tabloidpulsa.id – Erajaya Group bekerja sama dengan Garmin Indonesia, menghadirkan Garmin Lily, smartwatch mungil dan modis yang tersedia dalam dua model, Classic dan Sport.
Kecil dan elegan, dengan casing jam tangan 34mm, gaya T-bar lug, lensa berpola halus, dan berbagai pilihan warna membuat Lily ideal bagi wanita yang mencari alternatif fashion-forward pada smartwatch yang ada saat ini.
Garmin Lily dirancang khusus untuk wanita dengan fitur pelacakan siklus menstruasi dan sebagai fitness wearable brand pertama yang memiliki aplikasi pelacakan kehamilan sendiri.
Djohan Sutanto, Direktur Erajaya Group, mengatakan, “Kami bangga dapat bekerjasama dengan Garmin sebagai merek yang terus berkomitmen untuk mengembangkan teknologi dan produk yang mendukung gaya hidup aktif. Kehadiran Garmin Lilymemberikan pilihan bagi wanita Indonesia yang mengidamkan smartwatch stylish, small, chic dan woman friendly technology dengan harga terjangkau. Dan untuk pertama kalinya, dalam launching produk ini, kami bekerja sama dengan marketplace Tokopedia sebagai partner peluncuran eksklusif produk Garmin Official Store di marketplace tersebut.”
Selama periode peluncuran perdananya, Garmin Lily secara ekslusif akan tersedia di Garmin Official Store di marketplace Tokopedia dengan penawaran harga khusus mulai dari 14 – 21 Februari 2021. Harga spesial Garmin Lily yang di tawarkan diantaranya:
Tipe Produk | Harga Normal | Harga Promo |
Lily (Sport) with Silicone band | Rp 3.090.000 | Rp 2.899.000 |
Lily (Classic) with Leather band | Rp 3.799.000 | Rp 3.599.000 |
Garmin Lily juga akan tersedia di Garmin Brand Stores dan di jaringan gerai Urban Republic.
“Lily benar-benar adalah smartwatch pertama di jenisnya: feminin, canggih, dan berakar pada mode dengan fitur kesehatan dan kebugaran yang esensial. Garmin tetap berkomitmen untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan wanita kami dan dalam hal ini, ini adalah jam tangan pintar kecil yang sedang tren dengan fitur yang dirancang untuk wanita modern.” Tutur Mr Scoppen Lin, Direktur Garmin Asia.