari setiap layanan streaming bersama – sama dan menggabungkannya ke dalam satu interface, sehingga pengunaannya lebih mudah dimana pengguna dapat mencari di semua layanan streaming dengan satu klik. 

Digital TV 

Nikmati program TV favorit yang mampu menangkap siaran sinyal digital dalam bentuk bit data informasi dengan kualitas gambar yang lebih stabil dan warna yang cerah berkat dukungan dari teknologi X2 master engine dan wide colour.

USB Slot

Memutar video ataupun putar lagu yang tersimpan di USB sangat mudah karena Port USB yang diletakan di depan TV IIOTO series memberikan kemudahan bagi pengguna nya serta praktis, ini merupakan satu-satunya TV yang dilengkapi port USB yang terletak di depan.

Kemudahan untuk digantungkan di tembok

Dengan bentuknya yang kompak namun tetap kokoh serta soundbar yang menyatu dengan unit TV sangat mudah untuk digantung ditembok ataupun diletakkan di atas rak TV ruang keluarga memberikan nilai estetik di ruang keluarga. 

Sharp AQUOS IIOTO series tipe 2T-C42EG1l SB dan tipe 2T-C42DD1l-SB tersedia dalam ukuran 42 inci dengan harga IDR 4,499,000 (EG) dan IDR 3,799,000 (DD) dan telah tersedia dipenjualan online seperti Sharp Mobile Official Store, Cocorolife.id, Shopee, Tokopedia, Blibli, serta dealer toko offline.

“Selama masa peluncuran kami menawarkan penawaran khusus yang bisa didapatkan oleh konsumen setia Sharp Indonesia.” Tutup Ardy

LG Display Bermitra dengan Apple untuk Menghadirkan Micro-LED ke Apple Watch

tabloidpulsa.id – Menurut laporan terbaru, Apple berencana untuk mentransisikan Apple Watch dari OLED ke layar Micro-LED internal baru. Dikutip dari Gizmochina, meskipun langkah ini telah banyak dispekulasikan, seorang analis industri layar baru-baru ini mengonfirmasi bahwa transisi memang terjadi.

Peralihan Apple ke tampilan Micro-LED untuk Apple Watch adalah topik yang banyak dibahas di industri teknologi. Sebelumnya dilaporkan oleh Mark Gurman dari Bloomberg bahwa Apple berencana untuk menggunakan tampilan Micro-LED di Apple Watch mulai tahun 2024 atau 2025, dengan suku cadang yang dirancang sendiri oleh perusahaan pihak ketiga seperti Samsung atau LG Display.

Namun, laporan baru oleh analis industri layar Ross Young menambahkan konteks lebih lanjut ke cerita ini, menyatakan bahwa LG Display akan memulai produksi suku cadang Micro-LED pada paruh kedua tahun 2024, menyisakan cukup waktu untuk memproduksi panel untuk Apple. Perpindahan ke teknologi Micro-LED memungkinkan reproduksi warna yang lebih baik, kontras yang lebih baik, dan tampilan yang lebih cerah di Apple Watch.

Meskipun belum jelas model Apple Watch mana yang akan menjadi yang pertama menggunakannya, Apple Watch Ultra kelas atas tampaknya merupakan pilihan yang logis mengingat audiens target dan dari sisi harganya. Kecerahan yang meningkat juga bisa menjadi keuntungan bagi pelanggan yang menggunakan jam tangan di luar ruangan. Perlu dicatat bahwa Apple bukan satu-satunya perusahaan yang mempertimbangkan teknologi Micro-LED untuk perangkat yang dapat dikenakan, karena laporan baru-baru ini menunjukkan bahwa Samsung juga mempertimbangkan teknologi untuk perangkat yang dapat dikenakan sendiri.

Peralihan ke teknologi Micro-LED adalah hal yang signifikan dan akan membutuhkan bantuan perusahaan seperti LG Display untuk mewujudkannya. Ketika industri terus berkembang, akan menarik untuk melihat bagaimana dan kapan raksasa teknologi ini akan menerapkan Micro-LED ke dalam lini produk mereka.

Empat Tips Ala Kreator Beruang Rakus Hasilkan Konten Interaktif di Helo

tabloidpulsa.id – Hadirnya platform media sosial sekarang ini benar-benar membuka kesempatan besar bagi para kreator untuk dapat menghasilkan konten kreatif sekaligus membangun relasi sesama kreator. Tak heran jika setiap platform berlomba-lomba untuk terus meningkatkan kinerjanya guna memfasilitasi para kreator untuk terus dapat bagikan konten menarik. Sebagai bentuk dukungan kepada kreator, baru-baru ini Helo menggelar “HELOPHORIA”, ajang perayaan bagi kreator Helo untuk berkumpul, saling belajar, dan bertukar ide, hingga membuat konten sembari mengikuti rangkaian kegiatan kreatif dan interaktif dengan tema yang unik seperti hiburan, makanan, hingga olahraga.  

Pada ajang HELOPHORIA, Helo juga menghadirkan sesi talkshow khusus bertajuk “Helo Creators Talk” mengundang top kreator untuk membekali para kreator Helo yang hadir dengan pengalaman serta kiat khusus untuk menjadi kreator yang berkualitas. Pada sesi ini, kreator Irwan Kirana yang dikenal sebagai Beruang Rakus menceritakan perjalanannya sebagai seorang kreator konten di Helo serta memberikan berbagai tips yang mudah diingat dan diterapkan untuk menginspirasi kreator guna menghasilkan konten yang lebih berkualitas di tahun 2023. 

“Jadi kalau teman-teman bertanya kepada saya, apa sih tips yang bisa saya bagikan agar konten yang kita buat itu bisa menaikkan engagement? Nah, empat tips yang saya bagikan ini biasa saya sebut dengan tips H-E-L-O. Tips ini berguna untuk teman-teman kreator agar bisa hasilkan konten interaktif berkualitas dan tentunya juga berlaku bagi kreator yang baru memulai journey di Helo,” kata Irwan. 

Lantas, apa yang dimaksud dengan tips H-E-L-O ala Irwan Kirana, ya? Yuk, mari kita simak! 

High Quality Content 

Sebagai kreator, kita harus memiliki mindset untuk dapat menghasilkan konten yang baik dan bermanfaat bagi para audiens. Konten dengan kualitas yang bagus ialah konten yang memiliki bobot dan kelebihan yang dapat dikonsumsi oleh para pengguna. Di sisi lain, konten tersebut harus mengedepankan user experience, di mana para penikmat konten tak merasa terganggu lewat foto mau pun video yang dibagikan pada platform.  

Untuk memahami lebih dalam tentang konten berkualitas, bisa dilihat dari postingan yang diunggah oleh Irwan Kirana saat ia mengulas makanan di salah satu hidden gem di Kota Kembang. Lewat konten tersebut, Irwan mengedepankan informasi apa saja yang perlu diketahui dan dibutuhkan oleh audiens seputar makanan yang sedang dicicipi. Ia juga memastikan untuk merekam konten dengan kamera beresolusi tinggi untuk hasil yang lebih jernih. Dengan memenuhi dua indikator ini, audiens yang menjadi target kamu pun dapat menikmati konten yang kamu sajikan kepada mereka.  

Emotion

Tentukan target audiens yang ingin kamu raih lewat konten yang dibagikan. Pastikan untuk mengenali audiens sebaik mungkin untuk kemudian dapat dimanfaatkan dalam proses memproduksi konten yang sesuai dengan karakter audiensmu. Tanamkan mindset untuk dapat menghasilkan konten yang mampu menyampaikan pesan dan tujuan secara emosional kepada para pengguna. Hal ini juga membuka kesempatan bagi para pengguna untuk dapat saling berinteraksi sehingga dapat menciptakan engagement rate yang bagus.

Menjadi seorang kreator konten kuliner memang identik dengan pembahasan seputar ulasan maupun rekomendasi makanan dan minuman. Namun, selain presentasi, penting juga bagi kreator untuk mengetahui cara menyusun kalimat serta menentukan gaya bahasa yang baik saat membuat konten agar pesan tetap dapat tersampaikan dengan jelas tanpa menghilangkan karakter asli yang dimiliki. Penerapan tips yang satu ini bisa dilihat dari unggahan Beruang Rakus saat ia mencicipi salah satu kuliner maknyus di Jakarta Utara. 

Localize

Tiap kreator konten pastinya memiliki minat dan passion yang berbeda. Hal ini tentu akan memengaruhi dalam menentukan konten apa yang ingin dibuat. Saat kamu sudah menemukan kategori konten yang ingin diselami, ada baiknya untuk melakukan lokalisasi konten. Dengan ini, kamu dapat fokus dalam membuat konten yang sesuai dengan passion serta menghasilkan konten yang relevan untuk para audiens.

Untuk dapat menarik perhatian audiens serta memperkuat karakter kamu sebagai seorang kreator di benak para followers, wajib hukumnya untuk memiliki ciri khas yang membedakan kamu dengan kreator lainnya. Mengintip dari akun Beruang Rakus milik Irwan, ia memulai langkahnya dengan melokalisasi konten yang berfokus pada kategori kuliner. Kemudian, Irwan membuat ciri khas di setiap kontennya agar profil Beruang Rakus senantiasa melekat dalam pikiran para pengikutnya setiap melihat atau pun membahas seputar makanan. 

Organize 

Saat konten sudah tayang pada akun, kita dapat melihat hasil performa dari konten yang sudah naik. Dari hal ini, kreator tidak hanya dapat melihat perilaku para audiens tapi juga melakukan evaluasi untuk dapat menghasilkan konten yang lebih baik ke depannya. Selain itu, kreator juga harus konsisten pada saat eksekusi, dalam artian unggahan konten pun harus rutin sesuai dengan prime time akun tersebut. Jam terbaik untuk mengunggah konten ini dapat dilihat dari hasil insight tiap konten yang sudah pernah diunggah sebelumnya.

Dengan mempelajari beberapa konten yang sudah tayang, tentu seorang kreator dapat belajar dan mulai memahami algoritma dan perilaku audiensnya. Hal ini wajib dimanfaatkan bagi kreator yang ingin mengembangkan profilnya lewat unggahan berkualitas pada platform. Lewat tips praktis yang diterapkan oleh Irwan, ia selalu memastikan untuk membuat beberapa konten dalam seminggu yang ditayangkan di waktu-waktu terbaiknya, sesuai dengan insight yang sudah ia pelajari. Dari hal ini, ia dapat dengan mudah mengatur jadwal penayangan konten dengan jaminan impression yang lebih baik. 

Keempat tips yang disampaikan oleh Irwan lewat acara HELOPHORIA ini juga menjadi bentuk dukungan Helo untuk mengembangkan para kreator yang ingin menjadi seperti Irwan. Selain menghadirkan sesi sharing bersama para top kreator, Helo juga terus meluncurkan berbagai inisiatif menarik seperti Helo Academy dan Creator Bootcamp untuk membekali lebih dari 500 kreator konten dengan materi dan edukasi, serta Helo City Creators Club untuk memberdayakan komunitas kreator Helo di 30 kota di seluruh Indonesia dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan tuntutan zaman. Hal ini dilakukan sebagai bentuk usaha Helo untuk memberikan dukungan pada kreator agar terus menghasilkan karya berkualitas.

OPPO Siapkan Perangkat Baru di Kuartal I 2023

oppo 2023
ilustrasi

tabloidpulsa.id – Berdasarkan bocoran dari daftar sertifikasi postel baru-baru ini, OPPO diketahui tengah menyiapkan perangkat baru di awal 2023. Perangkat tersebut telah terdaftar dengan nomor sertifikat 86271/SDPPI/2022 dengan nama model OPPO CPH2481. Semantara pada situs milik Kementrian Perindustrian, perangkat yang sama telah tersertifikasi sejak 5 Oktober 2022 lalu dan memperoleh nilai TKDN 35,79%.

Dari situs P3DN Kemenperin dapat terlihat bahwa perangkat kode OPPO CPH2481 yang akan hadir di 2023 ini bakal mengusung jaringan 4G. Diperkirakan, perangkat akan menjadi suksesor Reno8 series yang telah diperkenalkan tahun lalu. Apalagi, jika melihat kebiasaan OPPO sebelumnya, biasanya di akhir kuartal atau awal kuartal OPPO selalu meluncurkan perangkat baru di Indonesia terutama untuk lini seri Reno. Sayangnya, sampai saat ini belum ada keterangan pasti nama jual perangkat OPPO CPH2481 ini untuk pasar Indonesia.

Lini seri Reno merupakan perangkat kelas menengah OPPO yang berhasil menyumbangkan angka cukup tinggi di setiap laporan pangsa pasar pada akhir kuartal. Kunci penguasaan pangsa pasar terdapat pada kombinasi dari ketiga utama hal pada lini seri Reno. Tiga hal tersebut ada pada sisi kamera yang dihadirkan dengan pengembangan kecerdasan buatan, desain perangkat yang semakin mendekati desain perangkat kelas flagship dan performa yang semakin ditingkatkan tiap peluncuran baru lini seri Reno.

Hal ini tampak pada lini seri Reno8 yang membawa keunggulan pada kamera dengan kecerdasan buatan yang ditingkatkan untuk foto potret, desain bagian kamera yang dicetak langsung dengan penampang belakang perangkat yang sebelumnya diaplikasikan pada lini seri Find, serta performa tinggi melalui perangkat keras yang selalu didukung pengembangan selaras ColorOS 13 yang memberikan sistem operasi yang gegas dan juga mulus pada perangkat ini.

PT Diwabara Digital Solusi Hadirkan EMS Berbasis Web

ems berbasis web

tabloidpulsa.id – Setiap tahun, konsumsi listrik nasional tercatat terus meningkat. Meski naiknya konsumsi listrik nasional menjadi salah satu indikator kemajuan suatu bangsa, hal ini turut menyumbang keadaan menipisnya cadangan minyak bumi yang berdampak pada kenaikan bahan bakar minyak (BBM) dan sudah tentu mempengaruhi kenaikan tarif dasar listrik (TDL). Untuk itu, diperlukan kesadaran serta usaha dari pengguna listrik untuk melakukan upaya supervisi dan penghematan. Salah satunya melalui penggunaan tools berupa Energy Monitoring System atau EMS berbasis web.

Berdasarkan Rencana Strategis Kementerian ESDM tahun 2020-2024, pada tahun 2022 Konsumsi Listrik per Kapita ditargetkan dapat mencapai 1.268 kWh per kapita dan hingga tahun 2024 diharapkan dapat mencapai 1.408 kWh per kapita. Melihat angka yang ditargetkan pemerintah tersebut, diperlukan management tools untuk memonitor pemakaian listrik guna mencapai efektivitas pemakaian listrik yang bijak dan optimal.

Di sisi lain, perkembangan teknologi saat ini khususnya teknologi informasi dan telekomunikasi berbasis web telah meningkat cukup pesat. Kemajuan teknologi ini turut memberikan peranan penting bagi kemudahan dan fasilitas dalam memonitor konsumsi pemakaian listrik. Salah satunya, melalui tools Energy Monitoring System (EMS) berbasis web.

“EMS berbasis web merupakan sebuah inovasi perangkat yang dapat membaca dan memantau penggunaan energi listrik secara otomatis dan terkomputerisasi via LAN/WAN atau GPRS. Sistem terintegrasi ini dapat memberikan data konsumsi energi pemakaian listrik secara real time yang diperlukan untuk melakukan efisiensi dan optimasi baik dari sisi ekonomi, teknis, maupun ekologi bagi korporasi maupun kebutuhan rumah tangga,” ujar Founder PT Diwabara Digital Solusi (DDS) Bambang Kuncoro.

EMS merupakan hal yang sangat penting dalam suatu proses produksi di pabrik karena terbukti mampu mengakomodasi berbagai kebutuhan terkait sistem monitoring energi, termasuk mendapatkan detail penggunaan listrik di suatu persil, sistem software untuk perekaman data transaksi dan memudahkan pelaporan, meminimalisir kesalahan pencatatan, hingga fungsi deteksi penyalahgunaan energi.

PT DDS sebagai perusahaan pengembang teknologi yang fokus pada pengembangan sistem kelistrikan terintegrasi menghadirkan EMS berbasis web demi menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lapangan khususnya pabrik, antara lain terkait human error ketika pencatatan, kendala mendapatkan data history secara lengkap sebagai bahan analisa jika muncul masalah, hingga sulit mendapatkan data keseimbangan energi. Data disajikan melalui sebuah aplikasi dashboard client berbasis Android yang dapat diakses perangkat laptop dan smartphone.

“Berangkat dari hal tersebut, monitoring energi mempunyai peran yang sentral sebagai dasar untuk melakukan supervisi dan kontrol pemakaian energi. Hasil akhirnya diharapkan dapat meningkatkan produksi dan menekan biaya yang muncul,” papar Bambang.

Kebutuhan akan EMS berbasis web besutan PT DDS telah diimplementasikan di berbagai korporasi swasta hingga pemerintah. Melalui berbagai inovasinya, PT DDS menjawab kebutuhan implementasi EMS akan Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), indikator pemadam kebakaran, manajemen aset kelistrikan, sistem manajemen smart Penerangan Jalan Umum (PJU). Hingga Januari 2023, PT DDS telah membantu 15 klien dengan menciptakan 13 sistem aplikasi dengan lebih dari 1.000 unduhan di Google Play Store.

Pengguna POCO C40: Baterai Gede Bikin Traveling Gak Boring!

Promo Akhir Bulan POCO C40

tabloidpulsa.id – POCO C40 terbukti mendobrak segmen entry level. Smartphone #SiPalingSejutaan ini berhasil memberi kepuasan dalam mengakses berbagai hiburan lewat layar yang lega, dan kemampuannya menemani aktivitas pengguna sepanjang hari berkat baterai berdaya paling besar dibanding seluruh lini produk POCO.

Seorang POCO Fans pemilik akun Rio VRainhart P berkomentar di postingan tentang POCO C40 di Facebook Fanpage POCO Indonesia, “Hape lowbat pas lagi diperjalanan? Duh ga enak banget yak. Entertainment-nya #POCOC40 mah santuy, layar gede, baterai gede, bikin perjalanan loe ga pake boring.”

Jelas banget kalau baterai jadi keunggulan mutlak POCO C40 dibanding smartphone lain di kelasnya. POCO C40 hadir dengan baterai paling besar daripada seluruh lini produk POCO, yaitu 6000mAh. Baterai sebesar ini bikin POCO C40 mampu bertahan di kondisi standby selama 357 jam, memutar musik selama 86 jam, streaming video selama 20 jam, memainkan game selama 14 jam, menelepon selama 32 jam, dan merekam video selama 10 jam.

Buat pengisian daya baterainya, POCO sudah menyediakan 10W in-box charger yang tersedia dalam paket penjualan sehingga tidak perlu membeli unit charger terpisah. Asyiknya lagi, kalau punya charger yang dayanya lebih besar, smartphone ini juga sudah mendukung 18W fast charging, jadinya semakin cepat buat mengisi daya dan juga terhindar dari kecemasan karena kehabisan baterai.

Selain baterai, keunggulan utama POCO C40 lainnya terletak pada layar yang menggunakan LCD Dot Drop Display yang sanggup menampilkan gambar berkualitas HD+ dan telah mendukung Sunlight Display dan Reading Mode demi kenyamanan mata. Berkat layar besar berukuran 6.71 inci, pengalaman streaming video serta berselancar di dunia maya maupun media sosial bakal makin imersif. 

“Selain punya baterai ukuran besar, POCO C40 punya ukuran layar yang besar juga dengan 6.71 inch sudah dilapisi pula dengan Corning Gorilla Glass. Dengan layar yang besar bikin nyaman banget buat sosmed-an atau nonton film sih. Dari sisi kamera, POCO C40 dibekali dengan kamera utama 13MP. Gak POCO namanya kalo gak ngasih sesuatu yang baru. POCO C40 punya dapur pacu JLQ JK510. Main PUBG lancar jaya bosque!” Tulis seorang POCO Fans bernama Al Maulana di Facebook.

Sementara untuk audionya, smartphone ini punya loudspeaker 1.5W yang powerful, mampu mengeluarkan suara yang vibrant dan jernih saat mendengarkan musik maupun menerima telepon.

Dobrakan dan kepuasan yang diberikan oleh POCO C40 ngasih bukti kalau POCO nyata-nyata menghadirkan smartphone dengan extreme performance dan extreme price.

Andi Renreng, Head of Marketing POCO Indonesia, menyebut, “Dengan harganya yang ekstrem, POCO C40 adalah pilihan paling pas buat Gen-Z maupun first jobber yang ingin punya smartphone dengan performa ekstrem di kelasnya tapi nggak mau kelamaan nabung. Soalnya keseharian mereka juga nggak bisa dipisahkan dari smartphone, mulai dari bermain game, streaming video, bermedia sosial, dan berbagai aktivitas lainnya.”

Menurut Bung Andi, sekarang ini merupakan salah satu momen yang paling tepat buat membeli atau mengganti smartphone. “Seperti kita tahu, di bulan Januari dan sekitarnya, masyarakat telah menerima bonus akhir tahun.” Ia menambahkan, “Dan spesialnya lagi, kini menjelang Imlek, yang identik dengan tradisi angpao pastinya.”

Riset online berskala nasional, yang diadakan oleh Neurosensum pada 2021, menunjukkan animo masyarakat Indonesia untuk bertransaksi, dalam hal ini secara online, menjelang Imlek tercatat mengalami kenaikan sebesar 93% dibanding tahun sebelumnya. Hal ini selaras dengan proyeksi International Data Corporation (IDC), pada tahun 2023 ini jumlah pengiriman smartphone di dunia akan meningkat mencapai 2,8% menjadi 1,27 miliar unit. Secara khusus, IDC memperkirakan sebanyak 1,04 miliar smartphone yang terkirim pada 2023 menggunakan sistem operasi Android. Jumlahnya meningkat 3,1% dibandingkan proyeksi sepanjang tahun ini.

“Nah, mumpung ‘anginnya’ lagi berhembus ke kantong, langsung sikat POCO C40!” sergahnya. Cuma dengan Rp1.599.000 pengguna sudah bisa membawa pulang POCO C40 varian 3/32 GB, dan Rp1.799.000 buat yang varian 4/64GB. Ekstrem banget!

Smartphone #SiPalingSejutaan ini bisa didapatkan di PO.CO.ID dan official store POCO Indonesia di Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, JD.ID, dan Akulaku. Selain itu, smartphone ini tersedia pula secara offline khusus di POCO Store.

Pasar IoT di Indonesia Masih Miliki Banyak Peluang

IoT Indonesia antares telkom

tabloidpulsa.id – Teknologi Internet of Things (IoT) perlahan mulai banyak diterapkan di Indonesia. Perkembangannya telah terbukti memberikan manfaat bagi berbagai sektor, semisal sektor manufaktur, pertanian, kesehatan, dan berbagai industri lainnya. Berkat penggunaan IoT, kinerja berbagai sektor tersebut terdorong semakin positif.

Melihat ke belakang sebelum masuk ke Indonesia, kemunculan IoT pertama kali dilontarkan oleh Kevin Ashton pada saat presentasi di hadapan Procter & Gamble di tahun 1999. Kevin merupakan salah satu pendiri Auto-ID Labs, sebuah grup riset identifikasi frekuensi radio berjaringan dan teknologi penginderaan baru (Radio-Frequency Identification/RFID) di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Amerika Serikat.

Memasuki abad ke-21, IoT semakin dikenal luas karena disinggung ataupun dibahas secara mendalam melalui artikel di berbagai media massa dari dalam maupun luar negeri. Pada laporan situs IoT-Analytics yang dikeluarkan pada Mei 2022, konektivitas IoT di seluruh dunia sepanjang 2021 tumbuh sebesar 8% menjadi 12,2 miliar pengguna aktif. Namun, angka pertumbuhan tersebut tergolong lebih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Meski begitu, teknologi IoT tetap mendapat sentimen positif dan permintaan penggunaan solusi IoT juga terus meningkat. Menurut situs Statista, jumlah perangkat yang terkoneksi dengan IoT pada 2030 diperkirakan akan meningkat hingga tiga kali lipat. Dari 9,7 miliar Perangkat pada 2020 menjadi 29 miliar perangkat pada 2030.

Perkembangan IoT di Indonesia

Sementara di tanah air, berdasarkan data Indonesia IoT Forum, kemungkinan ada sekitar 400 juta perangkat sensor di Indonesia yang telah terpasang IoT. Sebesar 16% di antaranya digunakan di sektor manufaktur, 15% di sektor kesehatan, 11% di sektor asuransi, 10% di sektor perbankan dan sekuritas, dan sisanya terbagi di berbagai sektor-sektor lainnya.

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga menyatakan, sepanjang tahun 2021 jumlah pengguna IoT di tanah air lebih banyak dibandingkan pengguna smartphone yang terkoneksi. Hal ini membuktikan bahwa keberadaan IoT semakin menjamur dan bertumbuh di Indonesia.

IoT memang menjadi teknologi yang berpotensi digunakan secara luas di masa mendatang. Laporan World Economic Forum bertajuk ‘The Future of Jobs Report 2020’ menyebutkan, sebanyak 9% perusahaan di seluruh dunia pada 2025 sudah memanfaatkan teknologi IoT.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang telah bertransformasi menjadi perusahaan digital telekomunikasi, juga mengambil peran dalam memasifkan penggunaan IoT di Indonesia. Melalui produk Antares yang berada di bawah payung Leap-Telkom Digital, Telkom masuk ke dunia IoT sebagai upaya mempercepat implementasi IoT di Indonesia dengan cara mendukung ekosistem IoT. Antares adalah IoT platform yang menyediakan solusi dan konektivitas IoT berbasis Long Range Wide Area Network (LoRaWAN).

Dari sisi bisnis, pasar IoT di Indonesia juga masih sangat seksi dan memiliki banyak peluang. Menurut Ibnu Alinursafa Tribe Leader IoT Platform & Service Telkom, dalam beberapa tahun terakhir perkembangan IoT di tanah air cukup pesat, khususnya bagi sektor logistik dan smartcity karena memberikan efisiensi yang lebih besar.

“Laman https://leap.digitalbisa.id/our-product/antares menjelaskan lebih lengkap mengenai berbagai informasi yang dibutuhkan terkait Antares IoT dari Leap-Telkom Digital. Ke depannya, Antares berupaya mewujudkan cita-cita untuk dapat menjadi akselerator pengembangan dan implementasi IoT di Indonesia,” kata Ibnu.

Sejauh ini dari segi konektivitas, lanjutnya, LoRaWAN milik Antares telah berada di lebih dari 700 titik yang tersebar di seluruh Indonesia. Sedangkan dari sisi platform, Antares sebagai platform horizontal IoT terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya.

“Antares juga terus melakukan iterasi dalam pengembangan solusi IoT yang berfokus pada sektor utilitas, manufaktur, logistik, pertanian, dan juga peternakan,” ujar Ibnu.

Manfaat IoT dari Antares

Teknologi IoT yang dibawa oleh Antares dari Leap-Telkom Digital berhasil diimplementasikan untuk Instalasi Pengelolaan Air (IPA) sehingga menjadi Smart IPA. Menerapkan sistem SmartWater Meter, perusahaan pengelola air minum yang menggunakan Antares dimudahkan dalam memantau kualitas air dengan media portal sistem informasi yang terpusat sehingga standar K3 air lebih terjaga.

Penagihan yang dilakukan perusahaan juga lebih akurat, konsisten, dan terpercaya. Pelayanan kepada pelanggan juga lebih meningkat berkat transparansi konsumsi air secara periodik sehingga mengurangi risiko keluhan dari pelanggan. Memanfaatkan aplikasi secara daring, pelanggan juga bisa lebih mandiri melakukan deteksi dini jika terjadi anomali dalam pemakaian air.

Di sektor logistik, IoT dari Antares juga telah dimanfaatkan untuk memantau kontainer secara real-time, melalui visibilitas data pergerakan setiap kontainer saat masuk ataupun keluar depo dan saat di perjalanan.

“Selain itu, teknologi IoT Antares dari Leap-Telkom Digital juga dapat digunakan sebagai fleet management system, cold chain monitoring, dan live tracking lain yang disesuaikan dengan kebutuhan pengguna,” tambah Ibnu.

Sedangkan dari sektor manufaktur, Antares memberikan manfaat melalui teknologi IoT yang diterapkan untuk mengidentifikasi dan mengkalkulasi biaya produksi dari aspek daya konsumsi perusahaan yang menggunakan. Teknologi IoT ini juga dapat digunakan untuk memonitoring proses pemurnian air di perusahaan serta mampu memaksimalkan pendeteksian gas yang ada di perusahaan sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan.

“Antares juga mampu membantu perusahaan untuk mengukur nilai Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang dapat dipantau secara real-time sehingga memudahkan tim planning dan engineering mempunyai gambaran perbaikan dan continuous improvement,” tandas Ibnu.

Indosat Business Luncurkan Layanan Indosat Digital Analytics

Indosat Digital Analytics

tabloidpulsa.id – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH), melalui Indosat Business, bekerjasama dengan Google meluncurkan layanan Indosat Digital Analytics (iDA).

iDA merupakan sebuah platform yang dapat digunakan oleh para pelaku bisnis dan perusahaan untuk berbagai kebutuhan seperti digital advertising, advance analytics solutions, fraud mitigation, dan identity management.

Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Bayu Hanantasena, mengatakan “Indosat Business memahami bahwa data merupakan hal yang sangat berharga saat ini dan merupakan bagian dari perusahaan yang harus dianalisa untuk mendapatkan insight. Kami yakin layanan iDA akan menjadi solusi pengolahan data pelanggan yang andal untuk membantu pemilik bisnis mengambil keputusan yang cepat dan tepat.”

Solusi Indosat Digital Analytics ini menawarkan berbagai layanan yang dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan operasional dan pendapatan bisnis yang lebih baik melalui:

• AdTech. Dengan menggunakan big data platform iDA, layanan Smart Digital Advertising (SDA) ini memberikan insight terhadap profil pelanggan yang berguna untuk aktivitas pemasaran dan periklanan. Pelanggan bisa memanfaatkan dashboard digital untuk merencanakan, menyiapkan, dan mengevaluasi kampanye dengan menggunakan salah satu fitur dari SDA berupa target yang disasar berbasis lokasi (ALBA/ Advanced Location Based Analytics) dan triggered event seperti app-access melalui berbagai jenis media komunikasi.

• Layanan Analitik. Analisa Big Data IOH dan teknologi Google ini dapat memecahkan berbagai masalah bisnis. Layanan yang diberikan mulai dari solusi market insight, location optimizer, data analytics sandbox, telecom/credit score scoring, dan Point of Interest (POI) analytics, dan banyak lagi. Layanan ini juga memberikan analisa data untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan bisnisnya. Tidak hanya itu, perusahaan besar pun bisa melakukan pemodelan data secara mandiri.

• Manajemen Identitas. Lewat layanan ini, pengguna bisa meningkatkan keamanan verifikasi pelanggan mereka, sehingga cocok untuk industri sensitif seperti perbankan dan layanan keuangan. Dengan manajemen identitas, pengguna bisa mengidentifikasi potensi penipuan, verifikasi lokasi, dan melakukan pemberitahuan kepada pelanggan jika ada aktivitas yang mencurigakan.

“Perusahaan kami mengandalkan sistem analisis data milik iDA untuk mengambil keputusan bisnis yang tepat, secara lebih cepat dan hemat biaya” ujar Novan Hartadi selaku Direktur Datains yang menceritakan pengalamannya saat menggunakan berbagai layanan dari platform iDA.

Pada acara peluncuran iDA, terdapat 3 pembicara yang membagikan pengalamannya terkait data insight dan analitik kepada hadirin. Avinav Trigunait, sebagai Google APAC Transformation Lead, menceritakan bagaimana kolaborasi Google and IOH membantu memecahkan permasalahan bisnis dengan tetap memprioritaskan keamanan data dalam platform iDA. Sementara itu, Head of Pricing Data Analytics dari Maybank, Sonny Supriyadi, membagikan pengalamannya tentang mengapa platform iDA merupakan bagian integral dari bisnis, terutama untuk industri perbankan dan keuangan.

Terakhir, SVP Data Analytics Indosat Ooredoo Hutchison, Pulkit Khanna, menjelaskan bagaimana iDA menawarkan layanan end-to-end dengan interface yang user-friendly serta didukung oleh teknologi mutakhir

“Membawa tema ‘Delivering data driven growth for everyone’ platform iDA ini menyasar semua lini bisnis, mulai dari UMKM, perusahaan berbasis digital, perbankan dan layanan finansial, pemerintah, ritel, hingga FMCG. iDA merupakan bagian dari misi IOH dalam menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan, dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” tutup Bayu.

Informasi lebih lanjut mengenai solusi Indosat Digital Analytics (iDA) dapat diakses melalui ida.ioh.id.

Rekam Video ala Sutradara Film dengan OPPO Reno8 5G

video oppo reno8 5g

tabloidpulsa.id – Untuk kebutuhan menciptakan konten foto dan video, OPPO Reno8 5G merupakan salah satu anggota Reno series terbaru yang bisa melakukan dua hal ini dengan apik. Pasalnya selain membawa fitur portrait photo yang menarik, mulai produk ini kamera OPPO Reno8 5G sudah bisa merekam video dengan resolusi 4K 30fps, atau 1080p di 60fps. Sebuah standar untuk merekam video baik bagi content creator pemula atau mereka yang pro.

Selain kemampuan merekam video dengan resolusi yang mumpuni di atas, ponsel ini juga membawa fitur menarik untuk meningkatkan hasil foto dan rekaman video. Di sisi fotografi salah satu fitur andalannya adalah Night Portrait yang menghasilkan foto bersinar meski dalam suasana gelap. Melalui algoritma Turbo RAW yang dimilikinya, Reno8 5G bisa mengurangi noise berbasis Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan untuk menjaga setiap wajah tetap terang dan detail latar belakang tetap jelas.

Fitur Artificial Intelligence (AI) di Reno8 5G memungkinkan Anda untuk menangkap gambar potret menakjubkan dengan bokeh favorit dan untuk transisi mulus antara subjek juga latar belakang, serta kamera belakang 50MP f/1.56. Selain itu masih ada Kamera Makro 2MP dan Kamera Sudut Lebar 2MP, untuk menghasilkan foto-foto lain yang tak kalah menarik.

Pada OPPO Reno8 5G, Anda juga bisa menggunakan Portrait Mode untuk menghasilkan foto potret. Fitur ini berguna untuk mengatur keseimbangan yang sempurna antara latar belakang yang bokeh dan fokus yang tajam pada subjek dengan aperture yang mudah untuk digunakan dan dapat disesuaikan. Anda bisa menciptakan poster film versi Anda sendiri.

Fitur lain yang tak kalah menarik adalah Hyperlapse. Lewat fitur ini Anda dapat membuat konten yang unik untuk media sosial dengan video Hyperlapse kelas film. Momen yang lebih panjang dapat diceritakan dalam waktu yang lebih singkat dengan cara baru yang menyenangkan.

Selain itu, Anda juga dapat membuat video dengan efek slow motion alias gerakan melambat. Fitur 960fps AI Slow-Motion ini akan menciptakan momen keajaiban ada di ujung jarimu, yakni efek pembekuan waktu ala-ala sinematik yang akan membuat penonton videomu bakal terpukau.

DANA dan Women’s World Banking Lanjutkan Program Edukasi Digital Nasional

tabloidpulsa.id – Berkolaborasi bersama Women’s World Banking dan JALA PRT, DANA memberikan serangkaian pelatihan intensif keuangan digital kepada lebih dari 12,000 anggota komunitas Pekerja Rumah Tangga (PRT). Dibuka dengan pelatihan pertama tanggal 8 Januari 2023, Pelatihan keuangan digital ini akan diadakan sebanyak empat kali dengan menghadirkan berbagai narasumber profesional yang akan mengupas dan mengajarkan praktek praktis keuangan digital kepada PRT agar semakin cakap dalam mengelola keuangan mereka sehari-hari.

Sebelumnya, DANA bersama Women’s World Banking telah menyelenggarakan pilot project Edukasi Digital Finansial bagi para PRT dan pemberi kerjanya. Menggunakan pendekatan desain yang berfokus pada perempuan, Women’s World Banking bekerja sama dengan DANA melakukan penelitian, melakukan pengujian lapangan, dan mengembangkan solusi untuk mempromosikan pengiriman uang sebagai contoh transaksi yang dapat diaplikasikan di kalangan pekerja domestik migran. Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan digital bagi pekerja rumah tangga serta memungkinkan mereka untuk beradaptasi dengan tantangan yang ada untuk menyejahterakan keluarga mereka. Hasilnya, sepanjang Program Edukasi Digital Finansial dari bulan Agustus 2021 hingga Maret 2022 tercatat lebih dari 90.000 pengguna DANA mengikuti program ini dan 56% transaksi berasal dari pemberi kerja. 

“Kami berupaya menjangkau masyarakat yang lebih luas dengan mengajak komunitas PRT untuk semakin cakap menggunakan teknologi finansial dalam kehidupan hariannya. Melalui rangkaian pelatihan ini diharapkan para peserta dapat semakin mengenal berbagai kemudahan, keamanan, dan kenyamanan yang ditawarkan DANA dalam menghadirkan berbagai layanan keuangan untuk membantu aktivitas harian.” ungkap Agustina Samara, Chief of People & Corporate Strategy DANA.

Melihat tanggapan positif dari program Edukasi Digital Finansial, DANA dan Women’s World Banking memutuskan menghadirkan rangkaian pelatihan keuangan digital lainnya untuk memperluas jangkauannya di masyarakat. Memulai rangkaian pelatihan keuangan digital, pelatihan sesi pertama diisi oleh Jahotman  dan Munawir yang akan membahas mengenai perkenalan profil perusahaan DANA, demo singkat atas fitur-fitur yang ada di dalam Aplikasi DANA dan pemaparan atas pengelolaan keuangan pribadi. Sementara Pelatihan kedua hingga empat akan diadakan di sepanjang bulan Februari hingga Maret 2023. Setelah pelatihan keuangan digital ini selesai, para peserta akan akan dimonitoring untuk mengetahui kecakapan mereka dalam melakukan berbagai transaksi di DANA dan akan mendapatkan insentif, sehingga diharapkan mereka akan terbiasa menggunakan keuangan digital dalam kesehariannya yang dapat meningkatkan literasi keuangan pada segmentasi PRT.

Tina menambahkan, “Program ini merupakan wujud kontribusi DANA sebagai dompet digital yang memiliki dampak sosial dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui literasi digital dan inklusi keuangan yang mempengaruhi kemajuan ekonomi. Sebagai jembatan literasi dan inklusi keuangan Indonesia, kami berkomitmen untuk memperluas akses layanan keuangan bagi semua orang, terutama perempuan, pemuda dan UMKM. Hasil pilot project kami bersama Women’s World Banking menunjukkan intervensi solusi digital efektif dalam mendorong transaksi Kirim Uang antara PRT dan pemberi kerja.” 

Edukasi mengenai keuangan digital tidak pernah berhenti dilakukan berbagai pihak dan menghasilkan peningkatan literasi keuangan tiap tahunnya. Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2022 menunjukkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia sebesar 49,68 persen, naik dibanding tahun 2019 yang hanya 38,03 persen. Sementara indeks inklusi keuangan tahun ini mencapai 85,10 persen meningkat dibanding periode SNLIK sebelumnya di tahun 2019 yaitu 76,19 persen.

Ekonomi digital merupakan hal penting di masa depan, transformasi digital pun turut menjadi fokus dalam gelaran G20. Presiden Joko Widodo mengatakan ada tiga fokus isu transformasi digital yang perlu diperhatikan, antara lain kesetaraan akses digital, literasi digital untuk semua, dan lingkungan digital yang aman.

Memahami literasi digital adalah suatu kebutuhan dan harus menjangkau semua kalangan,  DANA sebagai dompet digital Indonesia kembali memberikan edukasi finansial kepada masyarakat, khususnya di segmentasi Pekerja Rumah Tangga (PRT) dan perempuan. PRT merupakan salah satu jenis pekerjaan yang dibutuhkan, terutama di era modern seperti saat ini, namun pekerjaan ini sepertinya masih dipandang sebelah mata oleh berbagai pihak. Padahal, berdasarkan data lebih dari separuh angkatan kerja nasional atau sekitar 70,49 juta orang bekerja pada sektor informal dan 61% di antaranya adalah pekerja perempuan (Sakernas dan BPS,2019). Data terakhir tahun 2015 menunjukkan jumlah PRT di Indonesia diperkirakan 4 juta orang. Sementara itu 60-70% dari total perkiraan 9 juta pekerja migran Indonesia adalah perempuan yang bekerja sebagai PRT di luar negeri.

“Kami mengapresiasi inisiatif DANA dalam mengedukasi masyarakat khususnya segmen pekerja migran perempuan terhadap ekonomi digital. Adanya kemitraan dengan DANA, salah satu penyedia e-wallet terbesar di Indonesia, dalam menyelenggarakan program pelatihan  peningkatan literasi keuangan digital, diharapkan dapat mendorong penggunaan e-wallet untuk pengiriman uang yang aman dan cepat ke keluarga mereka.Sejalan dengan visi Women’s World Banking, semoga kedepannya kemitraan ini akan mendorong peningkatan inklusi keuangan, khususnya pekerja migran, untuk pemberdayaan perempuan. ”  ujar Elwyn Panggabean, Director of SEA Advisory Services and Indonesian Policy.

“Selama ini PRT merupakan bagian dari soko guru perekonomian lokal nasional dan global tetapi luput dari perhatian. Adanya pelatihan keuangan digital yang diberikan oleh DANA dan Women’s World Banking diharapkan dapat menjadi semangat bagi PRT sebagai bagian dari pembangunan. Kami harap kedepannya pihak-pihak terkait juga akan tergerak untuk melihat PRT sebagai bagian dari masyarakat yang perlu diberdayakan dan diberikan perlindungan haknya sebagai pekerja di Indonesia. ”ungkap  Lita Anggraini – Koordinator Nasional JALA PRT.

Editor's Pick