Review Huawei MateBook D15: Terbaik untuk Produktivitas
tabloidpulsa.id – Laptop masih menjadi salah satu perangkat penting untuk menunjang aktivitas, mulai dari belajar hingga bekerja dan di level harga yang terjangkau yakni dikisaran Rp 10 jutaan, pilihannya pun cukup beragam, satu diantaranya adalah Huawei MateBook D15.
Berdasarkan data teknis, laptop generasi paling baru ini sudah menggunakan prosesor paling anyar yakni Intel Gen11, dan Huawei mempersembahkannya untuk para pekerja baru, pelajar dan juga mahasiswa.
Bukan hanya karena banderolan harganya yang terjangkau, namun spesifikasi serta fitur yang diusungnya pun diklaim mampu mendukung produktivitas di segmen market tersebut.
Dengan membawa embel-embel desain yang ringkas serta daya tahan baterai mumpuni, apakah performa keseluruhan di review Huawei MateBook D15 ini akan sesuai harapan? Berikut ulasannya.
Desain

Tampilan fisik laptop ini sejatinya memang tidak jauh beda dengan MateBook D15 Series yang sebelumnya hadir di pasaran. Lebar, dengan karakteristik desain yang terlihat simpel dan sederhana.
Namun, penggunaan material logam disebagian besar bodinya membuat yang sederhana justru malah terlihat lebih elegan dan mewah.
Langkah strategis Huawei dalam menghadirkan build quality MateBook D15 ini sepertinya perlu diacungi jempol.
Berdasarkan pantauan kami, masih jarang laptop di kelas yang sama menerapkan model desain sebagus MateBook D15.
Selain tampil dengan desain yang premium, Huawei MateBook D15 juga memiliki dimensi bodi yang kompak dan solid.
Ketebalan bodi yang hanya sekitar 16,9mm membuatnya terlihat sangat tipis. Bahkan, dengan bobot yang hanya sekitar 1,56 kg menjadikannya terasa sangat ringan saat dibawa kemana-mana.
Soal kenyamanan pengoperasian, MateBook D15 menghadirkan struktur keyboard yang ergonomis dengan layout luas dan keycaps empuk saat ditekan.
Selain itu, ukuran tombol keypad laptop ini cukup besar dan jarak antar keypad-nya pun tidak membuat proses pengetikan gampang salah pencet.
Satu lagi yang menurut kami cukup menarik adalah ukuran touchpad yang luas memudahkan untuk menerapkan berbagai fungsi mouse.
Sayangnya, keyboard MateBook D15 ini tidak dilengkapi backlight. Jadi, akan merepotkan proses pengetikan saat digunakan di tempat yang berpencahayaan redup.

Satu hal yang unik di MateBook D15 adalah penempatan webcam. Di laptop ini, Huawei menanamkan kamera mungil di jajaran kerboard bagian paling atas. Tepatnya diantara tombol F6 dan F7, yang dihiasi ikon kamera.
Untuk memunculkan webcam ini, pengguna hanya cukup menekannya dan secara otomatis kamera tersebut akan ‘keluar’ dengan mekanisme pop-up.
Huawei mendesain posisi webcam ini dengan sangat presisi. Saat digunakan, webcam akan mengarah langsung ke bagian wajah. Konsep ini sebenarnya lebih menarik ketimbang webcam yang ada di bagian atas layar.
Pasalnya, model webcam yang ada di bagian atas layar akan menampilkan angle berbeda saat layar diturunkan (ditutup). Sementara konsep webcam di MateBook D15 ini akan tetap stabil menyorot ke wajah meski layar sedikit ditutup.
Hanya saja, pengguna harus benar-benar pas meletakan MateBook D15 ini dengan posisi tubuh. Jika diletakan di tempat yang lebih rendah dari posisi dada, kemungkinan besar wajah Anda tidak tertampil dengan pas.
Satu lagi yang patut menjadi catatan, model webcam di laptop ini sangat mendukung bagi pengguna yang mengedepankan privasi.
Keunikan lain yang juga dihadirkan laptop besutan Huawei ini adalah penempatan tombol power yang berada di sisi kanan keyboard. Posisinya yang tidak di pojokan seperti laptop kebanyakan, membuat tombol ini seolah-olah ‘dikucilkan’.
Tapi menariknya, tombol ini ternyata memiliki fungsi ganda yakni selain untuk menghidupkan laptop juga sebagai panel sensor sidik jari (fingerprint).
Sensor berbasis biometrik untuk keamanan ini memiliki tingkat respon yang cepat dan akurat dalam mendeteksi data sidik jari yang didaftarkan.

Selain itu, sensor sidik jari ini juga terintegrasi langsung dengan Windows Hello yang menjadi fitur keamanan komprehensif satu pintu.
Dengan sensor sidik jari ini, pengguna bisa dengan mudah masuk ke program laptop tanpa harus menggunakan PIN atau password.
Saat diuji coba, kinerja sensor sidik jari ini dapat merespon fingerprint dengan cepat dan akurat dalam waktu kurang dari satu detik.
Port dan Konektivitas
Layaknya sebuah laptop, Huawei meletakan sejumlah port dan media konektivitas di samping kiri serta kanan bodi, dengan layout yang sama persis seperti MateBook D15 generasi sebelumnya. Kompartemen yang disediakan pun masih sama, dan menurut kami kurang lengkap.
Di samping kanan, MateBook D15 meletakan jack audio 3.5mm serta dua port USB-A 2.0. Sedangkan di sebelah kiri ada port USB-C 3.1 yang berfungsi sebagai lubang pengisian daya baterai, di sebelahnya ada USB 3.2 Gen 1 dan port HDMI 2.1.
Tidak ada slot card reader dan LAN di laptop ini. Port USB-C di perangkat ini pun tidak mendukung output video via DisplayPort ataupun Thunderbolt.
Untuk kebutuhan ini, Huawei sendiri telah mengembangkan teknologi tersendiri yang memungkinkan perangkat ini bisa dengan mudah terintegrasi dengan perangkat lain.

Poin plusnya, port USB-C di MateBook D15 ini mendukung fungsi reverse charging. Jadi, bisa dimanfaatkan pula sebagai media pengisian gadget lain semisal ponsel.
Hanya saja, untuk fungsi ini akan bekerja maksimal jika laptop memiliki daya baterai lebih dari 10% dan gadget yang terhubung dalam kondisi hidup.
Untuk media konektivitas sendiri, MateBook D15 menyertakan Bluetooth 5.1 dan WiFi6. Kerennya, Huawei menambahkan satu sarana koneksi lagi yang dirancang khusus yakni Huawei Share.
Dengan memanfaatkan chip NFC khusus, Huawei Share memungkinkan untuk melakukan transfer file dengan lebih mudah lewat fungsi drag & drop.
Lewat Huawei Share ini perangkat di eksosistem Super Device Huawei bisa dikoneksikan dengan mudah. Misalnya, menghubungkan smartphone Huawei P40 dengan MateBook D15 dimana layar smartphone bisa tertampil di laptop.
Konsep mirroring dengan nama Multi-screen Collaboration yang diterapkan Huawei ini juga memungkinkan Anda untuk melakukan panggilan telpon atau video call langsung dari layar laptop loh.

Lewat teknologi yang dikembangkan khusus oleh Huawei ini, Anda juga bisa menintegrasikan laptop MateBook D15 dengan beragam perangkat lainnya seperti tablet hingga monitor.
Kelemahannya, inovasi ini hanya berlaku untuk ekosistem Huawei terbaru saja dan itupun terbatas untuk seri Mate, P dan Nova paling anyar. Artinya, smartphone dari vendor lain tidak mungkin bisa memanfaatkan fitur ini.
Saat diuji coba, kemampuan khusus yang jarang dimiliki oleh laptop sekelasnya ini bisa berakselerasi dengan baik dan lancar. Baik laptop maupun perangkat lain yang terhubung bisa dengan mudahnya bertukar file, dan mengakses beragam fungsi lainnya.
Layar dan Audio
Masih sama seperti generasi sebelumnya, laptop ini tetap menggunakan layar beresolusi tinggi berjenis IPS. Huawei FullView Display yang ditanamkan ke MateBook D15 ini memiliki bentangan 15,6 inci dengan resolusi Full HD (1920 x 1080).
Layar laptop ini sendiri memiliki bezel yang tergolong tipis, punya screen-to-body ratio yang mencapai 87% dan juga rasio aspek 16:9. Kombinasi ini mebuat tampilan layar jadi terlihat sangat luas.
Lebih dari itu, layar laptop ini juga mendukung rasio kontras 800:1, dengan dukungan tingkat kecerahan mencapai 250 nits dan view angle 178 derajat.
Soal ketajaman warna dan kerapatan piksel gambar yang tertampil sepertinya tidak perlu diragukan. Layar laptop ini memiliki tingkat akurasi warna yang mumpuni, berkualitas vivid dengan detail yang apik dan tentunya sangat nyaman dipandang baik digunakan di dalam ruangan maupun di luar.
Hal ini tidak lepas dari dukungan TÜV Rheinland Low Blue Light Certification dan TÜV Rheinland Flicker Free Certification yang juga ramah mata.
Tidak ada kendala berarti saat diajak untuk menayangkan serial Drakor, browsing berita dan juga bermain sosial media. Diajak bekerja seperti membuat tugas, mengutak-atik laporan pekerjaan pun cukup mumpuni.
Selama pengujian, kami merasakan kualitas layar MateBook D15 ini benar-benar terbukti tangguh dan bisa meningkatkan produktivitas saat bekerja loh.
Melengkapi sektor multimedia saat bekerja dan belajar, Huawei MateBook D15 dilengkapi dengan speaker stereo yang diklaim sanggup menghasilkan surround sound yang benar-benar murni, berkat algoritma audio kustom yang dirancang khusus.
Jika dibandingkan dengan kualitas audio dari beberapa latop sekelas yang pernah kami ulas, speaker surround sound milik MateBook D 15 memang masih tergolong lebih tangguh.
Performa Terbaik untuk Produktivitas

Review Huawei MateBook D15 kurang lengkap jika belum menyinggung soal performa dan kinerja hardware secara keseluruhan.
Untuk mengakomodasi kebutuhan konsumen akan laptop yang memiliki kinerja mumpuni di rentang harga ini Huawei menghadirkan varian terbaru MateBook D15 dengan dukungan prosesor Intel Core generasi ke-11.

Berdasarkan data teknis, Huawei MateBook D15 yang kami uji ditenagai prosesor Intel Core i5-1135G7 dengan konfigurasi 4 cores, 8 threads dan punya clockspeed hingga 2.42GHz.
Untuk mendongkrak kinerjanya, disertakan RAM 8GB DDR4 3200Mhz Dual Channel, memori internal berjenis SSD NVMe PCle berkapasitas 512 GB.

Kolaborasi jeroan ini mampu menghadirkan akselerasi yang cepat dalam membuka dan menjalankan sistem operasi Windows 10 Home Edition.
Berdasarkan spesifikasi teknis, laptop ini sejatinya mendukung Windows 11 dan saat kami melakukan pengujian perangkat ini sudah mendapatkan Windows Update ke versi tersebut.
Performa saat pertama kali tombol power dinyalakan, hingga masuk ke tampilan home tercatat tidak memerlukan waktu yang lama. Tentunya MateBook D15 yang kami uji ini benar-benar dalam kondisi fresh dan belum banyak dokumen serta aplikasi yang tertanam di dalamnya.
Selama beroperasi, laptop ini tidak mengeluarkan bunyi yang bising dan tidak cepat panas. Hal ini bisa jadi karean MateBook D15 menerapkan sistem pendingin khusus dengan desain kipas yang unik berbentuk S dengan model layaknya sirip hiu. Sistem pendingin ini disebut dengan istilah SharkFin Design 2.0
Sesuai target pasarnya, prosesor Intel Core i5 yang dikombinasikan dengan grafis Intel iRISxe sejatinya lebih maksimal untuk produktivitas semacam bekerja dan belajar.
Jadi jika ada yang bertanya, bagaimana dengan kemampuan gaming di review Huawei MateBook D15 ini? Jawabannya laptop ini bukan untuk gaming, so untuk kemampuan game tentunya akan standar saja.
Meski begitu, untuk memainkan game-game ringan saja sih masih tergolong lancar dan jika dipaksa untuk memainkan game dengan grafis kelas atas, ya pastinya kurang maksimal.
Di review Huawei MateBook D15 ini kami mencoba memainkan Genshin Impact untuk Windows dan pengaturan grafisnya mendukung opsi tinggi. Jika diset ke level tersebut kinerja game akan sedikit tersendat. Namun akan lancar bila diatur ke opsi standar.
Untuk yang hobi game balapan, Asphalt 9 Legends bisa dimainkan dengan lancar, bahkan dengan pengaturan grafis di level tinggi (high) namun dengan opsi 60 FPS.
Hal ini bisa jadi karena MateBook D15 sendiri sudah dibekali dengan opsi Performance Mode. Pilihan ini bisa diatur dengan menekan tombol hotkey Fn+P. Syaratnya, level baterai harus di atas 20%.
Untuk memastikan kinerja keseluruhan laptop ini, kami juga menggunakan beberapa aplikasi benchmark, dan secara umum menunjukan hasil yang memuaskan.
Pengujian menggunakan Cinebench R15, rata-rata frame rate yang didapatkan untuk pengujian OpenGL adalah 72.5 FPS. Sementaraa untuk performa CPU maksimal di 337 cb.

Untuk menguji kinerja ruang penyimpanan, kami menggunakan aplikasi CrystalDiskMark dan hasil yang dicapai di review Huawei MateBook D15 generasi terbaru ini mampu menunjukan kemampuan read & write yang mumpuni.

Fitur Unik
Selama melakukan pengujian, kami menemukan sejumlah fitur unik yang ada di review Huawei MateBook D15 ini. Salah satunya adalah Huawei Control Panel, yang bisa ditemukan di bagian taskbar.
Fitur ini menawarkan kemudahan akses ke beberapa fungsi favorit semisal screenshot, screen recording, akses cepat ke notepad, Huawei Share hinngga AI Search yang memungkinkan untuk melakukan pencarian secara instan berbasiskan kecerdasan buatan.

Ada juga Huawei PC Manager yang merupakan aplikasi manajemen komputer hasil pengembangan khusus Huawei yang menggabungan sejumlah fitur khas Huawei seperti Multi-screen Collaboration, Huawei Share, AI Search, Optimization, Huawei AppGallery, Troubleshooting, Quick services, hingga layanan cloud.
Baterai
Masih seperti generasi sebelumnya, Huawei MateBook D15 Intel Core i5 Gen11 ini juga disokong baterai 42 Wh, yang diklaim memiliki daya tahan yang cukup lama.
Berdasarkan klaim Huawei, baterai laptop ini sanggup digunakan untuk memutar video HD hingga 10,5 jam. Sementara untuk penggunaan normal, baterai MateBook D15 bisa bertahan sekitar 6 jam.
Selain daya tahan yang baik, ternyata Huawei MateBook D15 juga dibekali teknologi pengisian daya super cepat. Di paket penjualannya, laptop ini didukung adaptor charger USB-C berdaya 65W.
Dengan teknologi ini, pengisian daya baterai bisa dilakukan dengan lebih cepat. Berdasarkan pengujian, pengisian dari posisi 5% hingga 100% hanya membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam saja.
Kesimpulan
Huawei MateBook D15 varian terbaru dengan prosesor Intel Core i5 Gen11 ini menawarkan kemampuan yang andal untuk mendukung produktivitas.
Desainnya yang ramping dan ringan, berbalut material logam premium, menjadikannya cocok digunakan oleh pekerja, mahasiswa dan pelajar.
Selain itu, dukungan baterai yang tahan lama serta kemampuan pengisian daya super cepat, menjadi poin penting dalam menunjang semua aktivitas.
Nah, untuk Anda yang tertarik memiliki Huawei MateBook D15 versi terbaru ini, bisa mendapatkannya dengan banderolan harga Rp 10.999.000.
Kelebihan Huawei MateBook D15
- Prosesor terbaru Intel Core i5 Gen11
- Layar IPS LCD yang luas dengan resolusi Full HD
- Keyboard nyaman
- Frame bodi terbuat dari logam
- Memori penyimpanan SSD berjenis NVMe PCIe
- Baterai dengan daya tahan sangat panjang
- Mendukung fast charging 65W
- Memiliki fitur Huawei Share berbasis NFC
- Ada sensor sidik jari dengan respon yang cepat
Kekurangan Huawei MateBook D15
- Desain masih sama dengan generasi tahun lalu
- Letak webcam di bagian keyboard terasa kurang nyaman
- Ketersediaan port yang kurang lengkap
- Tak ada card reader dan port LAN
Spesifikasi Huawei MateBook D15 | |
CPU | Intel Core i5-1135G7 |
OS | Windows 10 Home |
Memori | 8 GB DDR4 dual-channel |
Media Penyimpanan | SSD 512 GB |
Layar | 15.6”, Full HD (1920 x 1080), IPS |
Grafis | Intel Iris Xe |
Input/Output | USB 3.2 Gen1 x 1 USB 2.0 x 2 USB-C x 1 HDMI x 1 3.5 mm headset and microphone 2-in-1 jack x 1 |
Kamera | 720p HD Recessed Camera |
Konektivitas | Wi-Fi 802.11ax, Bluetooth 5.1 |
Audio | Stereo Speakers |
Baterai | 42Wh |
Dimensi | 357.8 x 229.9 x 16.9 mm |
Berat | 1.56 kg |
Warna | Mystic Silver |
Harga | Rp 10.999.000 |
Garansi | Garansi resmi Huawei Indonesia |