tabloidpulsa.id – Strategi OPPO Indonesia untuk membuka sedikit demi sedikit informasi mengenai produk barunya berhasil membuat kami penasaran. Bahkan ketika namanya sudah diungkap pun, sejumlah event digelar tapi informasinya tak kunjung memuaskan dahaga kami. Sampai akhirnya ponsel ini dirilis secara resmi, dan kami bisa mengerti maksud dari semua ini, bahwa OPPO A95 merupakan puncak dari OPPO A series yang mampu memberikan performa menyeluruh, baik dari sisi hardware maupun software.
Berbeda dari OPPO A Series lain yang menempati rentang harga yang lebih rendah, OPPO A95 dirilis dengan harga kelas menengah. Tapi masuk akal. Pasalnya produk ini punya beberapa hal yang bisa dijadikan alasan beli. Mulai dari desain premium, baterai berkapasitas besar, lengkap dengan pengisian daya cepat, juga kinerja chipset yang diuntungkan oleh kehadiran software yang mendukung.
Harga: Rp 3.999.000
Pilihan Warna: Glowing Starry Black, Glowing Rainbow Silver
Paket Penjualan: Smartphone OPPO A95, Charger adapter, kabel data USB Type C, Silicon Case, buku manual, pin ejector
SPESIFIKASI:
Dimensi & Berat (mm&gram) | 160.3 x 73.8 x 8 mm/ 175 gram |
SIM & Jaringan | Dual Nano SIM, 4G LTE/HSPA+/3G/2G |
Sistem Operasi (OS) | ColorOS 11.1 berbasis Android 11 |
Supported storage eksternal | MicroSDCX |
Layar inci – Tipe Screen | 6.43 inci, ~84.4% screen-to-body ratio, 1080 x 2400 pixels, 20:9 ratio (~409 ppi density), AMOLED |
Prosesor/ CPU | Qualcomm Snapdragon 662 (11nm); Octa-core (4×2.0 GHz Kryo 260 Gold + 4×1.8 GHz Kryo 260, GPU: Adreno 610 |
RAM & Internal Storage | 8 GB RAM/ 128 GB ROM |
Kamera (MP/fitur) belakang/depan | Belakang triple: 48 MP f/1.7 2 MP f/2.4 Depth 2 MP f/2.4 Super Macro Video: 1080p@30fps Depan Single: 16 MP f/2.4 Video: 1080p@30fps |
Baterai jenis (jenis) | 5000 mAh Li-po (non-removable), 33W fast charging |
FITUR:
Removable battery | Tidak | Fingerprint | Ya |
Multitouch | Ya | Dual Kamera Depan | Tidak |
Dual SIM | Ya | Memory external | Ya |
3G HSDPA | Ya | Gyroscope | Ya |
4G LTE | Ya | Stereo Speaker | Ya |
5G Ready | Tidak | 4K video recording | Tidak |
NFC | Ya | Video player | Ya |
USB On-the-go | Ya | Music player | Ya |
GPS | Ya | Sistem Pendingin | Ya |
PLUSMINUS
Kelebihan | Kekurangan |
Baterai berkapasitas besar, awet dengan pengisian daya cepat Sistem keamanan pada baterai dan pengecasan saat jam tidur Kamera menghasilkan foto yang dramatis Layar AMOLED Desain tipis dengan back cover cantik OPPO Glow NFC | Tidak ada fitur UltraSteady, meskipun sudah ada EIS. |
Desain Stylish dengan OPPO Glow
OPPO A95 hadir dengan desain layaknya seri-seri OPPO yang lebih premium, semisal OPPO Reno. Dibuat tipis, dengan desain tepian metalik yang membentuk lekukan menarik. Sementara pewarnaan back covernya dibuat menyerupai desain OPPO Reno6, yang diberi nama OPPO Glow Design.
Sekedar mengingatkan, OPPO Reno 5 dan 6 hadir dengan memperkenalkan pendekatan desain dan pewarnaan back cover yang disebut Reno Glow. Nah untuk pertama kali OPPO A95 membawa desain serupa yang diberi nama OPPO Glow. Anda bisa baca perbedaan kedua desain ini di tulisan terpisah. Klink di sini.
Intinya sih, dengan OPPO Glow produsen bisa melindungi back cover ponsel A95 dengan sejumlah teknik pelapisan warna dengan menambahkan lapisan anti gores yang tidak ada di Reno Glow. Selain melindungi dari bekas sidik jari, teknik ini memungkinkan ponsel terlindungi dari kerusakan akibat gesekan yang terus menerus tanpa membutuhkan perlindungan dari material kaca yang biasa kita temukan di ponsel lain.

OPPO sendiri sudah menjelaskan bahwa back cover ponsel ini sudah melewati serangkaian pengujian ekstrim seperti digores kawat baja, bahkan dibakar dengan api bersuhu 500 derajat celcius selama 60 menit non stop. Nah kalau yanbg terakhir ini kaitannya ada di sisi keamanan baterai ya. Akan kita bahas di sana.
Menariknya OPPO A series tentu terletak pada masih hadirnya portasi yang mungkin dibutuhkan oleh Anda. Termasuk salah satunya adalah port audio 3.5 mm, yang diletakkan pada bagian bawah, di samping lubang colokan USB type C dan grill speaker.

Selebihnya kami bisa memuji desain keseluruhan ponsel ini yang memberikan bentuk tepian yang nyaman untuk pangkal ibu jari, lalu perbatasan antara ujung layar dan bagian Tulang ponsel yang dibuat sedemikian rupa hingga nyaman ketika berlama-lama melakukan browsing di ayar sentuh ponsel ini.
Sebagai bonus, ponsel ini pun sudah siap digunakan di musim penghujan. Mampu menghalau air hujan, minimal tidak akan sampai rusak karena hujan-hujanan karena telah mengantongi sertivikasi IPX4. Tampil cantik, tapi juga tahan gores dan percikan air.
Layar AMOLED 6.43 Inci
Menemukan layar AMOLED di OPPO Series A adalah hal yang unik. Karena jenis layar ini hanya dibawa beberapa seri A premium semisal A7x dan A9x. Jadi ini juga merupakan keuntungan bagi mereka yang membutuhkan produk dengan “rasa Reno” tapi harga bisa lebih rendah.

Layar AMOLED berukuran 6.43 inci dengan desain punch hole untuk meletakkan lensa kamera di depan ini memenuhi hampir seluruh bagian dari permukaan depan ponsel. Atau menutupi 84.4% area depan. Enak dilihat karena menampilkan warna yang kontras, serta terlihat lebih hidup ketimbang panel layar lain.
Tapi mungkin Anda harus berhati-hati, karena apa yang tertampil di layar ponsel ini berpotensi lebih bagus dari apa yang terlihat di ponsel lain. Hal ini mungkin perlu diingat ketika Anda melakukan editing gambar sebelum diupload di sosial media. Bukan hal buruk, tentu saja.
ColorOS 11.1
Meski Anda mendengar ada produk flagship OPPO sudah masuk ke Android 12 melalui ColorOS 12, dan beberapa lain sudah masuk tahap beta tester, kenyataannya ColorOS 11.1 saat ini merupakan UI terupdate yang dirilis secara resmi oleh OPPO untuk produk-produk non flagship. Dan ini merupakan salah satu kelebihan OPPO A95, karena dengan hardware yang dibawa, desain dan layar, chipset serta baterai yang menjanjikan, kehadiran ColorOS 11.1 akan memaksimalkan kemampuan hardware tersebut ke titik yang lebih baik.
Dari sisi tampilan misalnya, ColorOS 11.1 mampu memberikan pilihan kepada pungguna untuk bisa tertampil sederhana hanya menampilkan home screen dan meletakkan semua aplikasi terinstal di sana, atau menggunakan tampilan yang lebih klasik dengan memisahkan aplikasi di satu halaman berbeda. Artinya, tampilan ponsel ini bisa dipersonalisasi sesuai dengan kecenderungan penggunanya.
Baik anak muda yang ingin tampil trendy atau orang tua yang tidak mau Ribet saat menggunakan ponsel, ClorOS pada OPPO A95 akan mengakomodasi keduanya.
Seperti biasa, saat kita membahas ColorOS, maka kita tidak akan lepas dari sejumlah aplikasi bawaan yang memudahkan kehidupan berponsel kita. Semisal Game Space yang akan meningkatkan pengalaman bermain game, SOLoop sebagai video editor ringan yang bisa dimanfaatkan untuk mengedit video dengan cepat dan anti repot juga aplikasi lain terkait dengan kebutuhan berbeda.
My OPPO misalnya, dengan fitur ini Anda bisa mudah melakukan keluhan jika terjadi apa-apa dengan ponsel, melakukan diagnosa kerusakan, atau terhubung dengan customer service OPPO di manapun berada. Dan, apalagi? RAM Expansion. Tunggu kita kan bahas di bab selanjutnya.
RAM Expansion dan NFC
Di atas kertas, OPPO A95 membawa RAM sebesar 8GB. Itu sudah cukup mumpuni untuk sejumlah kegiatan, termasuk mengerjakan soal kuliah sambil mendengarkan musik misalnya. Atau ngegame dan kebutuhan multitsaking lainnya.
Tapi OPPO A95 juga menyediakan fitur RAM Expansion. Sebuah teknologi yang memungkinkan besaran memori RAM pada ponsel untuk bertambah besar dengan cara meminjam dari memori internal (ROM) jika dibutuhkan.
Besaran memori yang bisa dipinjam dari ROM berkisar antara 2 hingga 5 GB. Sehingga secara total Anda bisa merasakan performa Sebuah ponsel yang memiliki RAM 10, 11 hingga 13 GB. Kami rekomendasikan Anda menggunakan besaran tambahan RAM ini ketika ingin bermain game dengan lebih Lancar, dengan catatan memori internal ponsel tidak penuh atau masih tersisa separuh dari kapasitasnya yang 128 GB.
Nah berikutnya ada fitur NFC alias near field communication, Seperti yang sudah kami tulis di sini, kehadiran fitur ini menjadi pembeda OPPO A95 Indonesia dengan versi global atau versi pasar Negara lain.
Sebuah keuntungan bagi Anda yang membutuhkan fitur ini baik untuk pembayaran elektronik atau kebutuhan koneksi lain dengan perangkat yang mendukung.
Chipset Snapdragon 662 dengan Optimalisasi
Jika mendengar Snapdragon 662, mungkin Anda akan teringat sejumlah produk 3 Jutaan yang hadir di akhir 2020 dan awal tahun 2021. Layaknya penggunaan chipset di OPPO Reno6 yang masih menggunakan chipset Angkatan yang sama dengan Reno Sebelumnya, OPPO mengklaim strategi ini dilakukan karena mereka sudah mampu melakukan optimalisasi terhadap chipset yang sudah mereka kenal lebih lama tersebut.
Hasilnya, di Reno6 terlihat performa yang meningkat secara signifikan, termasuk efisiensi penggunaan daya yang lebih baik. Lalu Apakah hal itu terjadi di OPPO A95 dengan Snapdragon 662? Dari apa yang kami rasakan beberapa Minggu terakhir, kami mendapati peningkatan performa di semua lini. Tidak hanya di sisi akselerasi kinerja prosesor, melainkan juga ke bagian lain semisal efisiensi baterai, kamera dan sebagainya.

Sekedar megingatkan, Snapdragon 662 merupakan chipset Qualcomm yang dibuat untuk pasar smartphone kelas menengah. Di kisaran harga mendekati 3 hingga 4 juta. Membawa CPU 8 inti yang terdiri dari 4 inti Kryo 260 GOLD 2.0 GHz dan 4 inti Kryo 260 SILVER 1.8 GHz. Seimbang antara inti untuk kebutuhan berat dan ringan.
Chipset ini juga membawa GPU Adreno 610 yang disebut oleh pihak Qualcomm sebagai GPU yang sudah memadai untuk sebuah ponsel premium sekalipun. Bukan flagship ya, tapi premium. Artinya ada di kelas menengah, baik itu menengah ke bahwa ataupun menengah ke atas. Tinggal bagaimana nanti software atau UI bawaan ponsel untuk memaksimalkan baik CPU dan GPU yang dibawa. Dan di sisi ini OPPO punya keuntungan karena telah mengenal chipset ini sudah lama.
Baterai Besar dengan Pengisian Daya Cepat yang Aman
Mampu menyematkan baterai berkapasitas 5000 mAh ke dalam ponsel seramping OPPO A95 merupakan hal positif pertama yang bisa kita dapatkan dari sisi baterai ini. Dengan optimaliasai yang dilakukan baik di sisi hardware maupun software, daya tahan baterai ini bisa dibilang memuaskan. Saat melakukan tes, ponsel ini bisa bertahan 2 hari dalam sekali pengecasan, dengan penggunaan kamera, internet dan benchmark yang lumayan berat.
Menariknya, OPPO juga membawa teknologi pengisian daya cepat 33W yang bisa mengisi bayerai hingga 54% dalam 30 menit. Tapi jangan khawatir akan overheating. Karena OPPO telah membawa sejumlah fitur pengamanan pada baterai, sehingga kita bisa mengisi daya ponsel sambil tidur.
Seperti yang telah dibahas pada bagian desain di atas, OPPO telah melakukan uji ketahan ekstrim dengan membakar bagian dalam back cover dengan api bersuhu 500 derajat celcius, dalam waktu 60 menit non stop. Back cover tidak boleh terbakar dalam uji ini. Dengan maksud agar ketika ada kejadian baterai meledak, back cover ponsel ini tidak menjadi bahan bakar untuk menyebarkan api ke sekeliling rumah dan memperparah keadaan.
OPPO telah membawa fitur Battery Guard atau AI Night Charge. Dimana sistem akan membaca kebiasaan tidur pengguna, sehingga ia akan menghentikan proses pengisian daya di angka 80% saat melakukan charging di jam tidur. Lalu akan kembali mengisi sisanya yang 20% satu jam sebelum jam biasa penggunanya terbangun.
Lalu juga ada Charging Heat Control. Akan memberikan keamanan ekstra saat melakukan charging sambil tidur dan jiug amemperpanjang masa pakai baterai. Menggabungkan hardware dan software, fitur ini akan mengenali peningkatan suhu yang terjadi dalam chamber.
Menggunakan software, fitur ini akan menjaga suhu dalam ruang ponsel agar selalu di titik aman dan nyaman sehingga tidak sampai over heating. Hal ini dilakukan dengan menonaktifkan aplikasi-aplikasi yang berpotensi menciptakan panas berlebih saat melakukan charging sambil tidur dan seterusnya.
Sementara di sisi hardware OPPO A95 menggunakan sistem pembuangan panas berupa desain selongsong grafit, yang akan bertanggung jawab untuk mengurangi panas berlebih dari dalam chamber.
Kamera yang Mampu Abadikan Momen Dramatis
Tidak seperti seri Reno yang memang membawa banyak fitur mutakhir di sisi kamera, bukan berarti kamera OPPO A95 tidak mampu memuaskan kebutuhan kami. Justru sebaliknya, kami sedikit terkejut bahwa hasil kamera ponsel ini ternyata mampu menghasilkan gambar yang dramatis, dengan tingkat detil dan kontras yang apik.

Ada tiga kamera yang bertugas sebagai pengambil gambar utama. Terletak di bagian belakang yang terdiri dari 1 kamera 48 MP, f/1.7 lalu 2 kamera 2 MP f/2.4 yang bertugas untuk kebutuhan makro dan depth.
Lalu di bagian depan ada kamera 16 MP dengan f/2.4. Keduanya, baik kamera belakang maupun kamera depan mampu menghasilkan video dengan framerate 30fps dalam Ukuran 1080p. Khusus untuk kamera belakang, juga dilengkapi dengan EIS yang akan menjaga stabilitas saat merekam video.
Saat dicoba untuk memotret, AI nya berjalan dengan baik. Mengenali warna langit lalu melakukan sedikit peningkatan saturasi dan kontras sehibngga gambar yang dihasilkan adalah sebuah gambar langit yang enak dilihat dan layak masuk instagram.
Demikian juga saat digunakan untuk memotret makanan dan obyek-obyek lain, dengan kemampuan HDR yang mencolok.
Hasilnya bisa Anda lihat di gambar-gambar berikut. Untuk Hasil video akan kami update dalam waktu beberapa saat lagi melalui tulisan yang terpisah ya.
Kesimpulan
Saat OPPO Indonesia membuat event Performance untuk mengenalkan OPPO A95 ke pasar, kami pikir ponsel ini akan berkonsentrasi pada performa hardware yang biasanya identik dengan gaming. Nyatanya, ponsel ini menawarkan performa apik secara menyeluruh di semua lini. Efisiensi penggunaan daya, daya tahan baterai yang terasa, kamera yang mumpuni, tahan akan cuaca hujan, serta dukungan software terasa mampu meningkatkan pengalaman berponsel, dari yang biasa saja hingga kebutuhan yang ekstrim.