tabloidpulsa.id – Game yang hadir setahun lalu di platform PlayStation 4 (PS4), Ghost of Tsushima, sebenarnya telah mendapatkan update 4K 60fps untuk bisa dimainkan di PS5 dengan grafis dan pengalaman yang optimal. Namun Sucker Punch selaku pihak developer memutuskan untuk merilis versi terbaru, yang tidak hanya menyasar gamer di PS5, tapi juga gamer lawas di PS4 dengan sejumlah penambahan fitur. Kami telah memainkan versi original game ini sejak setahun lalu, kemudian begitu rilis 20 Agustus kemarin kami langsung download dan mainkan, dan inilah pandangan kami mengenai versi upgrade Ghost of Tsushima Director’s Cut.
Sekedar menyegarkan ingatan kita bersama, Ghost of Tsushima merupakan game bikinan Suckerpunch, developer yang berbasis di Washington DC dikenal dengan karya-karya mereka semisal Sly Cooper dan InFamous, yang menceritakan perjuangan seorang Samurai bernama Sakai Jin dalam menghalau penjajah Mongolia yang dipimpin oleh Jendral Khotun Khan dari pulau Tsushima. Sebuah pulau di bagian Barat Jepang yang berbatasan langsung dengan perairan Korea Selatan.
Memadukan cerita heroik, grafis yang selalu dinamis dan gameplay yang mengalir, Ghost of Tsushima merupakan pilihan kami sebagai salah satu kandidat game konsol terbaik 2020 lalu.
Begitu PlayStation 5 resmi dirilis secara bertahap awal tahun 2021 ini, kami langsung memindahkan game ini dari PS4 ke PS5. Tidak banyak yang kami keluhkan karena SuckerPunch pun selama awal kehidupan PS5 berhasil melakukan update software yang memungkinkan grafis game ini tertampil dalam 4K dengan frame rate 60 fps.
Rupanya, itu saja tidak cukup. Bagaimanapun Ghost of Tsushima yang kami mainkan adalah versi PS4 yang kurang begitu mengeksplor kelebihan PS5, terutama di sisi kontroler. Teknologi haptic feedback yang selama ini diunggulkan oleh kontroler dual sense di PS5 tidak terlalu banyak dieksplor. Maka tak heran jika kami pun sudah menduga bahwa Sony dan SuckerPunch akan merilis versi PS5 dari game ini, cepat ataupun lambat.
Tidak perlu menunggu lama, dugaan kami terbukti dan pertanyaan yang timbul kemudian adalah, apakah versi upgrade game ini layak dibeli?
Untuk menjawab hal itu, kami akan melihatnya dari beberapa sisi yang berbeda. Pertama sebagai pemilik game versi original (PS4) yang suka dengan game ini dan ingin memainkannya di PS5, tidak ada kata lain, kita harus beli! Selain harganya juga bisa dibilang bukan harga game baru, juga ada beberapa keuntungan yang didapat. Apa saja?
Pertama adalah Optimalisasi Dual Sense yang semakin menghidupkan permainan. Ada haptic feedback yang jujur awalnya saya agak skeptis, ternyata mampu menerjemahkan hal-hal kecil yang hadir di game untuk bisa kita rasakan di genggaman tangan. Semisal arah angin berhembus, dorongan napas saat meniup seruling, hentakan kaki kuda saat mengendarainya, hempasan pedang lawan, material yang kita injak dan seterusnya.
Lalu saat membidik lawan dengan busur panah, rasanya semakin nyata dan menegangkan. Dengan adaptive trigger yang mengenali seberapa kuat kita menarik pelatuk dual sense yang diterjemahkan ke tegangan tali busur. Ini yang kita tunggu. Buat apa main PS5 kalau dual sense nya tidak dioptimalkan. Kecuali untuk beberapa game yang akan kita bahas di tulisan lain ya. Ahem FIFA ahem.
Sehubungan dengan makin klopnya gameplay dengan dual sense, terutama di sisi adaptive trigger, Anda yang main game aksi macam Demon Soul mungkin akan lebih memilih untuk merasakan serangan pedang menggunakan trigger di dual sense.
Nah ini dia, hal baru yang muncul nomor Dua adalah layout kontroler alternatif yang terdiri dari 4 pilihan. Dulu kan ga ada tuh. Pilihan yang baru akan memungkinkan kita menyerang menggunakan trigger kanan atau R2 (heavy attack) dan R1 (quick attack). Paling pas untuk pengguna dual sense nih. Menariknya, tambahan fitur yang ini hadir juga untuk versi directors cut PS4.
Perubahan pada opsi kontroler ini juga berpengaruh untuk hadirnya beberapa opsi Lock-On dan juga Stick Drifting Compensation, yang mau tidak mau harus diakui bahwa drifting merupakan masalah terbesar dari Dual Sense PS5.
Perubahan Ketiga ada pada lipsync animasi untuk bahasa Jepang. Sebelumnya entah karena game ini dibuat dari background pengembang asal US, maka animasi percakapan karakter di game ini berbahasa Inggris. Jadi saat Anda mengubah bahasa game ke Jepang, yang mana adalah wajar, karena Tsushima itu ada di Jepang, kita tidak lagi seperti melihat telenovela.
Keempat, memanfaatkan hardware milik PS5, maka sudah barang tentu, Ghost of Tsushima Director’s cut versi PS5 ini akan meningkatkan tampilan grafis, 4k60fps yang lebih stabil, serta waktu loading yang sangat cepat.
Berikutnya yang Kelima, dalam versi ini kita juga akan menemukan tambahan cerita yakni Iki Island. Harusnya yang pertama ga sih? Well, tambahan cerita ini bakal ada di versi directors cut PS4 juga, jadi sudah bukan eksklusif PS5, jadi kami letakkan di nomer lima.
Banyak mini game baru yang hadir yang akan menguji kecepatan dan ketepatan memanah. Jadi siapkan diri dan hati biar ga tambah stress. Hehe.
Iki Island ini bisa kita selesaikan langsung secara marathon hingga 15 jam-an atau lebih cepat. Jadi kebayang kan panjangnya akan segimana?
Selanjutnya masuk ke nomor 6, directors cut membawa satu fitur online Co-op multiplayer yang akan masuk menjadi fitur tambahan di Legends Mode. Saat ini kami masih belum berhasil mencoba mode yang disebut Rivals ini, dan kabarnya fitur ini akan terus diperbaiki dan bakal menghadirkan event menarik di bulan September terkait dengan hadirnya Ghost of Tsushima: Rival yang bakal jadi game stand alone, bagi mereka yang tidak memiliki versi directors cut Ghost of Tsushima. Kami akan mengupdate tentang info ini segera jika ada kabar terbaru ya.
Dan yang ketujuh, ada di sisi kosmetik. Kalau sebelumnya Jin harus bergulat dengan sejumlah perlengkapan busur dan anak panah di badannya, nah kali ini kita bisa menyembunyikannya agar tidak mengganggu pandangan saat mengendap-endap.
Menariknya, semua trophy yang telah Anda dapatkan di game versi original di PS4 akan dibawa ke game directors Cut PS5. Dan save game pun demikian. Anda tidak perlu lagi khawatir akan mengulangi dari awal ketika memainkan game ini di PS5 Anda.
Nah sekarang kita jawab dari sudut pandang berbeda. Kalau Anda masih menggunakan PS4, pernah punya game ini tapi tidak terlalu suka game ini, Anda bisa skip sih. Kecuali kalau Anda tidak keberatan mengeluarkan uang sebesar 200 ribuan rupiah untuk melakukan upgrade.
Kalau Anda pengguna PS4 dan belum memainkan game ini? Anda harus main sih. Game sebagus ini belum tentu akan hadir setiap tahun. Langsung beli yang Director’s Cut rasanya aman.
Sebagai penutup kami akan memperlihatkan harga game ini di PlayStation store Indonesia, dalam berbagai versi.
Ghost of Tsushima Director’s Cut (GoT DC) upgrade PS5 untuk pemilik Ghost of Tsushima (GoT) PS4 Rp 439.000,-
GoT DC upgrade PS5 untuk pemilik GoT DC PS4 (stand alone) Rp 150.000,-
GoT DC Upgrade PS4 untuk pemilik GoT PS4 Rp 289.000,- (pre-order)
GoT DC PS5 Rp 1.029.000,- (stand alone)
GoT DC PS4 Rp 879.000,- (stand alone)