tabloidpulsa.id – Melanjutkan pembahasan mengenai perubahan fitur kamera OPPO Reno6 di ColorOS 12, kami pun penasaran dengan fitur video-nya. Apakah ada yang berubah, selain tentu saja tata letak tombol yang kini mendekati bagian tombol shutter sama dengan di bagian portrait (Cek tulisan ini).
Jika tulisan sebelumnya lebih banyak melihat perubahan pada sisi kemampuan fotografi OPPO Reno6, maka kali ini kami akan berkonsentrasi pada kemampuan merekam video atau videografi. Salah satu caranya ada dengan melakukan re-visit alias mencoba kembali fitur tersebut secara lebih dalam.
Fitur AI Bokeh Flare Portrait merupakan salah satu fitur unik yang mendapat porsi pengembangan spesifik bagi OPPO Reno6. Di masa awal peluncuran produk ini, fitur AI Bokeh Flare menjadi salah satu yang menjadi kunci. Tidak hanya untuk foto, tapi juga untuk video. Sehingga wajar apabila kini kami mencoba untuk melihat apa saja perubahan yang terjadi, setelah kami menginstal ColorOS 12 Beta dalam ponsel ini.
Perubahan Tata Letak Ikon Fungsi
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, perubahan pertama yang terlihat saat kita mengupdate OPPO Reno6 ke ColorOS 12 adalah sedikit touch up pada viewfinder. Selain pada mode Portrait, Mode Video pun mengalami perubahan yang signifikan.
Terutama di sisi AI Bokeh, penempatan Effect atau Style pada satu tombol yang sama dengan fungsi retouch (Beautification), serta fungsi Zooming. Mari kita bahas satu per-satu.
Untuk AI Bokeh, tadinya terletak di bagian atas viewfinder, bersama dengan fungsi flash, ultra steady, AI, Style/Effects dan Settings. Sekarang di ColorOS 12 disimpan di bawah, tepatnya di pojok kiri tampilan viewfinder, dengan bentuk penutup lensa. Sama seperti pada fitur Portrait, kali ini juga menggunakan nilai Aperture atau f stop.
Berikutnya penempatan Style/Effects kini disimpan dalam satu tombol berbentuk tongkat sihir di sudut berlawanan dengan AI Bokeh. Sudut kanan bawah lebih tepatnya. Tadinya sudut ini ditempati oleh fitur Retouch, nah fitur retouch-nya ini dimasukkan ke dalam fungsi yang sama dengan Style (Effect).
Terakhir di sisi Zooming, jika sebelumnya kita hanya perlu memilih dari beberapa pilihan zoom yang ada, di ColorOS 12 fitur ini ditambah dengan fungsi zooming yang lebih manual. Kita bisa menentukan perbesaran yang kita mau tanpa perlu tergantung dari pilihan perbesaran yang sudah ada. Dan bisa merubahnya secara halus saat merekam dengan fitur yang sama.
Sebagai tambahan, di ColorOS 12 juga kita bisa mengetahui kualitas video yang sedang kita rekam. Ada tambahan satu fungsi di bagian atas viewfinder yang memperlihatkan resolusi video yang sedang atau akan direkam. Kita bisa dengan mudah mengubah resolusi yang diinginkan hanya dengan menekan tombol fungsi ini, tanpa perlu masuk ke setting kamera lagi.
Apa yang Berubah di Sisi Portrait Videography?
Berdasarkan pengalaman saat mencoba melihat perbedaan yang ada di sisi fotografi portrait milik OPPO Reno6 yang sudah diupgrade ke ColorOS 12, kami berekspektasi akan menemukan hal yang sama di sisi video. Bahwa ada peningkatan kemampuan AI yang berimbas pada pemisahan obyek utama vs background yang lebih baik.
Berangkat dari ekspektasi ini, maka kami langsung menerapkan fitur unggulan OPPO Reno6 yakni video sinematik menggunakan style AI Bokeh Flare Portrait. Lalu membadingkannya dengan fitur sama menggunakan OPPO Reno6 dengan ColorOS 11.1.
Hasilnya bisa dilihat di video berikut.
Dari sini kami bisa mendeskripsikan bahwa dugaan kami benar adanya. Terjadi perbaikan di video yang direkam menggunakan OPPO Reno6 ColorOS 12. Video lebih rapi, batas antara obyek dengan background terlihat lebih natural.
Hal ini juga berlanjut pada efek flare yang dihasilkan. Bulatan-bulatan cahaya yang muncul di belakang obyek menjadi lebih halus dan terdefinisi dengan lebih baik. Menjadikan video ini terlihat lebih sinematik dengan sedikit peningkatan yang bisa terlihat jika kita benar-benar memperhatikannya.
Hanya saja dengan tampilan viewfinder yang baru, kita langsung mengetahui bahwa perekaman video menggunakan fitur AI portrait ini hanya dimungkinkan di resolusi 720p saja. Yang mana hal ini masih bisa dimaklumi dan dapat ditampilkan dengan baik di sejumlah sosial media, semisal Facebook, Instagram, apalagi TikTok.
Bila memang ditemukan hal yang belum sempurna dalam video tersebut di atas, itu dikarenakan beberapa faktor. Termasuk pencahayaan saat video direkam, warna outfit obyek dan background yang mungkin terlalu similar dan karakter pengambil gambar yang mungkin tidak bisa steady.
Untuk mendapatkan hasil video bokeh flare terbaik, jangan lupa baca tips kami berikut ini.
