TabloidPulsa.id – Telkomsel sebagai digital ecosystem enabler memiliki Trifecta Digital. Salah satu perwujudan dari Trifecta Digital tersebut adalah pengembangan jaringan berteknologi terkini yang berkelanjutan. Hal itu diwujudkan untuk memaksimalkan potensi di segala aspek kehidupan. Pengembangan jaringan terkini Telkomsel adalah 5G dan Telkomsel secara bertahap memperluas jangkauan 5G tersebut serta mendorong implementasi Industri 4.0 melalui peningkatan produktivitas dan efisiensi operasional untuk berbagai sektor industri.
Dharma Simorangkir, Senior Vice President Enterprise Account Management Telkomsel mengatakan bahwa teknologi 5G memiliki karakteristik yang berbeda dengan teknologi jaringan sebelumnya. Dikatakan bahwa kecepatan 5G bisa mencapai 20 kali lipat dibandingkan 4G. Dengan koneksi data yang lebih cepat, tingkat latensi yang sangat rendah, dan mampu menghubungkan lebih banyak perangkat, tentu saja teknologi 5G sangat relevan dengan industri yang ada saat ini. Tentunya ini selaras dengan upaya pemerintah yang sedang mendorong Revolusi Industri 4.0.
Lalu apakah itu Revolusi Industri 4.0? Secara sederhana, Revolusi Industri 4.0 dapat diartikan dengan perubahan fundamental di bidang industri tahapan ke-4. Perubahan fundamental tersebut yang mengarah pada otomasi dan pertukaran data real time secara mudah dan cepat yang mencakup sistem siber-fisik, internet untuk segala (Internet of Things), komputasi awan (cloud computing), dan komputasi kognitif.
Namun secara umum, ada beberapa komponen yang dianggap sebagai pilar dari Industri 4.0, yaitu Big Data and Analytics, Autonomous Robot, Virtual Reality, Internet of Things (IoT), Augmented Reality, Cloud dan Cyber Security. Bagaimana teknologi 5G Telkomsel dalam mewujudkan Industri 4.0 di Indonesia terkait pilar di atas? Berikut faktanya.
Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR)
Teknologi VR dan AR memungkinkan penggunanya berinteraksi dengan dunia virtual. Saat ini teknologi AR digunakan untuk efek dan filter khusus pada kamera smartphone, sementara teknologi VR digunakan pada game online. Dengan adanya 5G, peningkatan dan transformasi teknologi VR dan AR diprediksi akan semakin menarik dan semakin mendekati nyata. Salah satu wujud pengaplikasian teknologi ini dapat dilihat melalui penandatanganan nota kesepahaman Telkomsel dengan Schneider Electric terkait pelaksanaan 5G trial joint collaboration yang dilaksanakan berbarengan dengan peluncuran layanan 5G di Batam, 7 Juni 2021 lalu.
Telkomsel – Schneider Electric menjalankan beberapa program yang di antaranya adalah menghadirkan fitur live streaming virtual tour pabrik pintar Schneider Electric di Batam dan menghadirkan teknologi EcoStruxure™ Augmented Operator Advisor yang terhubung dengan jaringan 5G.
Internet of Things (IoT)
Kombinasi antara 5G dan IoT diprediksi akan menciptakan berbagai kemajuan teknologi seperti jaringan energi pintar dan meningkatkan kemampuan otomasi mesin pabrik. Salah satu contoh akselerasi transformasi digital berbasis teknologi Internet of Things (IoT) dalam sektor industri di Indonesia ditunjukkan Telkomsel melalui unit bisnis Telkomsel IoT yang menjalin kerjasama dengan PT. Barindo Anggun Industri dalam mengimplementasikan pemanfaatan teknologi Narrowband Internet of Things (NB-IoT) ke dalam alat ukur penggunaan air sebagai solusi yang disebut Smart Water Meter.
Cyber Security
Pilar terakhir yang sudah diwujudkan Telkomsel adalah adanya Telkomsel IoT Sphere. Telkomsel IoT Sphere merupakan sistem security IoT korporasi untuk penguatan proteksi dari potensi ancaman siber. Layanan Telkomsel IoT Sphere menjadi layanan smart security solutions yang dapat diaplikasikan untuk beragam kebutuhan keamanan oleh lintas sektor industri. Sektor perbankan dapat memanfaatkan konektivitas VPN Telkomsel IoT Sphere untuk melindungi jaringan mesin ATM dari serangan siber seperti phishing maupun ancaman lainnya. Kantor pelayanan publik seperti Samsat juga dapat mengoptimalkan sistem keamanan cloud Telkomsel IoT Sphere untuk menjaga keamanan data pengguna layanan dan aplikasi yang sangat sensitif, hingga startup dompet digital untuk meningkatkan pengamanan transaksi konsumen melalui mesin Electronic Data Capture (EDC).