Home Blog Page 437

Huawei Kuasai Pasar Wearable Device di China Pada Q3 2022

tabloidpulsa.id – Firma riset pasar Canalys baru-baru ini merilis data penelitiannya yang berisi laporan triwulanan pasar wearable device yang ada di Tiongkok untuk kuartal ketiga tahun ini. Dikutip dari GizmoChina, laporan tersebut menunjukkan bahwa raksasa teknologi China Huawei terus mendominasi pasar domestik meskipun kalah di luar negeri. 

Raksasa teknologi itu menguasai pangsa pasar 24% untuk memimpin paket.  Namun, pangsa pasar Huawei menunjukkan penurunan 27% dalam kinerja YoY-nya.

Xiaomi telah menjadi pemain kuat di pasar smart wearable sejak peluncuran model Mi Band yang sangat populer, terutama Band 2 yang revolusioner. Xiaomi membuntuti Huawei dengan pangsa pasar 22% yang merupakan pertumbuhan positif 6% YoY.

Di tempat ketiga adalah pendatang baru yang dikenal sebagai XTC yang memojokkan 10% pangsa pasar sementara raksasa teknologi AS dan pemimpin pasar global yang dapat dikenakan Apple berada di tempat keempat dengan pangsa pasar 9%.  Menariknya, pangsa pasar Apple mewakili lonjakan penjualan sebesar 53% dibandingkan tahun lalu.  Pertumbuhan besar ini mungkin disebabkan oleh peluncuran produk baru pada kuartal ini.

Terakhir, OPPO melengkapi peringkat 5 teratas dengan pangsa pasar 4%, mewakili pertumbuhan tahunan sebesar 12%.

Canalys juga merilis peringkat pasar global wearable device yang menunjukkan bahwa total 49 juta perangkat pintar yang dapat dikirimkan secara global pada Q3 2022. Ini menunjukkan peningkatan 3,4% dari tahun ke tahun. Laporan tersebut menunjukkan pola pertumbuhan smartwatch yang konsisten dan penurunan penjualan smart band.

Apple memimpin pasar global dengan pangsa pasar 20% diikuti oleh Samsung, Xiaomi, produsen India Noise, dan Huawei. Sangat mengesankan melihat Huawei menyalip di pasar global mengingat sanksi pemerintah AS terhadap perusahaan tersebut.

Garena Luncurkan Event Terbaru Free Fire: Football Fable

Free Fire Football Fable

tabloidpulsa.id Garena meluncurkan event global Football Fable di Free Fire yang dimulai sejak 30 November 2022 hingga 18 Desember 2022. Dengan slogan Skor Optimal, Style Maksimal, Survivors akan mendapatkan berbagai hal baru, mulai dari mode permainan hingga koleksi item dan konten eksklusif yang kental dengan nuansa sepak bola di dalam event  Football Fable.

Skin, events, dan mode baru bertema sepak bola

Salah satu item terbaru yang akan hadir dalam rangkaian event Football Fable adalah koleksi Magenta Striker dari dari brand Potential. Magenta Striker merupakan bundle box yang berisi item pilihan dari koleksi Potential sebelumnya dan serangkaian mode game terbaru bertema sepak bola yang bisa dinikmati secara terbatas.

Survivors juga bisa menikmati mode terbaru Football Squad di mana mereka akan berhadapan dengan tim lain untuk menjadi yang terbaik di lapangan. Seperti permainan sepak bola, setiap tim akan mendapatkan poin jika berhasil mencetak gol ke gawang lawan. Setiap pemain di dalam tim juga akan memiliki role dengan skill unik yang berbeda.

Setiap tim akan memiliki senjata khusus ‘Football Shooter’ yang akan membantu tim untuk mencetak gol. Dalam mode ini, Survivors bisa memperkuat pertahanan dan daya serang mereka dengan berbagai buffs dan items yang akan muncul secara acak dalam pertandingan.

Event Football Fable juga menghadirkan berbagai map baru dengan mode dan aturan permainan yang baru di Mode Craftland Free Fire. Semakin seru, Survivors juga bisa mendesain jersey sepak bola mereka sendiri di map Dodgeball di Free Fire Craftland.

Keseruan rangkaian event Football Fable telah dimulai sejak 30 November 2022 dengan perubahan tampilan lobby Free Fire dengan tema kemeriahan sepak bola. Perubahan tampilan juga akan terlihat pada Airship, Airdrops, Pesawat, dan item ingame lainnya yang mendapatkan makeover untuk merayakan peluncuran koleksi Magenta Striker dari brand Potential.

Sampai 18 Desember 2022, Survivors akan ditantang untuk menyelesaikan misi harian untuk mendapatkan berbagai rewards, seperti Magenta Striker Bundle, Incubator Vouchers, dan 100% Link Bonus. Survivors yang memainkan mode Football Squad juga akan mendapatkan backpack dan berbagai in-game item menarik lainnya.

Momen terpenting yang tidak boleh dilewatkan Survivors dalam rangkaian ini akan hadir pada 8 Desember 2022  melalui sub event ‘Goal or Troll’ yang hanya bisa dimainkan secara terbatas. Di dalam sub event ini, Survivors bisa menjadi penjaga gawang ataupun striker untuk mendapatkan milestone rewards berupa Weapon Royale Vouchers. Pemain yang berhasil mendapatkan skor tertinggi serta mengajak temannya untuk memainkan sub event ini akan mendapatkan rewards tambahan.

Puncak rangkaian atau peak day event Football Fable akan hadir untuk seluruh Survivors pada 10-11 dan 17-18 Desember 2022. Pemain yang secara rutin melakukan login dan menyelesaikan seluruh tantangan sepanjang event ini akan mendapatkan segudang hadiah menarik, mulai dari 100% Link Bonus, Pet Skin, hingga Incubator Vouchers.

Lintasarta Salurkan Bantuan Jaringan Komunikasi dan Dana Kemanusiaan

Lintasarta Donasi Gempa

tabloidpulsa.id – Gempa bumi berkekuatan 5,8 magnitudo yang melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat beberapa waktu lalu mengakibatkan korban jiwa lebih dari 300 orang disertai banyaknya bangunan runtuh, termasuk sarana dan prasarana umum. Lintasarta sigap melaksanakan serangkaian kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan/CSR di Pilar Sehat Sejahtera melalui penyaluran bantuan mulai dari jaringan internet untuk mempermudah akses komunikasi di wilayah terdampak gempa, donasi, tenda serbaguna, dan kebutuhan mendesak lainnya. Penyerahan CSR Lintasarta diwakili oleh Choirul Friyuana, Central Indonesia Region General Manager Lintasarta, kepada Ika Mardiah, Kepala Dinas Komunikasi & Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Barat.

“Bantuan VSAT dan fiber optic ini diharapkan dapat mempercepat akses komunikasi dan respon bantuan di lapangan. Selain itu, bantuan kemanusiaan berupa donasi dan tenda serbaguna juga diharapkan dapat meringankan warga yang terdampak gempa,” ungkap Choirul FriyuanaCentral Indonesia Region General Manager Lintasarta.

Tidak lama setelah gempa terjadi, tim Lintasarta bergerak cepat bersama tim Jabar Quick Response melakukan mapping lokasi blank signal untuk Posko Komunikasi Gempa di Cianjur. Saat ini, sedang dilakukan instalasi jaringan komunikasi di sepuluh (10) titik lokasi, yang terdiri dari VSAT di empat (4) lokasi dan jaringan fiber optic (FO) di enam (6) lokasi. Hal ini menjadi bagian dari dukungan Lintasarta kepada Provinsi Jawa Barat dalam memastikan kelancaran internet dan jaringan komunikasi di lokasi terdampak.

Lintasarta juga menyalurkan bantuan donasi melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) yang dipergunakan untuk kebutuhan dapur umum, layanan kesehatan, dan sembako. Sebagai tambahan, ZIS ROHIS Lintasarta melakukan gerakan “Gotong Royong Membangun Cianjur” melalui penggalangan dana di internal pegawai untuk memenuhi kebutuhan mendesak di lokasi bencana seperti kain terpal, selimut, snack, vitamin, hygiene kit dan paket sembako untuk orang dewasa dan anak-anak

Sementara itu, Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Ika Mardiah, mengatakan, bantuan berupa akses jaringan komunikasi dan dana kemanusiaan dari Lintasarta akan sangat bermanfaat untuk masyarakat Cianjur dan akan meringankan beban warga yang saat ini sedang mengungsi.

“Kami berharap penyaluran melalui Diskominfo Provinsi Jawa Barat ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya masyarakat terdampak, dan dapat disalurkan dengan lebih tepat sasaran,” tutup Choirul.

Intip Cerita di Balik Inovasi Samsung Odyssey Ark

Samsung Odyssey Ark

 tabloidpulsa.id – Dalam dunia game, kita bisa menjadi kapten kapal perang atau pembalap tercepat di dunia. Para gamer mampu memasuki berbagai dunia virtual unik masing-masing berkat layar monitornya. Samsung Odyssey Ark, monitor gaming curved 1000R 55 inci pertama di dunia telah memperkenalkan dunia baru bagi para gamer.

Bagaimana layar game inovatif ini ditemukan? Simak proses pengembangan monitor yang dikisahkan oleh tiga ahli yang berusaha keras untuk menciptakan mahakarya, Odyssey Ark: Hyun Mook Choi, yang berhasil mengubah konsep Odyssey Ark-nya ke produk jadi, Jisoo Kim, yang mengerjakan desain produk untuk memberikan pengalaman bermain game terbaik bagi para gamer, dan Kyuseong Lee, yang merancang berbagai fitur untuk meningkatkan pengalaman bermain game.

(Dari kiri ke kanan) Kyuseong Lee di Future Planning Group, Jisoo Kim di Design team, Hyun Mook Choi di Future Planning Group, Samsung Visual Display Business

Awal dari Odyssey Ark: Menawarkan “Arena Gaming Unik Tempat Para Gamer Dapat Menonjol”

Bersama dengan Cockpit Mode vertikal, Samsung Odyssey Ark, layar gaming lengkung 1000R 55 inci pertama di dunia menawarkan bentuk yang luar biasa dan tak tertandingi. Form factor yang benar-benar baru datang dari hasrat akan ruang.

“Saya merancang konsep Odyssey Ark dengan pemikiran bahwa setiap orang mungkin memiliki impian untuk membuat arcade mereka sendiri dengan perangkat game favorit mereka.” Hyun Mook Choi, yang pertama kali merancang konsep Odyssey Ark, mengingat-ingat saat awal ide produknya timbul.

Jisoo Kim mengatakan desain produk ini terinspirasi oleh putranya yang berusia enam tahun yang membuat benteng untuk menciptakan ruangannya sendiri. Dia kemudian berpikir, layar yang fleksibel dapat memuaskan keinginan unik para gamer untuk memiliki ruang mereka sendiri. Kedua ahli ini menemukan kesamaan pemikiran dan menyempurnakan konsepnya.

Pada tahap awal desain, kami menemukan melalui wawancara bahwa sebagian besar pecinta game ingin memiliki ‘layar besar yang dapat melingkupi mereka dengan rapat,’” kata Choi. “Para gamer mendambakan sebuah layar khusus yang hadir secara luar biasa di kamar mereka dan dari situ kami menetapkan tujuan untuk menciptakan produk yang layak dipamerkan oleh para gamer.”

Perbedaan home gaming dari home theater dan home office adalah bahwa ia harus menawarkan “sebuah pelarian yang menyenangkan dari kehidupan sehari-hari”, alih-alih berbaur dengannya. “Itulah mengapa kami berpikir layar game lengkung 1000R 55 inci yang dapat berputar mampu memikat para gamer dengan form factor yang sama sekali berbeda,” kata Kim. “Odyssey Ark dikembangkan dengan desain yang canggih dan menonjol untuk membuat pengguna merasa bahwa mereka dapat menang dengan layar gaming ini. Kegembiraan visual juga ditambahkan dengan memungkinkan pengguna untuk memutar layar secara dinamis ke arah manapun.”

“Saat merancang rencana produk, kami memperhatikan fakta bahwa pasar game tidak lagi sekadar tentang bermain, tetapi telah berkembang di seluruh platform dengan menyerap setiap elemen hiburan, termasuk aspek visual dan peningkatan interaksi.” Dia dengan bangga menjelaskan, “Sejak awal, Odyssey Ark diposisikan sebagai ‘game changer’ untuk merintis pasar baru.”

Dibuat untuk Gaming! Cerita di Balik Proses Merancang Fitur yang Nyaman untuk Memenuhi Kebutuhan Individu

Para gamer telah menyambut hangat Samsung Odyssey Ark karena produk ini seperti berhasil membaca pikiran mereka. Kyuseong Lee, seorang penggemar game dan bagian dari Future Planning Group, bergabung dengan proyek ini dan memberikan ide. “Saya pertama kali memikirkan apa yang membuat saya merasa tidak nyaman selama bermain game dan berusaha untuk mencerminkan pola permainan para gamer dan tipe gaya hidup mereka,” katanya.

Dikombinasikan dengan kualitas gambar yang luar biasa, Odyssey Ark telah menjadi “sebuah layar game sejati untuk para gamer” dengan analisis pola penggunaan dan fitur game baru, seperti Flex Move Screen, Multi View, dan Ark Dial.

Bagian terpenting dalam pengembangan produk adalah teknologi kualitas gambar. “Kami mengadopsi prosesor yang sama yang digunakan di TV berkualitas terbaik untuk para gamer yang tidak segan mengeluarkan biaya untuk bermain game dengan lancar dengan kualitas gambar yang luar biasa,” kata Lee. Dikombinasikan dengan resolusi 4K, layar besar ini menghadirkan spesifikasi gaming terbaik dengan refresh rate 165Hz dan waktu respons 1 ms (GtG). Faktanya, ini adalah layar gaming 55 inci pertama yang mendukung refresh rate 165Hz.

Hyun Mook Choi, yang mendesain Flex Move Screen, menyoroti tujuan pengembangan produk dengan mengatakan, “Kebanyakan gamer menyukai multitasking, jadi mereka terus mengubah tempat meletakkan monitor utama di meja mereka dan menyesuaikan ukuran dan rasio layar berdasarkan apa yang akan dimainkan.” Flex Move Screen memungkinkan pengguna untuk memilih ukuran layar yang sempurna antara 55- dan 27-inci, serta rasio layar antara 16:9, 21:9 dan 32:9. Selain itu, fitur ini juga membantu pengguna menemukan postur paling nyaman dengan menyesuaikan posisi layarnya dalam layar besar 55 inci.

Ark Dial, pengontrol eksklusif untuk Odyssey Ark, dirancang untuk para gamer yang terus menerus menyesuaikan setting untuk menghemat waktu dan menemukan shortcut. Pengguna dapat dengan mudah mengubah tata letak dan pengaturan layar dengan Ark Dial serta mengontrol Multi View dengan cepat dan mudah. “Tes internal menunjukkan bahwa Ark Dial secara drastis mengurangi waktu untuk setting dari sekitar satu menit menjadi lima detik,” kata Kim. “Untuk tes Ark Dial, kami bahkan menyewa kendaraan mewah milik kenalan dan menguji seberapa lancar putarannya dan waktu respons jog dial.”

Selain itu, Odyssey Ark menghadirkan audio yang sangat imersif dengan Dolby Atmos pada 60W 2.2.2 channel dan Sound Dome Tech. Choi mendapat wawasan dari ulasan yang melibatkan gamer profesional, T1. “Berlawanan dengan pemikiran kami bahwa semua gamer ingin bermain game memakai headset, mereka lebih suka menggunakan speaker. Ini jelas menunjukkan bahwa arah suara yang sempurna dan efek suara yang seolah hidup dari game sangat penting.” kata Choi. “Itulah sebabnya Odyssey Ark menawarkan speaker multi-channel dan woofer tambahan.”

Studi dan Pengujian Berkelanjutan untuk Menciptakan Konsep Produk yang Benar-Benar Baru

Menciptakan produk baru berarti pengujian, eksperimen, dan studi yang terus-menerus. Selain itu, memperkuat kegunaan layar besar di meja adalah tugas yang menantang. Mereka mengadopsi kelengkungan 1000R untuk mengoptimalkan viewing angle jarak dekat dari layar 55 inci ini. Pelat tipis untuk bagian bawah membantu gamer menggunakan ruang secara efisien bahkan dengan layar yang besar.

Kim mengeksplor lebih dari 500 video tentang dekorasi ruang gaming dan film dokumenter terkait game untuk mempelajari bagaimana para gamer mendekor dan mengatur ruang mereka. “Untuk mengembangkan layar game melengkung 1000R 55 inci yang belum pernah ada sebelumnya, saya menonton video yang menampilkan kehidupan sehari-hari para gamer dan menganalisis gaya hidup mereka,” katanya.

Kemudian, mereka membuat maket produk dengan menggunakan form board dan melihat layar dengan proyektor untuk menemukan ukuran dan kelengkungan layar yang sempurna serta untuk mewujudkan ambisi Cockpit Mode vertikal.

Lee melakukan tinjauan selama dua minggu yang melibatkan gamer kawakan di AS dan mempelajari setiap detail kebutuhan gamer terkait fitur dan antarmuka. “Selama perjalanan bisnis empat hari, saya harus berurusan dengan berbagai masalah dan respon sepanjang siang dan malam. Tapi itu adalah waktu yang sangat berarti sehingga saya bahkan lupa betapa lelahnya saya!” kata Lee.

Setiap fitur baru membutuhkan waktu dan usaha yang signifikan karena banyak orang dari departemen yang berbeda bekerja sama untuk memverifikasi UX, GUI, kompatibilitas dengan fitur konvensional dan quality control. “Saya pikir ini adalah proyek pertama di mana begitu banyak orang dari berbagai departemen bergabung bersama untuk satu produk,” kata Choi. “Sungguh luar biasa bahwa setiap orang secara aktif berpartisipasi dalam proyek ini.”

Odyssey Ark Akhirnya Hadir. Lalu, Selanjutnya Apa?

Odyssey Ark mengejutkan dunia dengan layar gaming terbaik di kelasnya. Tetapi ketika ditanya tentang rencana selanjutnya, setiap ahli dengan seragam mengatakan, “Ini baru permulaan.” Lee berkata, “Ark itu masih dalam tahap awal. Kami akan terus memperbarui produk dengan mencerminkan preferensi para gamer.” Kim menambahkan, “Saya ingin mengatasi batasan fisik dan membuat layar yang lebih baik.” Choi berbagi ambisinya dengan mengatakan, “Kami akan melakukan segala yang mungkin untuk memungkinkan pengguna membenamkan diri dengan mulus dalam game apa pun dengan Ark.” Ke depannya, Odyssey Ark akan terus membuka kemungkinan baru bagi para gamer.

Samsung Odyssey Ark telah tersedia untuk konsumen Indonesia pada harga Rp. 42.999.000 di toko online Samsung.com/id. Hingga 31 Desember 2022, dapatkan penawaran khusus berupa potongan harga Rp 3.000.000 dan bonus hadiah langsung Samsung The Freestyle.

LINE dan Yahoo! JAPAN Gelar Tech-Verse 2022

Tech-Verse 2022

tabloidpulsa.idLINE Corporation dan Yahoo Japan Corporation telah merampungkan integrasi bisnis mereka pada tahun 2021 lalu, tetapi tahun ini menandai pertama kalinya kedua perusahaan mengadakan dan bekerja sama menggelar konferensi teknologi bersama Tech-Verse 2022.

Acara streaming Tech-Verse 2022 yang disiarkan secara langsung telah dilaksanakan pada tanggal 17 dan 18 November, dengan lebih dari 50,000 orang bergabung dalam acara yang sukses diselenggarakan ini secara daring.

Bersatu di bawah naungan Z Holdings Group, LINE dan Yahoo! JAPAN menyajikan sebanyak 86 sesi tentang berbagai topik terkait teknologi, berfokus pada tantangan dan solusi terkait data/AI, sisi server, aplikasi seluler, dan infrastruktur.

Tech-Verse 2022 dimulai dengan sesi pembukaan yang menampilkan CTO LINE Tomohiro Ikebe dan CTO Yahoo! JEPANG Masahiko Kokubo. Kedua CTO membahas kebutuhan untuk mengatasi berbagai tantangan yang penting seperti pertumbuhan data, keamanan dan perlindungan privasi, serta kewajiban untuk memastikan keandalan informasi, yang terus berkembang seiring dengan munculnya “era informasi”. Sesi ini kemudian diikuti dengan presentasi tentang strategi dan visi terkait teknologi dari kedua perusahaan yang menerangkan jika keduanya berupaya untuk memenuhi tanggung jawab serta berkomitmen untuk terus berkembang.

Ikebe juga memperkenalkan Information Universe (IU), platform data LINE yang dirancang khusus untuk mengelola data dalam jumlah besar secara efisien dan aman, serta menghadirkan pembaruan di LINE Blockchain.

Information Universe (IU)

LINE, yang memulai layanannya pada tahun 2011 dan saat ini memiliki hampir 200 juta pengguna aktif bulanan (monthly active users/MAU) secara global, telah membangun platform data yang dirancang untuk mengelola beban kerja data berskala besar serta mendemokratisasi analitik data, yang kami sebut Information Universe (IU). Selain IU, perusahaan juga telah membangun dan memanfaatkan MLU (Machine Learning Universe), sebuah platform milik LINE untuk memanfaatkan akumulasi data untuk pembelajaran mesin.

Lebih jauh lagi, Ikebe mengumumkan bahwa LINE telah berinvestasi dalam Federated Learning dengan Privasi Diferensial — Federated Learning menjadi jenis pembelajaran mesin terdistribusi yang mengurangi informasi dari perangkat individu, sedangkan Privasi Diferensial mengacu pada pendekatan statistik terhadap privasi yang melindungi privasi dengan menyuntikkan noise. Secara bersama-sama, pendekatan ini memungkinkan pengembangan pembelajaran mesin dan peningkatan kenyamanan dalam melindungi privasi pengguna.

LINE Blockchain dan Peluncuran Mainnet Generasi Ketiga

Pada sesi pembukaan, Ikebe juga mengumumkan perilisan mainnet generasi ketiga di akhir tahun ini. LINE telah meneliti dan mengembangkan blockchainnya sejak 2018 lalu, dan saat ini mengoperasikan berbagai layanan serta platform NFT terkait seperti DOSI dan LINE NFT. DOSI dan LINE NFT dirancang berdasarkan LINE Blockchain, teknologi blockchain milik perusahaan. Saat ini mainnet terbaru tengah dirilis dan dikembangkan sebagai proyek open source, serta akan menyediakan fungsi smart contract menggunakan WebAssembly, untuk meningkatkan kinerja aplikasi web.

CTO Yahoo! JAPAN Kokubo kemudian melanjutkan sesi tersebut dengan menghadirkan kasus-kasus teknologi baru yang diperkenalkan dalam data/AI dan keamanan, sehingga layanan dapat digunakan dengan lebih nyaman dan aman. Rekomendasi AI diberikan sebagai contoh representatif tentang bagaimana teknologi AI mengubah layanan lama, menghasilkan daftar dan pengelompokan rekomendasi kategori secara otomatis.

Kokubo juga menjelaskan bagaimana Yahoo! JAPAN sedang membangun platform data/AI dan memperkenalkan proses konfirmasi identitas tanpa kata sandi berdasarkan protokol FIDO (Fast Identity Online) untuk memberikan pengalaman dan keamanan pengguna yang lebih baik. Yahoo! JAPAN bergabung dengan FIDO Alliance pada tahun 2014 untuk memperkuat keamanan dan menjadi kasus pertama di dunia yang menerapkan autentikasi bersertifikasi FIDO2 untuk layanan komersial bagi konsumen.

Setelah sesi pembukaan, developer dari LINE, Yahoo! JAPAN, dan beberapa perusahaan Z Holdings Group lainnya — termasuk dely Inc., Demae-can Co. Ltd., Ikyu Corporation, ValueCommerce Co. Ltd., Z Lab Corporation, dan ZOZO Inc. — berbagi wawasan yang diperoleh tiap-tiap perusahaan melalui inisiatif operasi dan R&D. LINE dan Yahoo! JAPAN berencana memperkuat kemitraan mereka untuk mengatasi tantangan teknis yang dihadapi dan menyediakan layanan yang lebih nyaman. Di acara Tech-Verse di masa datang kita berharap keduanya dapat berbagi wawasan dan studi kasus secara lebih luas lagi.

Bocoran Samsung Galaxy A14 5G Melewati FCC

tabloidpulsa.id – Samsung Galaxy A14 5G sedang dalam perjalanan ke pasar, seperti yang dirumorkan bocoran baru-baru ini. Mengutip dari GSMArena, sekarang ponsel yang masih belum diumumkan itu telah melewati FCC sekaligus mengonfirmasi kapasitas baterainya dalam proses tersebut. 

Galaxy A14 5G menurut rumor, akan mengemas kapasitas baterai 5.000 mAh. Berkat gambar yang bocor, kita tahu bahwa Galaxy A14 5G akan terlihat sangat mirip dengan pendahulunya dengan waterdrop notch pada LCD-nya, pengaturan tiga kamera belakang, dan kombinasi tombol sidik jari/daya yang dipasang di samping.

Menurut rumor yang beredar, Galaxy A14 5G akan memiliki panel LCD HD+ 6,8 inci dan berjalan pada chipset Samsung Exynos yang masih belum diumumkan. Dikatakan mengguncang kamera utama 50MP di bagian belakang dan kamera selfie 13MP.

Kami belum memiliki info tentang harga atau ketersediaan selain petunjuk di atas. Kami pasti akan mengabari Anda dengan perkembangan lebih lanjut.

Android TV 13 Secara Resmi Dirilis

tabloidpulsa.id – Dikutip dari GSMArena, Android TV 13 secara resmi telah dirilis, tetapi Anda tidak dapat melihatnya di perangkat konsumen mana pun dalam waktu dekat. Karena masih ditujukan buat para pengembang. Bahkan perangkat Chromecast Google sendiri baru saja menerima Android TV 12 awal tahun ini.

Bila Anda menerima OTA hari ini, kecil kemungkinan Anda akan melihat perubahan besar karena sebagian besar tambahan baru untuk versi 13 adalah backend, yang menargetkan pengembang. 

UI sebagian besar sama. Anda dapat membaca log perubahan lengkapnya di sini, tetapi kami masih akan menunjukkan beberapa sorotan.

Resolusi dan kecepatan refresh yang dapat disesuaikan pengguna pada perangkat sumber HDMI yang didukung akhirnya menjadi lebih efisien.

Penghematan daya pada tingkat OS ditingkatkan secara umum, termasuk penambahan metode yang memungkinkan perangkat menjeda pemutaran jika sinyal HDMI berubah menjadi sesuatu yang baru. API AudioManager sekarang mendukung rute audio antisipatif untuk format audio dan ragam speaker yang didukung.

Ada Keyboard Layouts API baru di Android TV 13, yang memungkinkan pemilihan tata letak bahasa yang berbeda untuk keyboard eksternal. Beberapa perubahan pada cara keyboard dan pemetaan tombol pengontrol juga diterapkan khusus untuk digunakan pengembang game.

Privasi dan aksesibilitas juga telah ditingkatkan. Status sambungan senyap perangkat keras, jika tersedia, kini tercermin dalam kontrol privasi sistem, dan ada kontrol pengguna baru untuk akses mikrofon dengan aplikasi Asisten.

Seperti yang dikatakan, Anda tidak mungkin melihat Android TV 13 di perangkat konsumen Anda dalam waktu dekat, tetapi jika Anda seorang pengembang, Anda sekarang dapat mulai menggunakan rilis lengkap OS pada kit dev ADT-3 atau Android Emulator untuk TV .

Couchbase Umumkan Kerja Sama Strategis dengan AWS

Couchbase dan AWS

tabloidpulsa.id – Couchbase, Inc., perusahaan basis data cloud terkemuka dunia, mengumumkan kerja sama strategis jangka panjang dengan Amazon Web Services, Inc (AWS). Melalui kerja sama ini,  Couchbase dan AWS berkomitmen menawari pelanggan mereka kesempatan memasuki pasar  yang terintegrasi, insentif komersial, dan integrasi teknologi. Kerja sama ini juga memungkinkan pelanggan memindahkan beban kerja ke Couchbase Capella Database-as-a-Service (DBaaS) yang ditawarkan di AWS, serta memperluas Capella App Services untuk beroperasi di AWS edgeservices.

Adanya tren transformasi digital memunculkan permintaan pelanggan untuk pembuatan aplikasi perusahaan di lingkungan cloud dan edge yang lebih cepat, mudah, dan terjangkau biayanya, yang pada gilirannya menciptakan kebutuhan pasar akan pusat data cloud. Lembaga riset Gartner® menyebutkan, “pasar sistem manajemen basis data (DBMS) menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sebesar 22,3% pada tahun 2021, yang terutama didorong oleh platform basis data cloud sebagai layanan (Database-as-a-Service /DBaaS), yang pangsanya telah mencapai hampir 50% dari keseluruhan pasar.”

Couchbase Capella menyediakan fleksibilitas database untuk pengembang dan kinerja dalam skala besar untuk aplikasi modern, dengan harga yang kompetitif untuk kecepatan dan efisiensi biaya. Karena Capella dapat dikelola secara otomatis sepenuhnya,  maka pelanggan dapat fokus pada pengembangan, perbaikan aplikasi, memberikan pengalaman yang sangat interaktif dan menarik, serta mengurangi waktu pemasaran.

Sebagai hasil dari penguatan kerja sama ini, pelanggan dapat dengan mudah menjalankan Capella di AWS dan mengembangkan aplikasi yang selalu aktif serta bisa diperluas ke mana saja, baik dari cloud ke edge maupun di antara keduanya. Penggunaan Capella membantu pelanggan mengembangkan aplikasi modern di cloud, edge, serta di perangkat seluler dan IoT (Internet of Things) menggunakan bahasa, kerangka kerja, dan platform pilihan tim pengembangan mereka.

“Pelanggan GroundHog membutuhkan performa tinggi, fleksibilitas dan ketersediaan,” ujar CEO GroundHog, Satish Penmetsa.  “Dengan adanya Couchbase di AWS, kami otomatis dapat meningkatkan segalanya untuk memenuhi dan memuaskan kebutuhan pelanggan kami di seluruh dunia, yang ujungnya adalah layanan andal dan kinerja yang konsisten untuk membuat pengguna tetap terlibat dan terhubung.”

“AWS adalah pemimpin di industry ini yang membuka jalan bagi inovasi cloud dan edge bagi pelanggan,” kata Matt McDonough, Wakil Presiden Senior Pengembangan dan Strategi Bisnis di Couchbase. “Couchbase dan AWS sama-sama berkomitmen untuk memberi pelanggan kelincahan, fleksibilitas, dan skala yang diinginkan oleh tim pengembangan mereka, dan perjanjian yang diperluas ini akan semakin memudahkan pelanggan untuk mulai membangun aplikasi pengalaman premium dengan Capella di AWS. Kami tak sabar melihat apa yang akan terjadi saat para pengembang lebih punya kemampuan membangun aplikasi modern secara lebih mudah di cloud dan edge melalui solusi inovatif yang diberikan AWS ini.”

Perjanjian ini dibuat berdasarkan kerja sama yang sudah ada di antara dua perusahaan Capella di AWS, yang ada antara kedua perusahaan Capella di AWS, seiring penerapan Couchbase di infrastruktur AWS di edge. Couchbase dan AWS juga akan bekerja sama dalam strategi pasar dan pelibatan pengembang untuk mendorong penggunaan Capella di AWS. Kolaborasi ini juga akan mendukung Couchbase untuk menjangkau sekaligus memperluas ceruk pasarnya yang utama.

“Sejak bekerja menggunakan Couchbase, kami menyaksikan sendiri dampak yang dapat mereka berikan pada upaya transformasi digital pelanggan,” kata Julia Chen, Wakil Presiden Mitra Utama di AWS. “Menggabungkan kemampuan AWS dengan platform database Couchbase membantu perusahaan  berinovasi dan membangun aplikasi generasi berikutnya dengan cepat tanpa kompromi. Kami senang bekerja sama dengan Couchbase untuk meningkatkan pengalaman pelanggan.”

Couchbase Capella sekarang tersedia di AWS. Anda dapat melakukan uji coba dengan klik di sini dan buktikan betapa mudahnya menjalankan dan menggunakan Capella.

Bikin Konten Seru Konser Head in the Clouds Pakai Galaxy Z Flip4 5G

Konser Head in the Clouds

tabloidpulsa.id – Label musik 88rising resmi mengumumkan konser Head in The Clouds (HITC) di Jakarta pada 3–4 Desember 2022. Penampilan dari para musisi Indonesia yang mendunia seperti Rich Brian, Niki Zefanya, Stephanie Poetri, dan Warren Hue pun sudah ditunggu-tunggu Gen Z.

Tak hanya itu, konsep music & arts festival dari Head in The Clouds yang menyuguhkan berbagai booth entertainment akan membuat pengunjung merasakan experience yang beda. Hal ini bisa dimanfaatkan penonton untuk explore style dan kreativitas dalam bikin konten kekinian.

Apakah Anda sudah siap untuk nonton stage act Rich Brian cs di Head in The Clouds? Supaya Anda gak kalah kekinian dengan concert-goers lainnya, Anda bisa memaksimalkan Galaxy Z Flip4 5G untuk bikin konten dengan cara yang lebih seru dan beda dari yang lain.

“Dengan Galaxy Z Flip4 5G yang punya desain yang lebih compact dan cara pakai yang simple banget, Anda bisa explore berbagai cara baru agar tampil beda dan stand out, termasuk saat living the moment di HITC dimana Samsung ikut serta meramaikan di tahun ini. Desain unik yang eye-catching hingga berbagai pilihan warna yang kekinian membuat Galaxy Z Flip4 5G dapat mendukung fashion statement penggunanya, apa pun style yang dikenakan. Pengguna pun bisa explore berbagai cara dalam meng-capture keseruan HITC menggunakan FlexCam dengan ambil footage dari berbagai angle untuk hasilkan konten yang lebih unik,” Verry Octavianous, Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience, Samsung Electronics Indonesia.

Simak tiga cara bikin konten yang lebih maksimal di Head in The Clouds dengan Samsung Galaxy Z Flip4 5G, get ready guys!

Explore angle baru untuk konten Reels dan Tiktok yang unik

Keseruan selama festival HITC tidak bisa dilewatkan begitu saja, jadi Anda perlu explore berbagai angle untuk bisa capture momen hingga bikin konten Reels dan TikTok dengan lebih maksimal. Dalam hal ini, Anda bisa memaksimalkan fleksibilitas Galaxy Z Flip4 5G untuk mengabadikan setiap momen di panggung atau di experience corner dengan lebih praktis.

Dengan FlexCam, Anda bisa atur sudut pelipatan perangkat di 90° lalu rekam momen seru di panggung seperti pakai handycam yang bikin Anda lebih nyaman saat menggenggam perangkat. Anda juga bisa explore berbagai angle lain dengan FlexMode. Taruh perangkat di spot yang strategis dengan sudut pelipatan 75° lalu ambil foto pakai rear camera untuk merekam momen-momen saat konser atau rekam video dengan ambience crowd sebagai latar belakang supaya kelihatan vibe nonton konsernya. Anda pun bisa seru-seruan bikin konten Reels atau TikTok dengan atur sudut pelipatan perangkat di 105° lalu rekam full body shot yang kece buat OOTD.

Lipat Galaxy Z Flip4 5G pada sudut 75° untuk mengabadikan momen HITC mu dengan rear camera
Lipat Galaxy Z Flip4 5G pada sudut 105° untuk merekam OOTD konser mu yang kece

Kalau Anda mau ambil konten secara instan tanpa atur sudut pelipatan perangkat, ada Quick Shot melalui Cover Screen untuk Anda selfie atau group selfie dengan kualitas gambar terbaik tanpa buka perangkat sama sekali. Ada baiknya, Anda selfie atau group selfie di awal-awal konser ketika penampilan Anda masih fresh dan on point. Setelahnya, Anda bisa ambil berbagai footage yang bisa Anda jahit jadi konten Reels atau TikTok, di mana Anda bisa join the hype dengan pakai lagu background dari artis-artis yang tampil di Head in The Clouds.

Selfie anti ribet dengan fitur Quick Shot menggunakan Cover Screen Galaxy Z Flip4 5G

Galaxy Z Flip4 5G pun sudah didukung dengan kemampuan Nightography yang memastikan foto dan video di kondisi low light dan malam hari akan terang dan detail. Anda bisa mendapatkan hasil foto dan video dengan warna yang vivid dan minim noise ketika ambil footage terhadap panggung maupun ambience dari pengunjung saat puncak konser di malam hari berlangsung.

Abadikan view konser HITC di pantai jadi photostory dan momen yang tak terlupakan

Buat Anda yang punya jiwa aesthetic saat ambil foto, Anda bisa bikin photostory yang merangkum momen-momen seru selama HITC berlangsung. Apalagi, HITC digelar di Pantai Indah Kapuk, di mana Anda bisa mendapat view pinggir pantai yang ambience-nya bakal beda banget dari festival lainnya di Jakarta. Menariknya lagi, HITC juga punya banyak booth kuliner yang bisa jadi bahan buat Anda untuk bikin food photography yang lebih unik.

Dengan inspirasi foto yang begitu unik dan variatif, Anda bisa langsung pakai Galaxy Z Flip4 5G untuk capture berbagai sudut festival dengan kualitas terbaik. Berkat kamera 12MP yang didukung pemrosesan gambar terdepan berbasis AI canggih, Anda bisa mendapatkan foto maupun video dengan resolusi tinggi secara instan. Saat malam menyapa pun Anda bisa tetap mendapatkan foto panggung, ambience di venue, hingga keseruan dari crowd dengan maksimal berkat fitur Night Mode yang mampu menampilkan warna-warna cerah dari lampu sorot untuk hasil gambar yang mood banget.

Selipkan Z Flip4 5G Anda di outfit Anda untuk lebih praktis plus bikin konten yang unik

Saat nonton konser, bukan tidak mungkin Anda akan banyak bergerak dari satu titik ke titik lain. Terlebih, di HITC sendiri akan ada berbagai experience menarik di tiap sudut dari festival tersebut. Mau nikmatin pengalaman yang maksimal di HITC tanpa takut ketinggalan momen di panggung dari penyanyi favorit? Tenang, dengan pakai Galaxy Z Flip4 5G, Anda bisa bebas bergerak dengan lebih nyaman selama di HITC.

Bentuk Galaxy Z Flip4 5G yang ringkas membuat perangkat ini bisa Anda selipkan di kantong celana atau Anda gantung di ikat pinggang dengan mudah tanpa mengganggu pergerakan Anda sama sekali. Buat Anda yang gak suka bawa banyak bawaan saat konser dan mau pakai tas kecil aja, Anda juga bisa taruh Galaxy Z Flip4 5G di dalam tas mikro Anda dengan mudah, bahkan Anda masih tetap punya ruang untuk bawa perlengkapan lain seperti hand sanitizer, kipas, dan kacamata. Anda pun bisa lebih pede pakai mini bag yang sekarang lagi happening.

Tak lupa, berkat fitur desain Galaxy Z Flip4 5G yang tidak bisa ditemukan di smartphone lain, mulai dari form factor yang compactbody kaca yang ramping, hingga opsi warna yang bisa melengkapi berbagai pilihan outfit, Anda bisa flexing berbagai keunikan tersebut bareng teman-teman Anda lewat konten OOTD kekinian yang memamerkan fashion statement Anda secara maksimal.

Siap seru-seruan di HITC bareng Galaxy Z Flip4 5G?

Untuk memaksimalkan pengalaman Anda saat datang ke HITC, ajak teman-teman konser Anda untuk explore berbagai area dan temukan spot-spot instagramable untuk bikin konten. Salah satu spot yang recommended adalah area lounge dari Samsung Electronics Indonesia di HITC. Tiap sudut dari lounge ini dilengkapi dengan spot foto yang menarik, termasuk salah satunya adalah photobooth tematik. Anda pun bisa istirahat dan recharge di area lounge ini untuk melanjutkan keseruan Anda dalam menikmati pengalaman festival yang beda di HITC.

Tentu nya, jangan lupa untuk bawa Galaxy Z Flip4 5G ke venue supaya Anda bisa tampil lebih kekinian di HITC. Galaxy Z Flip4 5G bisa Anda dapat secara langsung di toko daring dan retail terdekat. Hadir lebih terjangkau dari pendahulunya, Galaxy Z Flip4 5G tersedia dengan harga Rp13.999.000 (8GB/128GB), Rp14.999.000 (8GB/256GB), dan Rp16.999.000 (8GB/512GB) dalam warna Bora Purple, Graphite, Pink Gold, dan Blue. 

Untuk menjadikan momen akhir tahun ini makin berkesan, Samsung menawarkan promo spesial untuk pembelian lini foldables-nya. Di setiap pembelian Galaxy Z Fold4 5G | Z Flip4 5G, konsumen bisa mendapatkan berbagai keuntungan seperti cashback hingga Rp2.000.000 untuk Trade-In dan Purchase with Purchase dengan Galaxy Wearables dan aksesori lainnya, paket data hingga 1.200GB untuk 12 bulan, perlindungan penuh dari Samsung Care+ selama setahun, dan cicilan 0%. Lalu, di setiap pembelian Galaxy Z Fold3 5G | Z Flip3 5G, konsumen bisa menikmati cashback hingga Rp3.000.000. Promo ini berlaku mulai dari 18 November 2022 sampai 8 Januari 2022.

Hytera Jadi Ujung Tombak Komunikasi di Indonesian Masters 2022

hytera indonesian masters 2022

tabloidpulsa.id – Hytera Communications (SZSE: 002583), penyedia teknologi dan solusi komunikasi profesional terkemuka di dunia, mengumumkan partisipasinya di ajang BNI Indonesian Masters presented by TNE, dengan menyediakan teknologi komunikasi yang aman. Solusi terbaru Push-to-Talk over Cellular (PoC) dari Hytera akan menjadi ujung tombak operasional turnamen itu, melancarkan komunikasi dan koordinasi di dalam dan di antara sejumlah besar tim kerja. Upaya Hytera akan menjadi jaminan kesempurnaan penyelenggaraan turnamen dan memuaskan para pegolf dan penggemar olahraga itu.

BNI Indonesian Masters presented by TNE adalah turnamen unggulan di Asian Tour, dengan hadiah total sebesar US$1.500.000, naik dua kali lipat dari tahun 2019. Sejumlah pegolf top dunia sudah mengkonfirmasi keikutsertaan mereka di ajang tersebut, termasuk Lee Westwood, Bernd Wiesberger, Anirban Lahiri, Poom Saksansin, dan Jazz Janewattananond.

“Kami bertekad menjadikan turnamen ini sebagai yang terbesar dan terbaik yang pernah kami selenggarakan, benar-benar akan memberikan pengalaman yang mengesankan,” kata Merry Kwan, project director turnamen tersebut. “Oleh karena itu, sinkronisasi di antara seluruh anggota tim menjadi sangat penting supaya turnamen ini bisa digelar dengan sempurna. Radio Hytera bekerja lebih dari ekspektasi dan kami sangat terkesan.”

Ini adalah keempat kalinya Hytera mensponsori Turnamen Golf Indonesian Masters dan melihatnya sebagai kesempatan yang luar biasa untuk semakin mengenalkan Indonesia kepada dunia sebagai bangsa yang beragam, namun diberkati dengan keindahan alam dan warisan budaya yang luar biasa.

Sales Director Hytera ASEAN Mars Li, yang juga merupakan seorang penggemar berat olahraga, menyampaikan pemikirannya tentang sponsorship tersebut: “Hytera percaya pada kekuatan olahraga untuk menyatukan kehidupan dan masyarakat. Sponsorship ini adalah satu dari banyak cara kami untuk berkontribusi kepada masyarakat Indonesia, dan sejauh ini kami terus bangga melakukannya.”

Editor's Pick