tabloidpulsa.id – Melanjutkan pembahasan yang telah diberitakan di link berikut ini (marisiliconx), kami akan mencoba menjelaskan arti penting hadirnya NPU custom yang disediakan oleh vendor, dalam meningkatkan kualitas fotografi smartphone tersebut. Dalam hal ini tentu saja NPU MariSilikon X besutan OPPO yang telah kita ketahui sudah hadir di OPPO Find X5 Pro dan bakal menyambangi kita di seri Reno8 dalam beberapa bulan ke depan.
MariSilicon X merupakan NPU produksi OPPO yang menjadi solusi penting untuk memperbaiki masalah yang ada selama ini. Diakui oleh PR Manager OPPO Indonesia, Aryo Meidianto, selama ini ponsel OPPO mengandalkan prosesor imaging bawaan SoC yang digunakan ponsel OPPO saat itu, semisal Spectra ISP-nya Snapdragon vs Mediatek APU. Menimbulkan bias pada pengguna, yang kerap membandingkan hasil kamera dari ponsel OPPO dengan dua prosesor berbeda ini.
Terlepas dari kualitas yang diberikan, ISP yang terintegrasi dalam SoC memiliki restriksi atau keterbatasan, terkait penggunaan memori dan optimalisasi daya.
NPU atau Neural Processing Unit sejatinya merupakan bagian tak terpisahkan dari sebuah kerja SoC (sytem on Chip), bersama CPU dan GPU. Yang secara natural berbagi penggunaan memori dengan komponen lain yang ada dalam satu SoC tersebut.
Dengan hadirnya NPU terpisah, maka ponsel OPPO dapat menonaktifkan kerja ISP bawaan pada SoC dan langsung mengambil alih pemrosesan gambar di NPU terpisah tersebut. Menariknya NPU MariSilicon X ini bisa bekerja baik dalam ponsel dengan SoC Snapdragon maupun Mediatek. Sehingga mengurangi bias yang ada dari para pengguna dan calon pengguna.

Apa Saja Kelebihan MariSilicon X?
MariSilicon X merupakan chip NPU besutan OPPO yang melalui proses fabrikasi 6nm, menggabungkan image signal processor (ISP) dan multi-tier memory architecture yang mutakhir. Guna menghadirkan perangkat berkinerja tinggi dengan tingkat efisiensi tinggi pula.
Di atas kertas, chip NPU yang memiliki bandwidht memori DDR terdedikasi hingga 8.5 GB/s ini mampu bekerja dengan cepat hingga 18 tera operasi per detik alias 18 TOPS. Bahkan dengan arsitektur memory multi-tier MariSilicon X dapat menghemat daya dan mengurangi delay yang diakibatkan proses read-write yang tidak perlu.
Dalam prakteknya, MariSilicon X mampu mengurangi noise menggunakan algoritma AI hingga 20x lebih cepat dari sekedar mengandalkan ISP dan APU yang ada dalam SoC. Atau memproses video 4K hingga 20 kali lebih cepat jika dibandingkan dengan NPU generik, sekaligus lebih hemat daya karena hanya membutuhkan daya lebih dari separuh daya yang dibutuhkan NPU generik.
Lalu ketika kita bicara ISP yang ada di NPU ini pun, yang merupakan ISP 20bit 120dB Ultra HDR, sesuai namanya membawa Ultra HDR 1.000.000 : 1, ini artinya mengalami peningkatan rentang dynamic hingga 4X dari produk sebelumnya yang tanpa MariSilicon X.
Kita bisa mengharapkan kualitas live preview 4K HDR AI Night Video yang sesuai warna asli. Apa yang kita lihat di viewfinder akan mendekati apa yang kita lihat di kondisi nyata obyek video kita. Juga hasil foto HDR yang lebih detail dengan pencahayaan latar sekuat apapun.
Melihat tren video berkemah sendirian di tengah kegelapan, nampaknya kehadiran ponsel OPPO dengan MariSilicon X bakal dinantikan oleh mereka yang ingin mengabadikan momen-momen mereka bercengkerama dengan alam hanya dengan bantuan penerangan seadaanya.
Dan terakhir, MariSilicon X juga membawa peningkatan mode RGBW Pro yang akan meningkatkan ketajaman pada tekstur dan pemrosesan image RAW. Dengan menerapkan desain Dual Image Pipeline dan double raw super sampling.