tabloidpulsa.id – Di kuartal ketiga tahun 2023 ini, OPPO Indonesia menghadirkan A Series teranyarnya yakni OPPO A58 sebagai pilihan baru smartphone terjangkau, yang menawarkan segudang keunggulan.
Dengan banderolan harga Rp 2.499.000, OPPO A58 bisa dikelompokan ke dalam perangkat entry-level terbaru yang hadir di pasaran tanah air.
Meski masuk kategori ponsel pemula, namun OPPO A58 digadang-gadang membawa sejumlah fitur unggulan yang jarang dijumpai pada perangkat sekelasnya.
Mulai dari tampilan desain yang berkelas, spesifikasi jeroan yang tangguh, hingga performa baterai yang tahan lama.
Lantas, seperti apa sih performa sejatinya? Simak review lengkap OPPO A58 berikut ini.
Harga: Rp 2.499.000
Pilihan Warna: Glowing Black, Dazzling Green
Paket Penjualan: Handset OPPO A58, Silikon case, Charger adapter, Kabel data USB-C, buku manual, kartu garansi, PIN Ejector
SPESIFIKASI:
| Dimensi & Berat (mm&gram) | 165,65×75,98×7,99 mm/ 192 gram |
| SIM & Jaringan | Dual Nano SIM, 4G LTE/HSPA+/3G/2G, WiFi a/b/g/n/ac |
| Sistem Operasi (OS) | ColorOS 13.1, berbasis Android 13 |
| Supported storage eksternal | Yes, MicroSD card up to 1TB |
| Layar inci – Tipe Screen | 6.72 inches, 109.0 cm2 (~86.6% screen-to-body ratio), 1080 x 2400 pixels, 20:9 ratio (~392 ppi density), LTPS LCD, 550 nits (typ), 680 nits (HBM), Gorilla Glass 3 |
| Prosesor/ CPU | Mediatek MT6769 Helio G85 (12nm); Octa-core (2×2.0 GHz Cortex-A75 & 6×1.8 GHz Cortex-A55), GPU: Mali-G52 MC2 |
| RAM & Internal Storage | 6 GB RAM/ 128 GB ROM |
| Kamera (MP/fitur) belakang/depan | Belakang Dual: 50 MP, f/1.8, AF + 2 MP, f/2.4, (depth); LED flash, HDR, panorama Video: 1080p@30fps Depan Single: 8 MP, f/2.0, (wide) Video: 1080p@30fps |
| Baterai jenis (jenis) | 5000 mAh Li-po (non-removable); Fast charging 33W |
FITUR:
| Removable battery | Tidak | Fingerprint | Ya |
| Multitouch | Ya | Dual Kamera Depan | Tidak |
| Dual SIM | Ya | Memory external | Ya |
| 3G HSDPA | Ya | Gyroscope | Ya |
| 4G LTE | Ya | Stereo Speaker | Ya |
| 5G Ready | Tidak | 4K video recording | Tidak |
| NFC | Ya | Video player | Ya |
| USB On-the-go | Ya | Music player | Ya |
| GPS | Ya | 3.5 Audio Port | Ya |
PLUSMINUS
| KELEBIHAN | KEKURANGAN |
| Layar Besar | Tidak mendukung jaringan 5G |
| Memori Besar + Extended RAM | Layar Masih LTPS LCD |
| Baterai Besar dan Tahan Lama | Refres Rate Layar Standar |
| 33W SUPERVOOC | |
| Kamera utama 50MP | |
| NFC | |
| IP54-rating |
Desain
OPPO terkenal akan keseriusannya menggarap desain sebuah perangkat smartphone, baik yang premium maupun yang kelas bawah dan OPPO A58 ini salah satunya.
Saat pertama kali mengeluarkan perangkat ini dari kotak kemasannya, kesan estetik langsung terpancar dari bodi luar perangkat.
Desain bodi yang ramping dan elegan dengan pemilihan material yang berkualitas tinggi membuatnya terasa mewah di tangan.
Perlu diketahui, OPPO A58 memiliki dimensi bodi 165,65×75,98×7,99 mm dengan bobot sekitar 192 gram. Smartphone ini memiliki desain Glowing Silk yang memiliki permukaan mengkilap dan bersinar dengan tekstur sutra satin yang mewah, terutama untuk opsi warna Dazzling Green.
Konsep desain ini terinspirasi dari model desain OPPO Glow yang inovatif. Lengkung yang elegan terasa pas di genggaman. Cocok untuk Anda yang berjiwa enerjik dan aktif.
Selain warna hijau, perangkat ini juga menghadirkan pilihan warna hitam yang disebut Glowing Black dan unit review OPPO A58 yang kami terima adalah yang hitam elegan ini.
Di bagian belakang, terdapat area unik dengan struktur lingkaran memanjang dengan tekstur dan warna yang sedikit berbeda dari bodi keseluruhan. Di sini, OPPO meletakan modul kamera berbentuk dua lingkaran besar dan dihiasi tulisan “Innovative AI Camera”.
Logo OPPO sendiri ada di pojok bawah sebelah kanan, dengan warna dasar silver yang menambah kesan mewah.
Bergeser ke bagian depan, perangkat ini memiliki area layar yang cukup luas. Konsepnya serupa ponsel mid-end terbaru, yang menerapkan model layar berlubang di bagian tengah atas untuk meletakan kamera selfie.
Ponsel A Series OPPO ini punya bezel layar yang cukup tipis di sisi kiri dan kanan, namun area bawah dan atas masih sedikit agak tebal. Meski begitu, tampilannya masih terbilang cukup enak dilihat.
Menariknya, OPPO A58 ini ternyata telah dibekali durability yang mumpuni dan telah lolos uji lab dengan lebih dari 100.000 quality tests. Terdiri dari 1 Meter Fixed-Angle Drop Tests, 150x Tumble Cycles Tests, 14.000x Micro-Drop Tests, 1.000x 25Kg Squeeze Tests, 500.000x Power Button Stress Tests, 20.000x USB Plug-In Stress Tests, Water-Spray Tests, Humidity Test, Twist Tests, 65°C 95% RH 168H High Temperature and High Humidity Test.
Poin plusnya, perangkat ini juga telah didukung dengan IP rating untuk daya tahan yang lebih maksimal lagi yakni IP54. Sertifikasi ini menunjukan bahwa OPPO A58 sudah tahan terhadap debu dan percikan air.
Masih terkait dengan desain. OPPO juga menjejalkan sejumlah kompartemen tambahan di bagian bodi termasuk panel kontrol. Di samping kana nada tombol volume di sisi paling atas, sementara bagian bawah ada tombol power/lockscreen.
Menariknya, tombol power ini juga ternyata merupakan panel sensor sidik jari. Posisinya sangat mudah dijangkau jari-jemari, dan sensor fingerprint ini memiliki tingkat respon sentuhan yang cukup baik dalam mendeteksi data sidik jari pengguna.
Bergeser ke samping kiri. OPPO meletakkan SIM tray dengan posisi yang agak di bagian atas. Untuk membuka kompartemen ini, bisa menggunakan pin ejector yang sudah tersedia di paket penjualannya.
Di dalamnya, Anda akan menemukan tiga buah baki yang tersedia untuk kartu SIM operator (2 tempat) dan satu slot lagi untuk kartu memori tambahan berjenis microSD.
Di bagian bawah bodi, terdapat lubang audio jack 3.5mm, mikrofon, USB-C port dan corong speaker. Kerennya, OPPO A58 ternyata mendukung stereo speaker dengan lubang audio di bagian bawah dan atas.
Layar
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, OPPO A58 memiliki area layar yang cukup luas. Berdasarkan data teknis, perangkat ini membekali diri dengan display berukuran 6,72 inci dengan resolusi FHD+ (2400 x 1080 piksel).
Sayangnya, teknologi layar yang digunakan masih sebatas LTPS LCD, bukan AMOLED seperti kebanyakan smartphone masa kini. Meski begitu, performa layar OPPO A58 ini cukup mumpuni.
Berbekal kecerahan yang mencapai 680 nits, layar berasio 20:9 OPPO A58 ini mampu menampilkan gambar dan warna yang super tajam serta jernih. Layarnya juga sudah mendukung 100% DCI-P3 gamut warna. Nyaman banget untuk menampilkan konten video streaming atau saat digunakan untuk bermain game.
Meski belum mendukung refresh rate layar yang tinggi, namun aksi menelusuri aplikasi dan game serta menggeser-geser menu di layar OPPO A58 sudah tergolong lancar dan halus.
OPPO menyebut layar A58 dengan istilah Sunlight Display yang ternyata masih sanggup menampilkan teks, melihat foto dan membaca dengan tetap baik meski langsung di bawah sinar matahari.
Berbekal antarmuka ColorOS 13.1 berbasis Android 13, OPPO A58 juga menyertakan sejumlah optimalisasi layar yang pastinya menyenangkan untuk dieksplorasi. Mulai dari dukungan Dark Mode, pengaturan screen color mode, pilihan ukuran fontasi, setting wallpaper, theme dan sebagainya.
Layar perangkat ini juga mendukung teknologi ramah mata dengan menjejalkan mode Eye Comfort. Serta sertifikasi khusus terkait tayangan video berkualitas HD yang akan memberikan kenyamanan saat menikmati tontonan film box office.
Dengan antarmuka khas OPPO paling update, banyak juga fitur-fitur unggulan lain yang hadir dengan sejumlah peningkatan kinerja. Diantaranya sistem keamanan perangkat yang menyediakan fingerprint sensor, Face Unlock, App Lock, Hide Apps dan Private Safe.
Kamera
OPPO A58 dibekali dengan dua buah kamera di bagian belakang. Konfigurasinya terdiri atas kamera utama 50MP dengan bukaan lensa f/1.8 dan mendukung Autofocus. Sementara kamera kedua adalah untuk bokeh dengan kekuatan 2M, dan kamera depan 8MP.
Dengan spesifikasi kamera semacam ini dan didukung teknologi pengolahan gambar berbasiskan kecerdasan buatan (AI), jepretan kamera utama OPPO A58 mampu menghasilkan foto yang cukup berkualitas.
Hasil fotonya mampu menampilkan gambar yang tajam dengan detail yang cukup akurat dan warna yang jelas. Untuk ukuran ponsel entry-level, hasil jepretan ponsel ini sudah cukup bisa dibanggakan dan bisa langsung di bagikan ke media sosial.
Anda juga bisa memanfaatkan mode Portrait dengan kamera utama maupun kamera depan dengan hasil bokeh yang aduhai. Atau, bisa juga mengkombinasikannya dengan AI Portrait Retouching untuk mendapatkan warna dan tekstur kulit yang lebih alami dan akurat. Cocok juga nih untuk yang hobi selfie.
Untuk yang suka mendokumentasikan perjalanan saat liburan atau traveling, OPPO A58 juga mendukung kemampuan merekam video dengan resolusi maksimal FHD 1080p di 30fps. Cukup mumpuni dan cocok lah dijadikan sarana membuat video reels atau story Instagram, termasuk juga video jogged-joged ala TikToker.
Performa
Sektor ini masih menjadi salah satu faktor terpenting bagi konsumen yang ingin membeli sebuah smartphone, dan OPPO A58 mampu mengakomodasinya dengan baik.
Pertama dari sisi dapur pacu. Meski menggunakan chipset yang tergolong ‘jadul’ yakni MediaTek Helio G85, namun performa OPPO A58 masih cukup trengginas dalam melibas semua fungsi dan aplikasi.
Hal ini berkat prosesor delapan inti yang tersusun dari 2×2.0 GHz Cortex-A75 dan 6×1.8 GHz Cortex-A55 serta dikombinasikan dengan GPU Mali-G52 MC2.
Perangkat ini juga disokong memori dengan kapasitas yang cukup besar. Di perangkat yang kami uji, OPPO menjejalkan RAM 6GB dengan storage 128GB. Menariknya, OPPO A58 mendukung fitur RAM Expansion dengan pilihan hingga 6GB. Lewat fitur ini, OPPO A58 jadi memiliki RAM hingga 12GB.
Sementara untuk ruang penyimpanan, juga bisa ditambah menggunakan kartu microSD dengan kapasitas hingga 1TB.
Secara keseluruhan, spesifikasi hardware yang dibawa oleh perangkat ini mampu menjalankan fungsi multitasking dengan optimal. Dalam review OPPO A58 lebih lanjut, kami juga mencoba memainkan sejumlah game mobile yang biasanya banyak dijalankan pada smartphone entry-level seperti Mobile Legends, Free Fire, AoV, Call of Duty Mobile dan beberapa lainnya.
Tidak ada kendala berarti pada kinerjanya. Lewat pengaturan standar, semua bisa dimainkan dengan lancar jaya. Untuk pengaturan game sendiri rata-rata bisa diset ke tingkat paling maksimal alias rata kanan, contohnya di Mobile Legends dan Free Fire.
Untuk Call of Duty Mobile pengaturan grafisnya yang bisa diset hanya sampai di opsi Medium dan Frame Rate di High. Tapi untuk game play keseluruhan tetap seru dan minim lag.
Isu over heating saat bermain game sepertinya tidak terlalu terasa di OPPO A58. Sepanjang review OPPO A58, kondisi perangkat memang cenderung mengalami peningkatan panas saat memainkan game dengan durasi yang panjang. Namun menurut kami, di perangkat ini masih tergolong normal.
Tapi, sebaiknya sih disesuaikan juga untuk waktu bermain game, jangan terlalu diporsir atau jor-joran sepanjang hari.
Bagi yang masih penasaran dengan performa smartphone ini, bisa juga melihat hasil benchmarknya menggunakan beberapa aplikasi.
Oiya satu lagi yagn tidak kalah pentingnya, OPPO A58 ternyata sudah dibekali NFC loh. Jadi, untuk para Ofans yang biasa menggunakan kartu e-money untuk transaksi di KRL, MRT, Transjakarta atau bayar TOL bisa loh memanfaatkan teknologi ini untuk mengecek e-money dan top-up saldo.
Baterai
Ketahanan baterai adalah hal penting dalam pengalaman menggunakan smartphone sehari-hari, dan OPPO A58 menawarkan daya tahan yang kuat. Dengan baterai berkapasitas 5000 mAh, Anda dapat menggunakan ponsel ini sepanjang hari tanpa khawatir kehabisan daya.
Berdasarkan data teknis pengujian di lab OPPO, baterai ini sanggup menghadirkan waktu berkomunikasi hingga 32 jam, dan 16 jam menonton video.
Untuk membuktikannya, di Review OPPO A58 kami juga melakukan serangkaian tes menggunakan aplikasi benchmark baterai.
Dalam pengujian PCMark for Android Work 3.0 dengan parameter battery life pada tingkat kecerahan 50% dan level baterai 100%, handphone ini berhasil mencapai skor 15 jam 38 menit.
Menurut catatan AccuBattery, perangkat ini memiliki Screen on time selama 7 jam 14 menit dari kondisi baterai 100% hingga 10% ketika digunakan untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
Poin plusnya, OPPO A58 sudah disokong fitur pengisian cepat 33W SUPERVOOC yang memungkinkan Anda mengisi daya baterai dengan cepat, sehingga Anda dapat kembali menggunakan ponsel Anda dalam waktu singkat.
Dengan adanya fitur 33W SUPERVOOC, pengisian daya baterai OPPO A58 dari 0% ke 52% hanya memerlukan waktu sekitar 30 menit. Di review OPPO A58 ini, Kami menguji pengisian daya dari posisi 10% ke 100% hanya membutuhkan waktu sekitar 70 menit.
Kesimpulan
OPPO A58 adalah pilihan yang menarik bagi Anda yang mencari smartphone dengan kombinasi desain yang menawan, layar yang luar biasa, performa tangguh, kemampuan fotografi yang unggul, dan daya tahan baterai yang kuat.
Dengan fitur-fitur yang canggih ini, ponsel ini siap menjadi teman setia Anda dalam menjalani aktivitas sehari-hari yang serba cepat dan terhubung. Jadi, jika Anda mencari smartphone yang memenuhi semua kebutuhan Anda, OPPO A58 adalah pilihan yang patut dipertimbangkan.
Untuk yang tertarik, OPPO A58 sudah bisa didapatkan baik secara offline maupun online dengan banderolan harga Rp 2.499.000.
Penulis: HAIRUDDIN
