tabloidpulsa.id – Serial Musou atau dibahasakan sebagai Warriors di luar Jepang, telah mengalami banyak pencabangan. Namun membawa gameplay yang serupa, yakni perpaduan dari hack n slash, juga taktik dan storyline yang luas. Baik itu terinspirasi dari legenda dan cerita kerajaan masa lalu, hingga berdasarkan dunia dari judul manga/anime/game populer. Kali ini di Abyss, penggemar Warriors akan disuguhi gameplay yang lebih menantang ala Rougelite. Apa itu?
Steam mengumumkan bahwa game besutan KOEI TECMO ini sudah bisa dibeli untuk PC dengan harga mulai dari Rp 321.000, sejak hari ini (13/02). Beberapa reviewer menyebutnya sebagai game Warriors dengan dana rendah. Pihak pengembang sendiri lebih senang menyebut gamenya sebagai game action RPG. Namun di kalangan gamer, game ini disebut sebagai game Rougelite.
Genre ini mengacu pada game Rouge (1980) di mana gamer harus menghadapi dungeon dengan hanya satu nyawa. Jika mati di tengah jalan, maka akan kembali ke awal. Game-game semisal Hades merupakan salah satu yang dianggap membawa nuansa dan ide yang sama, sehingga sering disebut sebagai Rougelike atau bahkan ada yang menyebutnya rougelite.
Perdebatan antara Rougelike dan Rougelite ini rupanya berkaitan dengan power up yang dibawa setelah karakter game mati di tengah jalan. Jika benar-benar tidak ada power up atau status lama yang dibawa saat memulai kembali sebuah game, maka ini disebut Rouge-like. Tetapi jika saat memulai kembali kita masih bisa membawa power up atau senjata yang diperoleh saat sebelum mati, maka disebut sebagai Rouge-lite.
Apapun itu, di Warriors: Abyss kita akan disuguhi pertempuran 1 vs ratusan musuh yang terus menerus menerjang. Juga kita bisa mengkombinasikan 100 heroes yang bisa disummon, untuk menghasilkan tipe serangan yang efektif dan mematikan. Dengan tampilan medan peperangan yang relatif lebih luas dari serial musou lainnya, atau dari sudut pandang yang sedikit lebih tinggi.
Game ini juga tersedia untuk konsol populer, semisal PS4, PS5, XBOX One, XBOX Series X|S, dan Nintendo Switch.
