tabloidpulsa.id – XL Axiata melalui program Sisternet kembali menunjukkan komitmennya dalam pemberdayaan perempuan.
Kali ini, melalui inisiatif SheInspire Sinergi Berdaya: Bersinar Bangkit Bersama, XL Axiata bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) RI untuk mendukung reintegrasi sosial dan ekonomi perempuan warga binaan di 10 Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan di Indonesia.
SheInspire: Pelatihan dan Pendampingan untuk Masa Depan Lebih Baik
Program Sisternet SheInspire bertujuan untuk membekali perempuan warga binaan dengan keterampilan kewirausahaan, literasi digital, serta pendampingan psikososial.
Hal ini diharapkan dapat mempercepat proses adaptasi mereka setelah bebas dari lapas dan meningkatkan peluang ekonomi.
Menteri PPPA RI, Arifah Fauzi, mengapresiasi inisiatif ini, menekankan bahwa reintegrasi sosial bagi perempuan warga binaan adalah tantangan besar, terutama dalam menghadapi stigma masyarakat.
“Program ini menjadi jembatan harapan, membekali mereka dengan keterampilan untuk mendukung kemandirian ekonomi, memulihkan harga diri, dan membangun kepercayaan diri,” ujar Arifah.
Komitmen XL Axiata dalam Pemberdayaan Perempuan
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung perempuan melalui teknologi dan pelatihan keterampilan.
“Kami percaya bahwa setiap perempuan, termasuk mereka yang berada di dalam Lapas, memiliki potensi besar untuk bangkit. Melalui SheInspire, kami ingin memberikan keterampilan yang nyata dalam kewirausahaan dan digitalisasi, sehingga mereka lebih siap menghadapi tantangan setelah bebas.”
Dian menjelaskan bahwa program pelatihan ini memiliki empat tujuan utama, yaitu:
- Meningkatkan keterampilan kewirausahaan agar peserta dapat membangun usaha mandiri.
- Membangun kepercayaan diri melalui seminar dan sesi motivasi.
- Memfasilitasi jaringan sosial dengan mentor dan komunitas bisnis.
- Memberikan dukungan moral dan sosial untuk membantu mereka menghadapi tantangan pasca-lapas.
Senada dengan Dian, Meriam Katombo dari Yayasan WINGS Peduli menegaskan pentingnya memberikan kesempatan kedua bagi perempuan warga binaan.
“Setiap orang berhak untuk bangkit dan bertransformasi menjadi versi terbaiknya,” katanya.
SheInspire di 10 Lapas Perempuan: Fokus pada Pelatihan Soft Skill dan Hard Skill
Program Sisternet SheInspire akan dilaksanakan XL Axiata di 10 Lapas Perempuan, termasuk di Tangerang, Medan, Bandung, Lampung, Lombok, Kerobokan, dan Makassar.
Pemilihan lokasi ini didasarkan pada assessment KemenPPPA dan XL Axiata mengenai kesiapan fasilitas dan kebutuhan peserta.
Program ini mencakup dua jenis pelatihan utama:
- Soft skill: Dilaksanakan secara online, meliputi public speaking, kewirausahaan, literasi finansial, dan kesehatan mental.
- Hard skill: Dilakukan secara langsung, mencakup pelatihan pembuatan roti dan kue, serta seni dekorasi berbasis kain (tufting) yang memiliki nilai jual tinggi.
Menurut Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Amiek Diyah Ambarwati, pelatihan ini diharapkan dapat membantu warga binaan memperoleh keterampilan baru yang berguna setelah kembali ke masyarakat.
“Selain memberikan manfaat ekonomi, program ini juga memperbaiki kesejahteraan mental dan meningkatkan rasa percaya diri mereka,” ujarnya.
Dampak Jangka Panjang dan Keberlanjutan Program
Program SheInspire akan berlangsung hingga Mei 2025 dan difokuskan pada pelatihan inkubasi jangka pendek.
Untuk memastikan keberlanjutannya, setiap Lapas akan memiliki ketua pendamping yang bertugas membantu peserta setelah program selesai.
XL Axiata juga tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi turut membangun ekosistem digital untuk membantu peserta mengakses pasar dan peluang kerja lebih luas.
Hal ini sejalan dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), seperti kesetaraan gender (SDG 5), pertumbuhan ekonomi (SDG 8), dan kemitraan global (SDG 17).
Memberikan Peluang Kedua bagi Perempuan Warga Binaan
Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan, SheInspire menjadi langkah nyata dalam membantu perempuan warga binaan membangun kembali kehidupan mereka.
Program ini memberikan keterampilan dan kepercayaan diri, serta membuka akses ke jaringan usaha dan komunitas yang lebih luas.
Kolaborasi antara XL Axiata, KemenPPPA, dan Yayasan WINGS Peduli diharapkan terus berlanjut dan memberikan dampak lebih besar dalam pemberdayaan perempuan di Indonesia.
