Home NEWS Teknologi Kabel Laut Terbaru Triasmitra Dukung Kapasitas 25 Tera Bit

Teknologi Kabel Laut Terbaru Triasmitra Dukung Kapasitas 25 Tera Bit

tabloidpulsa.id – Di hari jadinya yang ke-28 yang jatuh pada hari ini, Jumat, 25 November 2022 Triasmitra mampu menjadi perusahaan yang ikut andil mendukung transformasi digital Tanah Air dengan capaian dan langkah-langkah strategis yang sedang dijalankan, dan  akan di lakukan di masa mendatang untuk mendorong transformasi digital di Indonesia.

Pembangunan infrastruktur baru maupun memelihara infrastruktur yang lama agar tetap dapat digunakan dengan baik tentunya memerlukan modal yang tidak sedikit.

Untuk memperkuat kebutuhan modal tersebut, Triasmitra membuka kesempatan kepada masyarakat untuk ikut serta dalam kepemilikan saham Triasmitra dan pada 10 November 2022 saham Triasmitra sudah mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Jumlah saham yang dilepas sejumlah 426.200.000 (empat ratus dua puluh enam juta dua ratus ribu) saham.

Besaran saham itu setara dengan 15.00% dari modal disetor dan ditempatkan Triasmitra.

Dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja Perseroan dan/atau Entitas Anak. 

Baca Juga:  ANKER PowerLine 322, Kabel USB Tahan Tekuk

Modal kerja tersebut dalam bentuk pembelian material, pembelian peralatan proyek dan pembiayaan operasional usaha. Tentunya ini merupakan salah satu langkah strategis Triasmitra dalam pengembangan bisnis ke depan.

Rising-8

Kebutuhan jalur Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) dari Indonesia ke dunia internasional melalui gerbang (gateway) Singapore masih cukup tinggi.

Hal ini seiring kebutuhan masyakarat Indonesia dalam melakukan interaksi telekomunikasi dengan pihak luar negeri baik dalam proses transaksi bisnis maupun memenuhi keperluan pribadi.

Triasmitra menangkap peluang tersebut dengan berencana membangun SKKL dari Jakarta ke Singapore yang nantinya akan dinamakan SKKL RISING-8.

SKKL ini akan memiliki panjang sekitar 1.150 km dengan teknologi menggunakan sistem Repeatered dan mampu berkapasitas sebesar 25 Tera Bite per second per fiber pair.

Saat ini Rising-8 masih proses perijinan di Tim Nasional Penataan Alur Pipa dan/atau Kabel Bawah dan direncanakan siap dipakai (RFS) pada quarter ke 2 Tahun 2024.

Baca Juga:  OPPO Resmi Luncurkan Reno5 di Indonesia, Berapa Harganya?

Cable Ship Bentang Bahari

Saat ini pembangunan infrastruktur kabel bawah laut masih belum bisa sepenuhnya dilakukan secara masif karena masih ada beberapa kendala, salah satu kendalanya adalah terbatasnya jumlah kapal penggelar kabel di Indonesia.

Keterbatasan ini membuat para developer atau kontraktor yang akan melakukan penggelaran kabel bawah laut harus antri untuk memperoleh jadwal kapal penggelar.

Triasmitra mengambil peluang tersebut dengan melakukan inisiatif untuk mempunyai kapal penggelar kabel sendiri.

Pertengan Tahun 2022 ini Triasmitra telah membeli kapal Skandi Sotra berbendera Norwaygia untuk dilakukan konversi menjadi kapal penggelar kabel (cable ship). Saat ini kapal tersebut masih dalam proses konversi di Pax Ocean Batam Kepulauan Riau.

Kapal ini telah mempunyai nama baru yaitu BENTANG BAHARI. Kapal juga telah dilengkapi dengan peralatan (equipment) yang penting seperti Remotely Operated Vehicle (ROV), Cable Plough, Cable Engine dan peralatan-peralatan penting lainnya sehingga mumpuni untuk melakukan penggelaran kabel bawah laut baik di kedalaman (water depth) tinggi maupun sedang.

Baca Juga:  IOH dan Inligo Networks Siap Bangun Sistem Kabel Bawah Laut Sepanjang 18.000 Km

Kapal Bentang Bahari selain akan dipakai untuk melakukan penggelaran kabel bawah laut, juga akan dipakai untuk maintenance atau perbaikan kabel bawah laut, terutama kabel bawah laut milik Triasmitra sendiri.

Kapal penggelar kabel Bentang Bahari akan siap beroperasi pada tahun 2023 dan akan melakukan tugas pertamanya untuk menggelar kabel SKKL Rising-8.

Kelak kapal Bentang Bahari selain akan digunakan untuk menggelar kabel bawah laut milik Triasmitra, juga akan digunakan untuk melakukan penggelaran kabel bawah laut pihak lain.

Triasmitra berharap kapal Bentang Bahari akan sangat berperan dalam mempercepat pembangunan infrastruktur telekomunikasi khususnya kabel bawah laut di Indonesia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here